2. Misi Dikmenjur sebagai berikut : a Meningkatkan Profesionalisme dan
Akuntabilitas Lembaga Pendidikan Kejuruan sebagai Pusat Pembudayaan Kompetensi Berstandar Internasional; b Melaksanakan sistem pendidikan
kejuruan yang permeable dan flexible secara terintegrasi antar jalur dan jenjang pendidikan; c Mengupayakan perluasan dan pemerataan layanan pendidikan
kejuruan yang bermutu dan berbasis keunggulan lokal; d Meningkatkan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan kejuruan; e Meningkatkan
Capacity Building penyelenggaraan pendidikan kejuruan melalui sinkronisasi dan
koordinasi. 3.
Tujuan Dikmenjur sebagai berikut : 1 Mewujudkan Lembaga Pendidikan
Kejuruan yang Akuntabel sebagai Pusat Pembudayaan Kompetensi Berstandar Internasional; 2 Mendidik Sumber Daya Manusia yang mempunyai etos kerja
dan kompetensi berstandar Internasional; 3 Memberikan berbagai Layanan Pendidikan Kejuruan yang Permeable dan Flexible secara terintegrasi antar jalur
dan jenjang Pendidikan; 4 Memperluas layanan dan pemerataan mutu pendidikan
kejuruan.
p d f Machine
I s a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now Rosalin Feibe Betrix Purba : Penentuan Lokasi Pengembangan SMK Pertanian Terhadap Upaya Mencapai Bonus Demografi Melalui
Peningkatan Kualitas SDM Pertanian Di Kabupaten Simalungun, 2009
2.4 Bonus Demografi
2.4.1 Bonus Demografi Sebagai Proses Transisi Demografi
Perkembangan kebijakan kependudukan menunjukkan bahwa sejak beberapa dekade lalu kebijakan kependudukan memfokuskan perhatiannya pada beberapa
perubahan-perubahan demografi, khususnya pada pertumbuhan penduduk yang tinggi. Dalam upaya menurunkan tingkat pertumbuhan penduduk tersebut maka
dilakukan upaya pengendalian fertilitas yang instrumen utamanya adalah program keluarga berencana Nachrowi dalam Alkadrie, 2001.
Pada Konferensi Internasional tentang Kependudukan dan Pembangunan di Kairo pada tahun 1994, menghasilkan program aksi yang mendukung strategi baru
dalam kebijakan kependudukan yang menekankan adanya keterkaitan secara integral antara penduduk dan pembangunan di mana fokus perhatian diarahkan pada
kesesuaian kepentingan individu antara laki-laki dan perempuan daripada pencapaian target-target demografi, seperti penurunan angka kelahiran dan kematian Nachrowi
dalam Alkadrie, 2001. Saddik dalam Nachrowi dalam Alkadrie 2001 juga menyatakan bahwa
kunci dari pendekatan pembangunan adalah pemberdayaan perempuan empowering women yaitu dengan memberinya lebih banyak akses pada bidang pendidikan,
pelayanan kesehatan,
pengembangan keterampilan
dan pekerjaan
serta mengikutsertakan perempuan pada proses pengambilan keputusan di berbagai
tingkatan.
p d f Machine
I s a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now Rosalin Feibe Betrix Purba : Penentuan Lokasi Pengembangan SMK Pertanian Terhadap Upaya Mencapai Bonus Demografi Melalui
Peningkatan Kualitas SDM Pertanian Di Kabupaten Simalungun, 2009
Perubahan-perubahan demografi yang juga dikenal dengan istilah transisi demografi berlangsung secara berkelanjutan dan berjangka panjang. Teori transisi
demografi berpendapat bahwa mula-mula tingkat mortalitas menurun oleh karena peningkatan teknologi terutama kesehatan dengan diketemukannya obat-obatan
antibiotik. Peningkatan teknologi kesehatan dari negara maju ini kemudian dimanfaatkan oleh negara berkembang dan berdampak pada penurunan kematian
terutama kematian bayi Adioetomo, 2005. Penurunan kematian bayi ini tidak langsung diikuti dengan fertilitas, sehingga
menyebabkan lebih banyak bayi-bayi yang survive, dapat terus hidup mencapai usia yang lebih tinggi, berbeda dengan waktu-waktu sebelumnya. Untuk sementara
kelahiran masih tetap tinggi dan bersamaan dengan menurunnya kematian bayi, jumlah penduduk muda meningkat dengan pesat yang menyebabkan laju
pertumbuhan penduduk juga meningkat Adioetomo, 2005. Setelah beberapa lama, tingkat fertilitas akhirnya menurun juga, intervensi
pemerintah di negara berkembang seperti di Indonesia, melalui program Keluarga Berencana KB, berakibat pada berkurangnya jumlah bayi yang lahir. Lima belas
tahun kemudian bayi-bayi yang survive tersebut memasuki usia produktif dan penduduk perempuan memasuki usia reproduksi. Terjadilah pergeseran distribusi
penduduk menurut umur yang menyebabkan menurunnya rasio ketergantungan penduduk usia non-produktif dan penduduk produktif. Khusus untuk bonus
demografi, menurunnya rasio ketergantungan lebih disumbangkan dari penurunan
p d f Machine
I s a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now Rosalin Feibe Betrix Purba : Penentuan Lokasi Pengembangan SMK Pertanian Terhadap Upaya Mencapai Bonus Demografi Melalui
Peningkatan Kualitas SDM Pertanian Di Kabupaten Simalungun, 2009
jumlah penduduk muda youth dependency ratio dibandingkan dengan penduduk tua elderly dependency ratio. Hal ini disebabkan oleh karena perjalanan transisi
demografi belum sampai meningkatkan harapan hidup di atas 65 tahun. Pertumbuhan penduduk usia kerja yang lebih pesat dibanding dengan pertumbuhan penduduk muda
memberikan peluang untuk mendapatkan bonus demografi atau juga sering dikatakan dengan demographic dividend atau demographic gift Adioetomo, 2005.
2.4.2 Hubungan Bonus Demografi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi
Pengertian bonus demografi menurut Adioetomo 2005 adalah : 1 keuntungan ekonomis yang disebabkan penurunan proporsi penduduk muda yang
mengurangi besarnya biaya investasi untuk pemenuhan kebutuhannya, sehingga sumber daya dapat dialihkan kegunaannya untuk memacu pertumbuhan ekonomi dan
peningkatan kesejahteraan keluarga ; 2 keuntungan ekonomis yang disebabkan oleh menurunnya rasio ketergantungan sebagai hasil proses penurunan fertilitas jangka
panjang. Bongaarts maupun Bloom dkk. dalam Adioetomo 2005 menyatakan bahwa
ada empat faktor yang penting dalam menjelaskan hubungan bonus demografi dengan pertumbuhan ekonomi, yaitu : penawaran tenaga kerja labour supply, peranan
perempuan, tabungan savings dan modal manusia human capital.
p d f Machine
I s a pdf w r it e r t ha t pr oduce s qua lit y PD F file s w it h e a se
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, if you can print from a windows application you can use pdfMachine.
Get yours now Rosalin Feibe Betrix Purba : Penentuan Lokasi Pengembangan SMK Pertanian Terhadap Upaya Mencapai Bonus Demografi Melalui
Peningkatan Kualitas SDM Pertanian Di Kabupaten Simalungun, 2009
1. Penawaran Tenaga Kerja