Pengertian Kegiatan dan Keagamaan

2 Faktor Exogen Pandangan factor exogen menyatakan bahwa perubahan dan perkembangan individual sangat dipengaruhi oleh factor-faktor yang berasal dari luar diri individual itu sendiri. 3 Interaksi antara Endogen dan Exogen Kedua factor itu saling berpengaruh, sehingga terjadi interaksi antara factor internal maupun eksternal, yang kemudian membentuk dan mempengaruhi perkembangan individual.

B. Kegiataan Keagamaan

1. Pengertian Kegiatan dan Keagamaan

Kegiatan berasal dari kata “giat” yang mendapat awalan “ke” dan akhiran “an” yang berarti aktifitas, usaha dan pekerjaan. Maka kegiataan adalah aktifitas, usaha atau pekerjaan yang dilakukan seseorang dalam rangka memenuhi kegiatannya. 27 Kata keagamaan berasal dari kata dasar agama yang mendapatkan awalan “ke” dan akhiran “an” yang mengandung arti dan pengertian banyak sekali. Secara etimologi agama berasal dari kata Sanskrit, kata din dalam bahasa Arab dan religi dalam bahasa Eropa. 28 Dari kata Sanskrit agama tersusun dua kata, a: tidak ada gam : pergi, jadi agama tidak pergi, tetap ditempat, diwarisi turun temurun. Agama memang mempunyai sifat yang demikian. Ada lagi pendapat yang mengatakan bahwa agama berarti teks atau kitab suci. Dan agama-agama memang, mempunyai kitab suci, selanjutnya diakatakan bahwa agama berarti tuntutan. Memang agama mengandung ajaran-ajaran yang menjadikan tuntunan hidup bagi penganutnya. Sedangkan kata din dalam bahasa arab mengandung arti menguasai, menundukkan, patuh, balasan dan kebiasaan. Dan religi dalam bahasa latin, menurut pendapat asalnya adalah relegere yang mengandung arti mengumpulkan, membaca. Agama 27 Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Indonesia, h. 317 28 Harun Nasution, Islam Ditinjau Dari Berbagai Aspek, Jakarta: UI Press, 1985, cet. Ke-5, jilid I, h. 9 memang merupakan kumpulan cara-cara mengabdi kepada Tuhan. Ini terkumpul dalan kitab suci yang harus dibaca. Dan menurut pendapat lain kata itu berasal dari religare yang berarti mengikut. Ajaran-ajaran agama memang mempunyai sifat-sifat mengingat bagi manusia. 29 Dari pengertian kata diatas, inti sari yang terkadung didalamnya ialah ikatan agama mengandung arti ikatan-ikatan yang harus dipegang dan dipatuhi manusia. Ikatan ini mempunyai pengaruh yang besar sekali terhadap kehidupan manusia sehari-hari dan ikatan itu berasal dari kekuatan yang lebih tinggi dari manusia. Sedangkan agama menurut terminologi banyak didefinisikan oleh para ahli, diantaranya: a. Menurut T.G. Frazer, agama adalah menyembah atau menghormati kekuatan yang lebih agung daripada manusia yang dianggap mengatur dan menguasai jalannya alam semesta dan jalannya perikehidupan manusia. 30 b. Menurut Prof. K.H.M. Taib Tohir Abdul Muin, agama adalah suatu peraturan Tuhan yang mendorong jiwa seseorang yang mempunyai akal, memegang peraturan Tuhan itu dengan kehendaknya sendiri untuk mencapai kebaikan hidup dan kebahagiaan kelak diakhirat. 31 Jadi keagamaan adalah suatu keadaan yang ada dalam diri seseorang yang mendorongnya untuk bertingkah laku sesuai dengan ketaatannya terhadap agama atau dengan kata lain “sikap keagamaan merupakan sesuatu keadaan yang ada pada diri seseorang yang mendorong untuk bertingkah laku yang berkaitan dengan agama”. 32 Di masa remaja seseorang

2. Macam-macam kegiatan keagamaan