Total Biaya Produksi Analisis Usaha Subtitusi Dedak Padi Dengan Kulit Buah Kakao Yang Difermentasi Aspergillus niger Dalam Ransum Itik Raja Umur 0 – 7 Minggu

HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Usaha

1. Total Biaya Produksi

Total biaya produksi adalah keseluruhan dari biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan suatu produk yang diperoleh dengan cara menghitung : biaya bibit, biaya ransum, biaya obat – obatan, biaya tenaga kerja, biaya, biaya sewa kandang dan biaya fumigasi. 1.1. Biaya Pembelian Bibit Biaya bibit adalah biaya yang dikeluarkan untuk membeli bibit Day Old Duck DOD sebanyak 90 ekor dengan harga sebesar Rp. 3000ekor. Sehingga didapat harga beli bibit DOD sebesar Rp. 270.000,-. Rataan bobot badan awal DOD dapat dilihat pada tabel 4. Tabel 4. Rataan bobot badan awal DOD Prlk Ulangan Total Rataan 1 2 3 4 5 6 R 38 35,5 36 38 35,5 39 222 37 R 1 34,8 36,8 36,6 37 37,2 38,4 220,8 36,8 R 2 36,6 35,2 39,2 39 37,2 33,2 220,4 36,7 Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan Bobot badan awal bibit Day Old Duck DOD itik raja merupakan acuan utama total hasil produksi yang diterima labarugi setelah diperoleh bobot badan akhir dari perlakuan. Biaya pembelian bibit DOD itik Rajaperlakuan, dapat di lihat pada tabel 5. Universitas Sumatera Utara Tabel 5. Biaya pembelian bibit DOD Rpperlakuan Prlk Ulangan Total Rataan 1 2 3 4 5 6 R 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 90.000 15.000 R 1 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 90.000 15.000 R 2 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 15.000 90.000 15.000 Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan 1.2. Biaya Ransum Biaya yang dikeluarkan untuk pembuatan ransum yang diperoleh dari perkalian antara jumlah ransum yang dikonsumsi dengan harga ransum perkilogram, sehingga diperoleh biaya ransum yang dikonsumsi selama penelitian. Ransum yang terdiri dari bahan tepung jagung, tepung ikan, bungkil kedelai, bungkil kelapa, dedak, bungkil inti sawit, kulit kakao fermentasi, kapur, topmix dan minyak makan. Harga ransum tiap perlakuan sebesar Rp 3.931kg pada perlakuan R , Rp 3.825kg pada perlakuan R 1 dan Rp 3.745kg pada perlakuan R 2 . Jumlah ransum itik raja selama penelitian tertera pada tabel 6. Tabel 6. Jumlah ransum itik raja selama penelitian gekor Prlk Ulangan Total Rataan 1 2 3 4 5 6 R 3.243 3.547 3.521 3.415 3.426 3.350 20.502 3.417 R 1 3.160 3.410 3.122 3.632 3.655 3.325 20.304 3.384 R 2 3.612 3.342 3.790 3.480 3.265 3.318 20.807 3.468 Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan Setelah diketahui jumlah ransum yang digunakan selama penelitian maka dapat diketahui total biaya konsumsi selama penelitian. Biaya konsumsi ransum dapat dihitung dari total jumlah ransum yang dikonsumsi itik raja tiap perlakuan selama penelitian dikalikan dengan harga ransum tiap perlakuan. Dan biaya seluruh konsumsi ransum selama penelitian tertera pada tabel 7. Universitas Sumatera Utara Tabel 7. Biaya ransum itik raja selama penelitian Rpekor Prlk Ulangan Total Rataan 1 2 3 4 5 6 R 12.748 13.943 13.841 13.424 13.468 13.468 80.892 13.482 R 1 12.087 13.043 11.942 13.892 13.980 12.718 77.663 12.944 R 2 13.527 12.516 14.194 13.033 12.227 12.426 77.922 12.987 Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan 1.3. Biaya Obat – obatan Biaya obat – obatan adalah biaya yang diperoleh dari harga obat – obatan yang diberikan selama penelitian. Obat – obatan yang diberikan adalah vitachick, neobro dan gula merah sebagai sumber tambahan vitamin dan energi yang dicampurkan kedalam air minum. Dengan rincian harga vitachick sebanyak 2 bungkus dengan harga perbungkus Rp 5000 dan neobro sebanyak 2 bungkus dengan harga perbungkus Rp 5000 untuk ukuran sedang dan 1 bungkus ukuran besar dengan harga Rp 18000 serta pembelian gula merah sebesar Rp 5.000. Pemberian air gula untuk memberikan energi pada anak itik yang baru datang serta vitamin diharapkan agar nafsu makan dan daya tahan tubuh itik raja dapat bertahan dari berbagai macam jenis penyakit yang dapat menyerang itik raja tersebut. Tabel 8. Biaya obat – obatan tiap perlakuan Rpekor Prlk Ulangan Total Rataan 1 2 3 4 5 6 R 436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 2620,8 436,8 R 1 436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 2620,8 436,8 R 2 436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 436,8 2620,8 436,8 Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan 1.4. BiayaUpah tenaga kerja Biaya atau upah tenaga kerja adalah biaya yang dikeluarkan untuk memelihara itik raja selama penelitian. Berdasarkan Upah Minimum Regional Propinsi Sumatera Utara UMRP sebesar Rp. 1.035.000,00bulan. Dengan Universitas Sumatera Utara asumsi 1 orang tenaga kerja dapat menangani 5000 ekor itik raja . Sehingga biaya yang dikeluarkan untuk 90 ekor itik raja sebesar Rp. 30.429,00 selama 49 hari. Biaya atau upah tenaga kerja tertera pada tabel 9. Tabel 9. Biaya tenaga kerja selama penelitian Rpekor Prlk Ulangan Total Rataan 1 2 3 4 5 6 R 1.690,5 1.690,5 1.690,5 1.690,5 1.690,5 1.690,5 10.143 1.690,5 R 1 1.690,5 1.690,5 1.690,5 1.6905 1.690,5 1.690,5 10.143 1.690,5 R 2 1.690,5 1.690,5 1.690,5 1.6905 1.690,5 1.690,5 10.143 1.690,5 Keterangan: Upah tenaga kerja berdasarkan UMRP SUMUT Upah Minimum Regional Propinsi Sumatera Utara sebesar Rp. 1.035.000,00bulan. Dengan asumsi 1 orang tenaga kerja dapat menangani 5000 ekor itik raja . 1.4. Biaya Sewa Kandang Biaya sewa kandang adalah biaya yang dikeluarkan untuk penggunaan kandang diperhitungkan berdasarkan nilai dari sewa kandang sehingga diperoleh sewa kandang selama penelitian. Biaya yang dikeluarkan untuk penggunaan kandang selama penelitian sebesar Rp. 250.000. Dan biaya untuk sewa kandang untuk itik raja tertera pada tabel 10. Tabel 10. Biaya sewa kandang selama penelitian Rpekor Prlk Ulangan Total Rataan 1 2 3 4 5 6 R 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 16.666,7 2.777,8 R 1 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 16.666,7 2.777,8 R 2 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 2.777,8 16.666,7 2.777,8 Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan 1.5. Biaya Fumigasi Biaya fumigasi adalah biaya yang diperoleh dari biaya yang dikeluarkan untuk pembelian bahan–bahan yang diperlukan dalam melakukan fumigasi. Seperti pembelian formalin dan KMNO 4. Dengan rincian harga formalin sebanyak Universitas Sumatera Utara 1 liter seharga Rp 10.000 dan KMNO 4 dengan harga Rp 15.000. Biaya untuk melaksanakan fumigasi tertera pada tabel 11. Tabel 11. Biaya fumigasi tiap perlakuan Rpekor Prlk Ulangan Total Rataan 1 2 3 4 5 6 R 287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 1724,4 287,4 R 1 287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 1724,4 287,4 R 2 287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 287,4 1724,4 287,4 Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan 1.6. Total seluruh biaya produksi selama penelitian adalah Total biaya produksi diperoleh dengan cara menjumlahkan seluruh biaya produksi. Maka biaya produksi tertera pada tabel 12. Tabel 12. Total biaya produksi selama penelitian Berdasarkan total biaya produksi maka dapat diketahui total biaya produksi untuk tiap perlakuan selama penelitian. Dan jumlah total biaya selama penelitian tiap perlakuan tertera pada tabel 13. Tabel 13. Total biaya produksi tiap perlakuan Rpekor Prlk Ulangan Total Rataan 1 2 3 4 5 6 R 20.941 22.136 22.034 21.617 21.660 21.361 129.749 21.625 R 1 20.280 21.236 20.134 22.085 22.173 20.911 126.818 21.136 R 2 21.719 20.708 22.386 21.225 20.420 20.618 127.077 21.180 Keterangan: Jumlah anak itik umur 1 hari DOD sebanyak 5 ekorunit percobaan Total Biaya Produksi Rupiah Rp Biaya pembelian bibit 270.000,00 Biaya pembelian ransum 1.143.061.00 Biaya obat – obatan 38.000,00 Biayaupah tenaga kerja 30.429,00 Biaya sewa kandang 250.000,00 Biaya fumigasi 25.000,00 Total 1.756.445,00 Universitas Sumatera Utara

2. Total Hasil Produksi