HASIL DAN PEMBAHASAN
Analisis Usaha
1. Total Biaya Produksi
Total biaya produksi adalah keseluruhan dari biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan suatu produk yang diperoleh dengan cara menghitung : biaya
bibit, biaya ransum, biaya obat – obatan, biaya tenaga kerja, biaya, biaya sewa kandang dan biaya fumigasi.
1.1. Biaya Pembelian Bibit
Biaya bibit adalah biaya yang dikeluarkan untuk membeli bibit Day Old Duck DOD sebanyak 90 ekor dengan harga sebesar Rp. 3000ekor. Sehingga
didapat harga beli bibit DOD sebesar Rp. 270.000,-. Rataan bobot badan awal DOD dapat dilihat pada tabel 4.
Tabel 4. Rataan bobot badan awal DOD Prlk
Ulangan Total
Rataan 1
2 3
4 5
6 R
38 35,5
36 38
35,5 39
222 37
R
1
34,8 36,8
36,6 37
37,2 38,4
220,8 36,8
R
2
36,6 35,2
39,2 39
37,2 33,2
220,4 36,7
Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan
Bobot badan awal bibit Day Old Duck DOD itik raja merupakan acuan utama total hasil produksi yang diterima labarugi setelah diperoleh bobot badan
akhir dari perlakuan. Biaya pembelian bibit DOD itik Rajaperlakuan, dapat di lihat pada tabel 5.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5. Biaya pembelian bibit DOD Rpperlakuan Prlk
Ulangan Total
Rataan 1
2 3
4 5
6 R
15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 90.000 15.000
R
1
15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 90.000 15.000
R
2
15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 90.000 15.000
Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan
1.2. Biaya Ransum
Biaya yang dikeluarkan untuk pembuatan ransum yang diperoleh dari perkalian antara jumlah ransum yang dikonsumsi dengan harga ransum
perkilogram, sehingga diperoleh biaya ransum yang dikonsumsi selama penelitian. Ransum yang terdiri dari bahan tepung jagung, tepung ikan, bungkil
kedelai, bungkil kelapa, dedak, bungkil inti sawit, kulit kakao fermentasi, kapur, topmix dan minyak makan. Harga ransum tiap perlakuan sebesar Rp 3.931kg
pada perlakuan R , Rp 3.825kg pada perlakuan R
1
dan Rp 3.745kg pada perlakuan R
2
. Jumlah ransum itik raja selama penelitian tertera pada tabel 6. Tabel 6. Jumlah ransum itik raja selama penelitian gekor
Prlk Ulangan
Total Rataan
1 2
3 4
5 6
R 3.243 3.547 3.521 3.415 3.426 3.350
20.502 3.417
R
1
3.160 3.410 3.122 3.632 3.655 3.325 20.304
3.384 R
2
3.612 3.342 3.790 3.480 3.265 3.318 20.807
3.468
Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan
Setelah diketahui jumlah ransum yang digunakan selama penelitian maka dapat diketahui total biaya konsumsi selama penelitian. Biaya konsumsi ransum
dapat dihitung dari total jumlah ransum yang dikonsumsi itik raja tiap perlakuan selama penelitian dikalikan dengan harga ransum tiap perlakuan. Dan biaya
seluruh konsumsi ransum selama penelitian tertera pada tabel 7.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 7. Biaya ransum itik raja selama penelitian Rpekor Prlk
Ulangan Total
Rataan 1
2 3
4 5
6 R
12.748 13.943 13.841 13.424 13.468 13.468 80.892
13.482 R
1
12.087 13.043 11.942 13.892 13.980 12.718 77.663
12.944 R
2
13.527 12.516 14.194 13.033 12.227 12.426 77.922
12.987
Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan
1.3. Biaya Obat – obatan
Biaya obat – obatan adalah biaya yang diperoleh dari harga obat – obatan yang diberikan selama penelitian. Obat – obatan yang diberikan adalah vitachick,
neobro dan gula merah sebagai sumber tambahan vitamin dan energi yang dicampurkan kedalam air minum. Dengan rincian harga vitachick sebanyak 2
bungkus dengan harga perbungkus Rp 5000 dan neobro sebanyak 2 bungkus dengan harga perbungkus Rp 5000 untuk ukuran sedang dan 1 bungkus ukuran
besar dengan harga Rp 18000 serta pembelian gula merah sebesar Rp 5.000. Pemberian air gula untuk memberikan energi pada anak itik yang baru datang
serta vitamin diharapkan agar nafsu makan dan daya tahan tubuh itik raja dapat bertahan dari berbagai macam jenis penyakit yang dapat menyerang itik raja
tersebut. Tabel 8. Biaya obat – obatan tiap perlakuan Rpekor
Prlk Ulangan
Total Rataan
1 2
3 4
5 6
R 436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 436,8
2620,8 436,8
R
1
436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 2620,8
436,8 R
2
436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 2620,8
436,8
Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan
1.4. BiayaUpah tenaga kerja
Biaya atau upah tenaga kerja adalah biaya yang dikeluarkan untuk memelihara itik raja selama penelitian. Berdasarkan Upah Minimum Regional
Propinsi Sumatera Utara UMRP sebesar Rp. 1.035.000,00bulan. Dengan
Universitas Sumatera Utara
asumsi 1 orang tenaga kerja dapat menangani 5000 ekor itik raja . Sehingga biaya yang dikeluarkan untuk 90 ekor itik raja sebesar Rp. 30.429,00 selama 49 hari.
Biaya atau upah tenaga kerja tertera pada tabel 9. Tabel 9. Biaya tenaga kerja selama penelitian Rpekor
Prlk Ulangan
Total Rataan
1 2
3 4
5 6
R 1.690,5 1.690,5 1.690,5 1.690,5 1.690,5 1.690,5 10.143
1.690,5 R
1
1.690,5 1.690,5 1.690,5 1.6905 1.690,5 1.690,5 10.143 1.690,5
R
2
1.690,5 1.690,5 1.690,5 1.6905 1.690,5 1.690,5 10.143 1.690,5
Keterangan: Upah tenaga kerja berdasarkan UMRP SUMUT Upah Minimum Regional Propinsi Sumatera Utara sebesar Rp. 1.035.000,00bulan.
Dengan asumsi 1 orang tenaga kerja dapat menangani 5000 ekor itik raja .
1.4. Biaya Sewa Kandang Biaya sewa kandang adalah biaya yang dikeluarkan untuk penggunaan
kandang diperhitungkan berdasarkan nilai dari sewa kandang sehingga diperoleh sewa kandang selama penelitian. Biaya yang dikeluarkan untuk penggunaan
kandang selama penelitian sebesar Rp. 250.000. Dan biaya untuk sewa kandang untuk itik raja tertera pada tabel 10.
Tabel 10. Biaya sewa kandang selama penelitian Rpekor Prlk
Ulangan Total
Rataan 1
2 3
4 5
6 R
2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 16.666,7 2.777,8
R
1
2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 16.666,7 2.777,8
R
2
2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 16.666,7 2.777,8
Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan
1.5. Biaya Fumigasi
Biaya fumigasi adalah biaya yang diperoleh dari biaya yang dikeluarkan untuk pembelian bahan–bahan yang diperlukan dalam melakukan fumigasi.
Seperti pembelian formalin dan KMNO
4.
Dengan rincian harga formalin sebanyak
Universitas Sumatera Utara
1 liter seharga Rp 10.000 dan KMNO
4
dengan harga Rp 15.000. Biaya untuk melaksanakan fumigasi tertera pada tabel 11.
Tabel 11. Biaya fumigasi tiap perlakuan Rpekor Prlk
Ulangan Total
Rataan 1
2 3
4 5
6 R
287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 1724,4
287,4 R
1
287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 1724,4
287,4 R
2
287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 1724,4
287,4 Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan
1.6. Total seluruh biaya produksi selama penelitian adalah
Total biaya produksi diperoleh dengan cara menjumlahkan seluruh biaya produksi. Maka biaya produksi tertera pada tabel 12.
Tabel 12. Total biaya produksi selama penelitian
Berdasarkan total biaya produksi maka dapat diketahui total biaya produksi untuk tiap perlakuan selama penelitian. Dan jumlah total biaya selama
penelitian tiap perlakuan tertera pada tabel 13. Tabel 13. Total biaya produksi tiap perlakuan Rpekor
Prlk Ulangan
Total Rataan
1 2
3 4
5 6
R 20.941 22.136 22.034 21.617 21.660 21.361 129.749
21.625 R
1
20.280 21.236 20.134 22.085 22.173 20.911 126.818 21.136
R
2
21.719 20.708 22.386 21.225 20.420 20.618 127.077 21.180
Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan Total Biaya Produksi
Rupiah Rp Biaya pembelian bibit
270.000,00 Biaya pembelian ransum
1.143.061.00 Biaya obat – obatan
38.000,00 Biayaupah tenaga kerja
30.429,00 Biaya sewa kandang
250.000,00 Biaya fumigasi
25.000,00 Total
1.756.445,00
Universitas Sumatera Utara
2. Total Hasil Produksi