merupakan instrumen yang paling efektif untuk meningkatkan pendapatan pemerintah.
2.3. Kerangka Konseptual
Dalam kerangka konseptual perlu dijelaskan secara teoritis antara variabel independen dan variabel dependen. Sebelum melakukan penelitian mengenai Pajak
Pertambahan Nilai ini, telah melakukan berbagai telaah yang menghubungkan variabel variabel penelitian ini dengan Pajak Pertambahan nilai, seperti yang telah
dibahas dalam tinjauan variabel variabel penelitian sebelumnya. Setelah melihat hubungan hubungan tersebut, disusun kerangka konseptual
dari penelitian ini yaitu Penerimaan PPN di Sumatera Utara sebagai variabel terikat dipengaruhi oleh, Jumlah Pengusaha Kena Pajak PKP, Tingkat InflasiINF, Suku
Bunga DepositoSBD , Pendapatan Per KapitaYkap dan sebagai variabel bebas
Gambar 2.2. Kerangka Konseptual Analisis Determinan Pajak Pertambahan Nilai PPN di Sumatera Utara
Inflasi INF
Jumlah PKPPKP
Suku Bunga DepositoSBD
Penerimaan PPN
Pendapatan Per KapitaYKap
Universitas Sumatera Utara
2.4. Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara ataupun kesimpulan sementara untuk menjawab permasalahan yang terdapat dalam penelitian.
Berdasarkan teori dan permasalahan sebelumnya, maka dibuatlah hipotesis sebagai berikut:
a. Terdapat pengaruh positif antara jumlah pengusaha kena pajak terhadap
penerimaan PPN di Sumatera Utara, ceteris paribus. b.
Terdapat pengaruh negatif antara inflasi terhadap penerimaan PPN di Sumatera Utara, ceteris paribus.
c. Terdapat pengaruh negatif antara suku bunga deposito terhadap penerimaan
PPN di Sumatera Utara, ceteris paribus. d.
Terdapat pengaruh yang positif antara jumlah pendapatan per kapita terhadap penerimaan PPN di Sumatera Utara, ceteris paribus.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini adalah perkembangan penerimaan PPN di Sumatera Utara selama kurun waktu 2000 – 2007 dan faktor faktor yang
mempengaruhinya.
3.2 Jenis dan Sumber Data
Jenis data dalam penelitian ini adalah data time series. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data tahun 2000 sampai dengan tahun 2007. Sumber data
yang digunakan dalam penulisan ini berasal dari data sekunder secondary data, yang diperoleh dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara I,
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara II, Bank Indonesia dan
Badan Pusat Statistik BPS Propinsi Sumatera Utara
3.3. Batasan Penelitian
Berdasarkan data sekunder yang diperoleh dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara I Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak
Sumatera Utara I, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Utara II, Bank Indonesia dan BPS maka penelitian ini hanya dibatasi pada variabel-variable
Independen yaitu : 27
Universitas Sumatera Utara