Penyimpanan Data Data Storage Keluaran Output

Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 Entry data secara on-line lebih akurat daripada proses pembaruan secara batch, karena sistem dapat menolak entry data yang tidak lengkap atau salah, dan karena data dimasukkan saat terjadinya transaksi, maka kesalahan dapat dengan mudah diperbaiki. Proses real-time memastikan bahwa informasi yang disimpan selalu informasi terkini, hingga dapat meningkatkan kegunaan informasi dalam pengambilan keputusan.

3. Penyimpanan Data Data Storage

Informasi SIA dapat diatur agar dapat diakses dengan mudah dan efisien. Entitas adalah sesuatu yang disimpan informasinya. Contoh entitas adalah pegawai, barang persediaan, dan pelanggan. Setiap entitas memiliki atribut, atau karakteristik khusus yang harus disimpan. Komputer menyimpan data dengan cara mengaturnya dalam bentuk dari unit-unit yang lebih kecil menjadi unit yang lebih besar, dan lebih bermakna. Nilai data disimpan dalam ruang fisik physical space, yang disebut field. Gabungan dari beberapa field yang mengandung data tentang berbagai atribuk dari entitas yang sama membentuk catatan record. Record yang saling berhubungan dikelompokkan untuk membentuk file. Sebagai contoh, seluruh record piutang pelanggan disimpan di dalam file piutang. File yang saling berhubungan, dan dikoordinasi dengan file pelanggan, analisis penjualan, dan file-file terkait lainnya untuk membentuk database pelanggan. Di SIA, file yang digunakan untuk menyimpan informasi kumulatif tentang sumber daya dan para pelaku kegiatan dinamakan file ledger buku besar. File buku besar general ledger memasukkan data dalam bentuk rekapitulasi Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 untuk tiap akun aktiva, kewajiban, ekuitas, pendapatan, dan beban organisasi. Buku besar pembantu subsidiary ledger mencatat data rinci untuk akun buku besar yang memiliki banyak sub-akun terpisah. Buku besar pembantu umumnya dipergunakan untuk piutang, persediaan, aktiva tetap, dan utang.

4. Keluaran Output

Terdapat beragam variasi keluaran dari sistem pemrosesan transaksi. Setiap dokumen yang dihasilkan dari sistem adalah keluaran. Beberapa dokumen dapat merupakan masukan sekaligus keluaran, misalnya faktur pelanggan adalah keluaran dari sistem aplikasi untuk memasukkan pesanan penjualan dan juga merupakan dokumen masukan bagi pelanggan. Keluaran lainnya dari sistem pemrosesan transaksi adalah neraca saldo, laporan keuangan, laporan operasional, pembayaran cek, dokumen pengiriman, dan faktur cek pembayaran kepada pemasok. Laporan keuangan mengikhtisarkan hasil- hasil pemrosesan transaksi dan menyajikan hasil-hasil tersebut sesuai dengan prinsip-prinsip pelaporan keuangan. Kualitas dari keluaran output suatu sistem pemrosesan transaksi sangat bergantung kepada kualitas masukan input data dan pemrosesan data. Bila data yang diinput akurat dan relevan serta diproses secara efisien maka keluaran output sistem tersebut pasti kualitasnya baik. Bagi organisasi yang ingin maju dan bersaing dalam pasar persaingan bisnis yang sangat ketat, bila tidak menggunakan komputer dalam sistem informasinya, sementara para pesaingnya menggunakannya, maka informasi yang didapat dari sistemnya mungkin sudah tidak terpakai lagi usang dan tidak tepat waktunya Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 lagi. Bila keadaan seperti ini dibiarkan terus menerus, maka keberadaan organisasi tersebut dapat terancam. Dan yang paling banyak membutuhkan informasi yang cepat dan tepat serta relevan adalah pihak manajemen di dalam organisasi tersebut. Sekarang sistem informasi tidak hanya terlibat dalam aspek finasial saja, tetapi juga lebih ditekankan kepada aspek manajemen. Tidak hanya informasi-informasi ekstern yang berupa laporan-laporan keuangan saja yang dihasilkan, tetapi juga informasi-informasi intern untuk keperluan dukungan perencanaan dan pengendalian oleh manajemen. Pada saat ini, sistem informasi akuntansi melibatkan tidak hanya sistem akuntansi keuangan financial accounting, tetapi juga sistem akuntansi manajerial managerial accounting. Jadi, sebenarnya sistem informasi akuntansi adalah sistem akuntansi dengan pengembangan informasi lebih luas dengan lebih menekankan informasi kepada manajemen tanpa mengurangi informasi kepada pihak luar. Berdasarkan uraian diatas dapat dinyatakan bahwa pengolahan data secara otomatis mengikuti seperangkat instruksi dan serangkaian kegitan terperinci yang menggunakan komputer secara tepat dan konsisten. Komputer hanya akan bekerja sesuai dengan instruksi yang dinyatakan dalam bahasa program yang telah diinput dalam komputer. Unsur vital dalam pemrosesan data adalah software. Software yang berfungsi sebagai pengelola aliran-aliran data dari jaringan komunikasi Software adalah kumpulan dari program-program, prosedure-prosedure sistem-sistem dan pendokumentasian operasi dan peralatan untuk system- Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 sistem dan mendesain program dan analisa. Program komputer digunakan untuk memerintah komputer dalam melaksanakan langkah-langkah yang tercantum di dalam program itu. Dokumentasi merupakan catatan dan penjelasan dari program- program komputer yang dibuat dengan maksud untuk memudahkan memahami suatu program atau sistem. Untuk menyusun program komputer diperlukan beberapa langkah yaitu mendefenisikan masalah, menyusun flowchart, menyusun kode dari jawaban yang diperoleh dari langkah kedua. Kodenya adalah komputer itu sendiri dan memeriksa kesalahan dan memperbaikinya. Sesudah langkah- langkah itu dijalankan kemudian dokumentasi dari program-program yang disusun itu dilengkapi. Software yang digunakan oleh perusahaan yang penulis teliti adalah menggunakan software Management Integrated Information System MIIS. Software MIIS adalah sistem informasi manajemen yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan informasi umum semua menejer dalm perusahaan atau dalam subunit perusahaan. Semua sistem dipandang sebagai suatu system dari berbagai subsistem input, database dan subsistem output. Defenisi ini mempunyai pengertian bahwa sistem MIIS merupakan pengorganisasian seluruh proses yang menyediakan informasi bagi menejer untuk mendukung operasi dan pengambilan keputusan di dalam organisasi. Software MIIS ini dapat mencerminkan suatu sikap para eksekutif yang menginginkan agar komputer tersedia untuk semua pemecahan masalah perusahaan dan dapat membantu menejer dan pemakai lain dalam mengidentifikasi dan memahami masalah. Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 a Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Tunai menggunakan Software MIIS Aplikasi penjualan tunai ini merupakan pemrosesan data dari faktur penjualan tunai . Dari faktur penjualan tunai ini bagian administrasi akan mengentri data ke komputer melalui software MIIS sesuai dengan nomor urut faktur , kode pelanggan dan jenis penjualan yang dilakukan. Penjualan tunai oleh perusahaan dilaksanakan dengan menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS yaitu terlebih dahulu mewajibkan pembeli membayar harga barang lebih dahulu sebelum barang diserahkan oleh perusahaan kepada pembeli, setelah uang diterima perusahaan lalu barang diserahkan kepada pembeli dan transaksi penjualan tunai kemudian dicatat oleh perusahaan ke dalam komputer melalui tampilan untuk entry data.Pengaturan system software ini secara otomatis memberikan nomor urut pada tiap transaksi baru dan akan menyederhanakan verifikasi bahwa setiap transaksi sudah dicatat dan tidak ada dokumen yang salah letak. Pada saat meng-input data, semua data yang dimasukkan harus akurat, relevan dan efisien. Di dalam software ini terdapat perincian yaitu tanggal berapa barang tersebut diambil, jenis barang, atas nama siapa. Dari proses aplikasi penjualan tunai ini dapat diketahui besarnya jumlah penjualan tunai sesuai dengan periode yang diinginkan. Fungsi-fungsi yang dapat dilakukan dalam aplikasi penjualan tunai ini adalah: 1. Melakukan pemutakhiran database pelanggan 2. Pembuatan laporan yang terdiri dari: 2.11 Laporan penjualan tunai per periode yang diinginkan Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 2.12 Laporan penjualan per pelanggan 2.13 Laporan penjualan per barang 2.14 Rekapitulasi penjualan per periode Proses penjualan tunai menggunakan faktur penjualan tunai yang ada, yang sudah diberi nomor urut tercetak sebagai alat control. Dari faktur ini dapat diketahui: 1. Nama pelanggan dan kode pelanggan 2. Jumlah unit barang yang dijual 3. Nama barang 4. Harga barang per unit 5. Jumlah barang 6. Total keseluruhan penjualan Menurut Mulyadi 2001 : 463 dokumen yang digunakan dalam sistem penjualan tunai adalah: a. Faktur penjualan tunai, b. Pita registrasi kas Cash Register Tape, c. Bukti setor bank, d. Rekapitulasi harga pokok penjualan. a. Faktur penjualan tunai merupakan dokumen yang digunakan untuk merekam berbagai informasi yang diperlukan oleh manajemen mengenai transaksi penjualan tunai. b. Pita register kas merupakan dokumen yang dihasilkan oleh fungsi kas dengan cara mengoperasikan mesin register kas. Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 c. Bukti setor bank merupakan dokumen yang dibuat oleh fungsi kas sebagai bukti penyetoran kas ke bank. d. Rekapitulasi harga pokok penjualan merupakan dokumen yang digunakan oleh fungsi akuntansi untuk meringkas harga pokok produk yang dijual selama satu periode. Bukti memorial juga merupakan dokumen yang digunakan sebagai dasar pencatatan harga pokok yang dijual selama satu periode. Transaksi penjualan tunai dicatat oleh perusahaan dengan menggunakan catatan akuntansi. Menurut Mulyadi 2001 : 468 catatan akuntansi yang digunakan yaitu 1. Jurnal Penjualan Jurnal penjualan merupakan catatan akuntansi yang digunakan oleh bagian akuntansi untuk mencatat dan meringkas data penjualan. 2. Jurnal penerimaan kas Jurnal penerimaan kas digunakan oleh fungsi akuntansi untuk mencatat penerimaan kas dari berbagai sumber. 3. Jurnal umum Jurnal umum digunakan oleh fungsi akuntansi untuk mencatat harga pokok produk yang dijual. 4. Kartu persediaan Kartu persediaan digunakan oleh fungsi akuntansi untuk mencatat berkurangnya harga pokok produk yang dijual, kartu persediaan ini diselenggarakan oleh fungsi akuntansi untuk mengawasi mutasi dan persediaan barang yang disimpan di gudang. 5. Kartu gudang Kartu gudang adalah catatan yang berisi data kuantitas persediaan yang disimpan di gudang. Jaringan prosedur yang membentuk sistem penjualan tunai menurut Mulyadi 2001 : 469 yaitu : a. prosedur order penjualan, b. prosedur penerimaan kas, c. prosedur penyerahan barang, d. prosedur pencatatan penjualan tunai, e. prosedur penyetoran kas ke bank, Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 f. prosedur pencatatan penerimaan kas, g. prosedur pencatatan harga pokok penjualan.

b Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit menggunakan Software

MIIS Aplikasi penjualan kredit ini merupakan pemrosesan data dari faktur penjualan kredit. Dari faktur penjualan ini bagian administrasi akan mengentri data ke komputer yang menggunakan software MIIS sesuai dengan nomor urut faktur, kode pelanggan, dan jenis penjualan yang dilakukan. Dari proses aplikasi penjualan ini dapat diketahui besarnya jumlah penjualan, piutang jatuh tempo. Fungsi-fungsi yang dat dilakukan dalam aplikasi penjualan kredit ini adalah: 1. Melakukan pemutakhiran database pelanggan 2. Pembuatan laporan yang terdiri dari: 2.1 Laporan penjualan kredit 2.2 Laporan penjualan per pelanggan 2.3 Laporan penjualan per barang 2.4 Laporan piutang jatuh tempo 2.5 Rekapitulasi penjualan per periode Proses penjualan kredit ini juga menggunakan faktur penjualan kredit yang ada diberi nomor urut tercetak sebagai alat control. Dari faktur ini dapat diketahui: 1. Nama pelanggan dan kode pelanggan 2. Jumlah unit barang yang dijual 3. Nama barang Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 4. Harga barang per unit 5. Jumlah barang 6. Total keseluruhan penjualan Penjualan kredit oleh perusahaan dilaksanakan dengan cara mengirimkan barang sesuai dengan order yang diterima dari pembeli dan untuk jangka waktu tertentu perusahaan mempunyai tagihan kepada pembeli tersebut. Kegiatan dalam penggunaan software MIIS pada penjualan kredit sama dengan penggunaan software MIIS pada penjualan tunai, yang memebedakan hanya nama rinciannya. Dalam software MIIS penjualan kredit menggunakan berapa DPuang muka yang akan diserahkan, berapa cicilannya, dan juga jangka waktu berapa bulan akan dicicil. Dalam setiap penjualan kredit biasanya selalu didahului dengan analisis terhadap kemampuan pembeli dalam melunasi hutangnya, ini bertujuan untuk menghindari tidak tertagihnya piutang. Dokumen-dokumen yang digunakan dalam sistem akuntansi penjualan kredit menurut Mulyadi 2001:214 adalah: a. Surat order pengiriman dan tembusannya merupakan dokumen pokok untuk memproses penjualan kredit kepada pelanggan. Berbagai tembusan surat order pengiriman terdiri dari: i. surat order pengiriman, ii. tembusan kredit Credit Copy, iii. surat pengakuan Acknowledgement Copy, iv. surat muat bill of lading, v. slip pembungkus Packing Slip, vi. tembusan gudang Warehouse Copy, vii. arsip pengendalian pengiriman Sales order follow-up copy. b. Faktur penjualan dan tembusannya merupakan dokumen yang dipakai sebagai dasar untuk mencatat timbulnya piutang. Berbagai tembusannya antara lain: 1.Faktur penjualan, 2.Tembusan piutang, 3.Tembusan jurnal penjualan, 4.Tembusan analisis, 5.Tembusan wiraniaga. Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 c. Rekapitulasi Harga Pokok Penjualan d. Bukti memorial merupakan dokumen sumber untuk dasar pencatatan ke dalam jurnal umum. Dalam sistem akuntansi penjualan kredit catatan akuntansi yang digunakan menurut Mulyadi 2001 : 468 antara lain yaitu : 1. Jurnal Penjualan adalah catatan akuntansi yang digunakan untuk mencatat transaksi penjualan. 2. Kartu piutang adalah catatan akuntansi yang merupakan buku pembantu yang berisi rincian mutasi piutang perusahaan kepada setiap debiturnya, 3. Kartu persediaan adalah catatan yang dilaksanakan oleh fungsi gudang untuk mencatat mutasi dan persediaan fisik barang yang disimpan digudang, 4. Kartu gudang adalah catatan yang dilaksanakan oleh fungsi gudang untuk mencatat mutasi dan persediaan fisik barang yang digunakan untuk mencatat harga, 5. Jurnal umum adalah catatan akuntansi yang digunakan untuk mencatat harga pokok produk yang dijual selama periode akuntansi tertentu. Jaringan prosedur yang membentuk sistem penjualan kredit menurut Mulyadi 2001:219 antara lain yaitu: 1. prosedur order penjualan, 2. prosedur persetujuan kredit, 3. prosedur pengiriman, 4. prosedur penagihan, 5. prosedur pencatatan piutang, 6. prosedur distribusi penjualan, 7. prosedur pencatatan harga pokok penjualan. Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 Dokumen Pesanan Pelanggan Ringkasan Piutang Persetujuan Kredit Informasi Informasi Informasi Penjualan Pelanggan Penjualan Ringkasan Penjualan Informasi Penjualan Informasi Persediaan Pengiriman Barang Barang Pelanggan Rekening Pelanggan Kredit Cek 2 Catatan Kredit Menerima Pesanan Pelanggan 1 Jurnal Penjualan Update Catatan Piutang 6 Mengambil Barang dari Rak 4 Mengambil Barang dari Rak 3 Menagih Pelanggan 5 Posting Ke Buku Besar Umum 8 Memperba- harui Laporan Persediaan 7 Jurnal Penjualan Rekening Kontrol Permintaan Kredit Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009 Informasi Penjualan Menagih Pelanggan Gambar 2.3 Diagram Arus Data Data Flow Diagram Prosedur Penjualan Freshty Simare-Mare : Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Atas Penjualan Dengan Menggunakan Software Management Integrated Information System MIIS Pada PT. Arista Auto Lestari Cabang Medan, 2009. USU Repository © 2009

BAB III Metode Penelitian