Indonesian language.
PT WISMILAK INTI MAKMUR TBK DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011
Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain PT WISMILAK INTI MAKMUR TBK
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011
Expressed in Rupiah, unless Otherwise Stated
34
2. IKHTISAR KEBIJAKAN
AKUNTANSI YANG
PENTING lanjutan 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES continued v.
Peristiwa Setelah Tanggal Pelaporan v. Events After Reporting Date
Peristiwa setelah
akhir periode
yang memerlukan penyesuaian dan menyediakan
informasi tambahan
tentang posisi
Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal pelaporan adjusting event tercermin dalam
laporan keuangan konsolidasian. Post period-end events that provide additional
information about
the Company
and Subsidiaries’ position at the reporting date
adjusting event
are reflected
in the
consolidated financial statements. Peristiwa
setelah pelaporan
yang tidak
memerlukan penyesuaian, diungkapkan dalam laporan
keuangan konsolidasian
apabila material.
Any post period-end event that is not an adjusting event is disclosed in the notes to the
consolidated financial
statements when
material.
3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY
Pertimbangan Judgments
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia mewajibkan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah-
jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan. Sehubungan
dengan kemungkinan
adanya ketidakpastian yang melekat dalam penyusunan
estimasi, hasil aktual yang akan dilaporkan di periode mendatang dapat berbeda dengan jumlah
estimasi yang dibuat. The
preparation of
consolidated financial
statements, in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards, requires management to
make estimations and assumptions that affect amounts reported therein. Due to inherent
uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods may differ from those
estimates.
Pertimbangan-pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan
akuntansi Grup yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan
keuangan konsolidasian: The following judgments are made by management
in the process of applying the Group’s accounting policies that have the most significant effects on
the amounts recognized in the consolidated financial statements:
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Liabilities
Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas
keuangan dengan mempertimbangkan definisi yang ditetapkan dalam PSAK No. 55 Revisi 2011
dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan
akuntansi
Grup seperti
diungkapkan pada
Catatan 2p. The Group determines the classifications of certain
assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the
definition set forth in PSAK No. 55 Revised 2011. Accordingly, the financial assets and financial
liabilities are accounted for in accordance with the Group’s accounting policies disclosed in Note 2p.
Indonesian language.
PT WISMILAK INTI MAKMUR TBK DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011
Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain PT WISMILAK INTI MAKMUR TBK
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS Years Ended December 31, 2012 and 2011
Expressed in Rupiah, unless Otherwise Stated
35
3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN lanjutan 3. SOURCE
OF ESTIMATION
UNCERTAINTY continued
Pertimbangan lanjutan Judgments continued
Penyisihan atas Penurunan Nilai Piutang - Evaluasi Individual
Allowance for Impairment of Receivables - Individual Assessment
Grup mengevaluasi akun tertentu yang mana diketahui bahwa pelanggan tersebut tidak dapat
memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan
fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada jangka waktu hubungan
dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga yang
tersedia dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi spesifik atas jumlah piutang
pelanggan guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Grup. Provisi
spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi
jumlah cadangan kerugian atas penurunan nilai piutang usaha. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan
dalam Catatan 6. The Group evaluates specific accounts where it
has information that certain customers are unable to meet their financial obligations. In these cases,
the Group uses judgement, based on available facts and circumstances, including but not limited
to, the length of its relationship with the customer and the customer’s current credit status based on
any available third party credit reports and known market factors, to record specific provisions for
customers against amounts due to reduce its receivable amounts that the Group expects to
collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received
affects the amounts of allowance for impairment of receivables. Further details are disclosed in Note 6.
Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi
ketidakpastian lain
pada tanggal
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat
aset dan liabilitas untuk tahunperiode berikutnya, diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan
asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada
saat laporan
keuangan konsolidasian
disusun. The key assumptions concerning the future and
other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing
a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial
yearperiod are disclosed below. The Group based its assumptions and estimates on parameters
available
when the
consolidated financial
statements were prepared. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa
depan, mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Grup. Perubahan
tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.
Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market
changes or circumstances arising beyond the control of the Group. Such changes are reflected
in the assumptions as they occur.
Penyisihan Penurunan Nilai Pasar dan Keusangan Persediaan
Allowance for Decline in Market Value and Obsolescence of Inventories
Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan
situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada kondisi fisik persediaan yang dimiliki,
harga jual pasar, estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang timbul untuk penjualan. Provisi
dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang mempengaruhi jumlah
yang diestimasi. Nilai tercatat persediaan Grup diungkapkan dalam Catatan 8.
Allowance for decline in market value and obsolescence of inventories is estimated based on
available facts and circumstances, including but not limited to, the inventories’ own physical conditions,
their market selling prices, estimated costs of completion and estimated costs to be incurred for
their sales. The provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects
the amount estimated. The carrying amounts of the Group’s inventories are disclosed in Note 8.