ANALISIS KEMAMPUAN MEMBUAT SANGGUL UKEL TEKUK SISWA KELAS XI TATA KECANTIKAN SMK NEGERI 8 MEDAN.

(1)

ANALISIS KEMAMPUAN MEMBUAT SANGGUL UKEL

TEKUK SISWA KELAS XI TATA KECANTIKAN

SMK NEGERI 8 MEDAN

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga

Oleh

RIRIN MEGA ELSA

5113144036

JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

MEDAN


(2)

(3)

(4)

(5)

ABSTRAK

RIRIN MEGA ELSA, NIM. 5111544036. Analisis Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk Siswa Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan. Program Studi Tata Rias. Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga. FakultasTeknik. Universitas Negeri Medan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis kemampuan membentuk sunggar dalam pembuatan ukel tekuk siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan.

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan total sebanyak 33 orang. Pengambilan sampel digunakan teknik total sampling, Sehingga jumlah sampel penelitian adalah 33 orang. Metode pengumpulan data menggunakan lembar pengamatan kemampuan membuat sanggul ukel tekuk. Analisis data menggunakan teknik deskriptif, uji kesepakatan pengamat dan persentase.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan siswa membuat sanggul ukel tekuk diperoleh nilai rata-rata 64,76 dengan nilai tertinggi 85 dan nilai terendah 50. Hasil pengamatan kemampuan secara keseluruhan pada indikator ketepatan membagi rambut mayoritas siswa mendapatkan nilai 3 (baik) yaitu sebanyak 16 orang (48,5%), untuk ketepatan posisi mengikat rambut bagian belakang mayoritas siswa mendapatkan nilai 3 (baik) sebanyak 13 orang (39,4%), pada indikator ketepatan membuat sunggar mayoritas siswa mendapatkan nilai 2 (cukup) sebanyak 15 orang (45,5%), pada indikator ketepatan tinggi sasakan pada sudut telinga mayoritas siswa mendapatkan nilai 2 (cukup) sebanyak 17 orang (51,5%), pada indikator ketepatan pengambilan lebar lungsen diperoleh mayoritas siswa mendapatkan nilai 3 (baik) sebanyak 14 orang (42,4%), pada indikator ketepatan memakai cemara bertulang mayoritas siswa mendapatkan nilai 3 (baik) sebanyak 16 orang (48,5%), pada indikator ketepatan dalam membentuk cemara pada sanggul ukel tekuk mayoritas siswa mendapatkan nilai 2 (cukup) sebanyak 16 orang (48,5%), pada indikator ketepatan arah melilitkan lungsen mayoritas siswa mendapatkan nilai 3 (baik) sebanyak 14 orang (42,4%), pada indikator ketepatan posisi sanggul dan sasakan mayoritas siswa mendapatkan nilai 2 (cukup) sebanyak 16 orang (48,5%), pada indikator kesesuaian ukuran sanggul ukel tekuk mayoritas siswa mendapatkan nilai 2 (cukup) sebanyak 17 orang (51,5%). Berdasarkan hasil nilai rata-rata pengamat per indikator bahwa nilai rata-rata seluruh sampel paling rendah terdapat pada indikator ke 5 yaitu Ketepatan Pengambilan Lebar Lungsen dengan skor rata-rata 2,18 sedangkan skor yang paling tinggi terdapat pada indikator ke 1 yaitu l Ketepatan membagi rambut dengan skor rata-rata 3,21. Tetapi secara keseluruhan hasil kemampuan membuat sanggul ukel tekuk yang diperoleh siswa seluruhnya masih cukup baik. Dengan demikian, disimpulkan bahwa kemampuan membuat sanggul ukel tekuk pada siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan cenderung Cukup sebanyak 19 orang yaitu 57,6% .


(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT atas rahmat dan segala karunia yang dilimpahkan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

Adapun skripsi ini mengungkap, “Analisis Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk

Siswa Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan”.

Dalam kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih sedalam-dalamnya teristimewa untuk kedua orang tuaku tersayang. Bapak Syahrizal dan Ibuku Erlia untuk semua pengorbanan, kasih sayang yang tiada henti,dukungan dalam doa yang selalu menyertai penulis, serta semangat yang terus mengalir sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Dan kepada pihak yang telah memberi bantuan berupa arahan dan dorongan. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terimakasih kepada :

1. Dra. Rosnelli, M.Pd, selaku Dekan Fakultas Teknik Unimed.

2. Prof. Dr. Sumarno, M.Pd, selaku Wakil Dekan I Fakultas Teknik Unimed.

3. Dra. Dina Ampera, M.Si, selaku ketua jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Unimed.

4. Ibu Dra. Fatma Tresno Ingtyas, M.Si selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga dan Ibu Dra. Siti Wahidah, M.Si selaku Ketua Prodi Pendidikan Tata Rias Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.

5. Ibu Dra. Lina Pangaribuan, M.Pd Selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberi masukan yang bersifat membangun guna memperbaiki dan menyempurnakan skripsi ini.

6. Terima Kasih kepada Ibu Dra. Yuspa Hanum, M.S Ibu Dra. Nurmaya Napitu, M.Si dan Ibu Dra. Sulistiawikarsih, M.Pd selaku dosen penguji yang telah memberikan bimbingan, arahan serta motivasi kepada penulis.


(7)

7. Terima kasih Para Ibu Dosen PKK, terkhusus Dosen Tata Rias yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat kepada penulis.

8. Bapak Drs. Hidup Simanjuntak, M.Si selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 8 Medan, Ibu Linda M Ginting, S.Pd selaku Ketua Jurusan Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan, Ibu Lisbeth Surbakti, S.Psi selaku Guru Mata Pelajaran Penataan Sanggul.

9. Terima kasih kepada Ria Lestari S.Sos selaku Kakak, Roy Fitra Ansyari A.Md selaku Abang dan Joko Yuye S.Pd selaku abang tersayang yang telah memberikan semangat dan motivasi kepada penulis.

10. Teman tersayang , Irene kenethsya, Sheila Fajrina, Yohana Pardede, Ririn Elisabeth, Egia Sembiring, Iga Pratiwi, Lavenia Agustina, Hidny Lestari, Aliya Rizki Mutia, Melati Capah, Ramadana Fitri, yang tidak henti-hentinya memberikan semangat serta dukungan kepada penulis.

Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak serta peningkatan mutu pendidikan yang akan datang. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Medan, Februari 2016 Penulis,

Ririn Mega Elsa Nim. 5113144036


(8)

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR LAMPIRAN ... viii

BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 4

C.Pembatasan Masalah ... 5

D.Rumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian ... 6

F. Manfaat Penelitian ... 7

BAB II KAJIAN TEORITIS, KERANGKA BERFIKIR, DAN PERTANYAAN PENELITIAN A.Deskripsi Teori ... 8

1. Kemampuan Praktek ... 8

2. Sanggul Ukel Tekuk ... 9

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penataan Sanggul ... 17

4. Kosmetik Sanggul Ukel Tekuk ... 18

5. Alat-Alat Yang Digunakan ... 18

6. Langkah Pengerjaan ... 21

B. Kerangka Berfikir ... 28


(9)

D. Pertanyaan Penelitian... ... 30

BAB III METODE PENELITIAN A.Desain Penelitian ... 31

B. Defenisi Operasional Variabel Penelitian ... 31

C.Populasi dan Sampel Penelitian ... 32

D.Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data ... 32

E. Teknik Analisis Data ... 34

F. Prosedur Pelaksanaan Penelitian ... 36

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A.Deskripsi Data Penelitian ... 38

1. Deskripsi Data Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk .. 38

2. Hasil Kesepakatan Pengamatan ... 40

3. Analisis Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk ... 41

4. Tingkat Kecenderungan Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk ... 54

B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 54

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A.Kesimpulan ... 59

B. Saran ... 60


(10)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1 Kisi-kisi Lembar Pengamatan Sanggul Ukel Tekuk ... 33

2 Distribusi Variabel Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk Siswa Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan ... 39

3 Hasil Uji Kesepakatan Pengamat ... 40

4 Ketepatan Membagi Rambut ... 41

5 Ketepatan Posisi Mengikat Rambut Bagian Belakang ... 42

6 Ketepatan Membuat Sunggar ... 43

7 Ketepatan Tinggi Sasakan Pada Sudut Telinga ... 44

8 Ketepatan Pengambilan Lebar Lungsen ... 46

9 Ketepatan Memakai Cemara Bertulang ... 47

10 Ketepatan Dalam Membentuk Cemara Pada Sanggul Ukel Tekuk ... 48

11 Ketepatan Arah Melilitkan Lungsen ... 49

12 Ketepatan Posisi Sanggul Dan Sasakan ... 50

13 Kesesuaian Ukuran Sanggul Ukel Tekuk ... 51

14 Rata-Rata Indikator Penilaian Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk ... 53

15 Tingkat Kecenderungan Data Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk ... 54


(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1 Hasil Praktek Sunggar ... 3

2 Hasil Praktek Membentuk Sanggul Ukel Tekuk ... 3

3 Posisi Ukuran Sanggul Ukel Tekuk ... 11

4 Sanggul Ukel Tekuk Tampak Belakang ... 12

5 Sketsa Sanggul Ukel Tekuk ... 12

6 Pembagian Rambut (Parthing) ... 13

7 Penyasakan Rambut ... 14

8 Sunggar ... 15

9 Cemara Bertulang ... 16

10 Lungsen Dari Rambut Hairpiece ... 16

11 Hair Spray ... 18

12 Memparthing Rambut ... 22

13 Penyasakkan ... 23

14 Merapikan Sunggar ... 23

15 Pengambilan Lungsen ... 24

16 Memasang Cemara Dan Membentuk Ukel ... 25

17 Membuat Sanggul Ukel ... 26

18 Mengikatkan Lungsen ... 27

19 Hasil Sanggul Ukel Tekuk Tampak Depan Dan Belakang ... 27

20 Histogram Data Hasil Analisis Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk ... 40


(12)

22 Histogram Hasil Ketepatan Posisi Mengikat Rambut Bagian

Belakang ... 43

23 Histogram Hasil Ketepatan Membuat Sunggar ... 44

24 Histogram Hasil Ketepatan Tinggi Sasakan Pada Sudut Telinga ... 45

25 Histogram Hasil Ketepatan Pengambilan Lebar Lungsen ... 46

26 Histogram Hasil Ketepatan Memakai Cemara Bertulang ... 48

27 Histogram Hasil Ketepatan Dalam Membentuk Cemara Pada Sanggul Ukel Tekuk ... 49

28 Histogram Hasil Ketepatan Arah Melilitkan Lungsen ... 50

29 Histogram Hasil Ketepatan Posisi Sanggul Dan Sasakan ... 51


(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Silabus ... 63

2 Data Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk ... 66

3 Rekapitulasi skor Penilaian ... 67

4 Rata-Rata Setiap Indikator Penilaian ... 71

5 Rekapitulasi Data Pengamatan Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk ... 72

6 Uji Kesepakatan Pengamat ... 73

7 Deskripsi Data Penelitian ... 75

8 Identifikasi Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ... 77

9 Dokumentasi Pelaksanaan Penelitian... 80

10 Dokumentasi Hasil Sanggul ... 82

11 Lembar Validasi Instrumen Penelitian ... 85

12 Lembar Pengamatan ... 93

13 Surat Penugasan Dosen Pembimbing Skripsi ... 102

14 Surat Permohonan Judul ... 103

15 Surat Persetujuan Judul ... 104

16 Surat Permohonan Izin Observasi ... 105

17 Surat Permohonan Izin Observasi Dinas Pendidikan ... 106

18 Surat Balasan Izin Observasi ... 107

19 Surat Permohonan Izin Penelitian ... 108

20 Surat Permohonan Izin Penelitian Dinas Pendidikan ... 109

21 Surat Balasan Izin Penelitian ... 110


(14)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan formal disekolah memiliki peranan penting dalam mencapai berbagai tujuan dalam rangka memenuhi berbagai standar kompetensi yang harus dicapai peserta didik. Setiap jenjang pendidikan formal memiliki tujuan yang berbeda-beda berdasarkan kemampuan yang akan dikembangkan sesuai dengan ketentuan umum UU RI No.20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional, bahwa jenjang pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan di capai, dan kemampuan yang dikembangkanmenurut Raditya, (2013).

Pendidikan merupakan salah satu faktor untuk meningkatkan sumber daya manusia yang kreatif dan inovatif. Dimana suatu negara tidak akan maju jika SDM (Sumber daya manusia) yang didalamnya berkualitas rendah. Kualitas SDM (sumber daya manusia) suatu negara dan kesuksesan pembangunan nasional ditentukan oleh faktor pendidikan. Salah satu negara berkembang yaitu Indonesia sangat dipengaruhi oleh perkembangan dunia pendidikan. Sejalan dengan pembangunan nasional pada hakekatnya membangun manusia Indonesia seutuhnya adalah membangun masyarakat guna meningkatkan kecerdasan kehidupan dan kualitas sumber daya manusia (Djiwandono,2002).

Pendidikan menengah diselenggarakan untuk menyiapkan peserta didik melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi atau siap memasuki lapangan pekerjaan. Pendidikan menengah terdiri atas pendidikan menengah umum dan pendidikan menengah kejuruan. Pendidikan sekolah menengah kejuruan (SMK) mengutamakan penyiapan peserta didik untuk memasuki lapangan kerja serta 1


(15)

mengembangkan sikap profesional dalam bidang tertentu. Sekolah Menengah Kejuruan SMK Negeri 8 Medan merupakan sekolah yang membekali siswa-siswinya dengan skill yang baik sehingga dapat bersaing di dunia industri. Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 8 mempunyai 4 program studi salah satunya adalah Tata Kecantiakan.(SMK Negeri 8 Medan)

Pada kurikulum 2013 SMK Program kecantikan rambut untuk kelas XI di SMK Negeri 8 Medan salah satunya melaksanakan penataan sanggul Ukel Tekuk. Dimana setiap melakukan penataan sanggul ukel tekuk ini terlebih dahulu siswa mengenali, dan mampu memilih macam-macam bahan,alat dan kosmetik penataan sanggul Ukel Tekuk serta mengetahui cara pembuatannya untuk menunjang terlaksananya peraktek penataan sanggul yang baik. Keterampilan didalam membuat sanggul selain diharuskan untuk banyak pengetahuan di dalam membentuk sanggul,pengetahuan tentang membuat sanggul pun harus dimiliki seorang siswa Tata Kecantikan. Terdapat aturan-aturan dan bentuk khusus dari setiap sanggul untuk menjadi ciri kas budaya setiap daerah. Seperti sanggul ukel tekuk yang telah dikenal bahwa sanggul tersebut berasal dari yogyakarta (Rostamailis, 2008). Sanggul ukel tekuk merupakan salah satu yang di ambil untuk mewakili banyaknya jenis sanggul di indonesia,karena sanggul ukel tekuksaat ini tidak hanya di pakai oleh putri-putri kerajaan di yogyakarta saja tetapi sanggul ukel tekuk ini sudah banyak di pakai untuk acara pernikahan para artis.

Dari hasil observasi dan wawancara pada tanggal 24 April 2015 dengan guru bidang studi Di SMK Negeri 8 Medan Tata Kecantikan yang terletak di Jalan Dr.Mansyur mengatakan,bahwasiswa kelas XI tata kecantikan SMK Negeri 8 Medan belum mampu membuat sunggar dan membentuk sanggul dari cemara dalam proses pembentukan sanggul ukel tekuk. Dimana penataan sanggul ukel tekuk ini adalah penataan sanggul yang memberi kesan seimbang antara kanan dan kiri sanggul baik


(16)

dilihat dari depan maupun dilihat dari belakang sanggul. Berdasarkan hasil observasi di SMK Negeri 8 Medan dapat dilihat pada gambar di bawah ini :

A B Gambar 1. Hasil Praktek Sunggar Sumber : Praktek siswa SMK Negeri 8 Medan

C

Gambar 2. Hasil Praktek Membentuk Ukel Tekuk Sumber : Praktek siswa SMK Negeri 8 Medan

Pada gambar di atas tampak terlihat bahwa perakteksiswaTata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan saat melakukan pembuatan sanggul ukel tekuk masih belum mencapai kriteria yang baik dan benar. Pada gambar A bentuk sunggar masih jauh dari yang diharapkan, dimana bentuk sunggar tidak kelihatan seimbang dimana bentuk sisi kanan lebih besar dibandingkan sisi kirinya pada bagian atas sunggar seperti rata dan lebih mereng ke bagian kanan. Pada gambar B sunggar sebelah kanan agak sedikit turun dibandingkan sunggar pada sebelah kiri,bentuk sunggar pada bagian atas bulat seperti huruf O. Pada gambar C hasil pembuatan sanggul ukel masih belum rapi, serat-serat rambut sanggul masih nampak menjuntai keluar dan peletakkan lunsen juga belum sesuai,karna lugsen yang sebenarnya tidak di jepit di bagian atas sanggul ukel .


(17)

Berdasarkan uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa untuk memenuhi tuntutan kemampuan di dunia kecantikan khusunya sanggul maka siswa SMK Negeri 8 Medan Tata Kecantikan di harapkan mampu membuat sunggar dengan rapi,memberi kesan seimbang,kehalusan sunggar, dan sesuai dengan bentuk yang sebenarnya,agar hasil yang tatanan rambut kelihatan bagus dan rapi. Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dipaparkan maka penulis melakukan penelitian dengan judul Analisis

Kemampuan Membuat Sanggul Ukel Tekuk Siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan.

B.Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan diatas maka dapat diidentifikasi masalah penelitian sebagai berikut:.

1. Siswamengalami kesulitan saat penyasakkan rambut dalam membuat sanggul ukel tekuk.

2. Analisis kemampuan membentuk sunggar saat pembuatan sanggul ukel tekuk siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan.

3. Analisis kemampuan membentuk cemara dalam membuat sanggul ukel tekuk siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan.

4. Apakah siswa Kelas XI SMK Negeri 8 Medan sudah melengkapi alat, bahan, dan kosmetik dalam pembuatan sanggul ukel tekuk.

5. Hasil pembuatan sanggul Ukel Tekuk Siswa Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan .


(18)

C.Batasan Masalah

Mengingat keterbatasan waktu dan kemampuan peneliti untuk meneliti keseluruhan masalah pada identifikasi masalah di atas, maka peneliti perlu membuat batasan masalahnya. Masalah pada penelitian ini di batasi pada :.

1. Analisis Kemampuanmembentuk sunggar dalam pembuatan sanggul ukel tekukSiswa Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan .

2. Analisis Kemampuan menbentuk cemara dalam pembuatan sanggul ukel tekuk siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan .

3. Hasil pembuatan sanggul Ukel Tekuk yang dijaring melalui lembar pengamatanPada Mata Pelajaran Penataan Sanggul Tradisional dan KreatifSiswa kelas XII Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang telah dikemukakan diatas, maka dirumuskan sebuah masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimanakemampuan membentuk sunggar dalam pembuatan sanggul ukel tekuk Siswa Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan ?

2. Bagaimana analisistingkat kemampuan membuat sanggul ukel tekuk Siswa Kelas XI Tata Kecantikan Rambut semester ganjil tahun ajaran 2015/2016 SMK Negeri 8 Medan

3. Bagaimana hasil pembuatan sanggul Ukel Tekuk yang dijaring melalui lembar pengamatan Pada Mata Pelajaran Penataan Sanggul Tradisional dan Kreatif Siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan.


(19)

E.Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan diatas maka tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk Mengetahuianalisis Kemampuan membentuk sunggar dalam pembuatan sanggul ukel tekuk Siswa Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan . 2. Untuk Mengetahui analisisTingkat Kemampuan membuat sanggul ukel tekuk

Siswa Kelas XI Tata Kecantikan Rambut semester ganjil tahun ajaran 2015/2016

SMK Negeri 8 Medan’’

3. Untuk Mengetahui Hasil pembuatan sanggul Ukel Tekuk yang dijaring melalui lembar pengamatan Pada Mata Pelajaran Penataan SanggulTradisional dan Kreatif Siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan.

F. Manfaat Penelitian

Dengan tercapainya tujuan penelitian di atas diharapkan hasil penelitian ini memiliki beberapa manfaat sebagai berikut :

1. Untuk memberikan pengalaman dalam pembuatan karya ilmiah dan merupakan sarana dalam menambah wawasan, pengetahuan, sikap serta keterampilan dalam menulis.

2. Sebagai bahan masukan bagi pihak unimed khususnya Program studi pendidikan Tata Rias Universitas Negeri Medan.

3. Untuk memberikan masukan kepada pihak sekolah khususnya bagi para siswa kelas XI Tata kecantikan SMK Negeri 8 Medan.

4. Sebagai bacaan si perpustakaan prodi Tata Rias Universitas Negeri Medan. 5. Sebagai syarat menyelesaikan program Sarjana Pendidikan Prodi Tata Rias


(20)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan kajian pada bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Kemampuan membentuk sunggar dalam pembuatan sanggul ukel tekuk pada siswa kelas XITata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan cenderung Cukup sebanyak 15 orang yaitu 45,5%

2. Dari hasil analisis tingkat kemampuan membuat sanggul ukel tekuk siswa kelas XITata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan secara keseluruhan cukup sebanyak 19 orang yaitu 57,6%

3. Hasil nilai rata-rata seluruh sampel paling rendah terdapat pada indikator ke 5 yaitu Ketepatan Pengambilan Lebar Lungsen dengan skor rata-rata 2,18 sebanyak 14 orang siswa, sedangkan skor yang paling tinggi terdapat pada indikator ke 1 yaitu Ketepatan membagi rambut dengan skor rata-rata 3,21.sebanyak 16 siswa.

B. Saran

Berdasarkan uraian kesimpulan di atas maka saran yang dapat diajukan adalah sebagai berikut:

1. Bagi para guru diharapkan lebih memperhatikan penguasaan teori terlebih dahulu kepada siswa tentang penataan sanggul ukel tekuk sehingga dalam melakukan praktek penataan sanggul ukel tekuk, siswa benar-benar memahami tentang cara melakukan praktek dengan benar.


(21)

2. Diharapkan kepada siswa untuk menguasai teori tentang penataan sanggul ukel tekuk dengan memiliki kemampuan membuat sunggar sehingga memiliki kemampuan membuat sunggar pada sanggul ukel tekuk dengan kesan seimbang antara bagian kanan dan kiri sunggar


(22)

1

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto dan Suharsimi, (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rieneka Cipta Anggiat, (2007). Pengertian Kemampuan. Diakses Pada 04 juli 2015 Dari

http://Anggiatkemampuanpendidikindonesia.co.id2001/01

Azura Rizka Putri, (2010). Analisis Hasil Pengaplikasian Eye Shadow Pada

Bentuk Mata Di SMK Negeri 8 Medan. Skripsi Medan

Depdiknas, (2010). Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka

Djiwandono, ( 2002). Dasar Meningkatkan Produktivitas. Diakses pada 3 juli 2015 Dari http://Blogspotpendidikanindonesia02

Hj. Riefky Tienuk, dkk.(2008) Kasatrian Ageng Selikuran& Kasatrian AgengTata

rias Pengantin Yogyakarta. Yogyakarta : Kanisius

Hj. Abadi, ( 2011). 33 Sanggul Daerah Indonesia. Jakarta : Meutia Cipta Sarana Dan Persatuan Ahli Kecantikan & Pengusaha Salon Indonesia

‘’Tiara kusuma’’

Kusumadewi, (1994).Pengetahuan dan Seni Tata Rambut Modern. Jakarta: Carina Indah Utama.

Moeliono, (2000). Pengaruh Kemampuan Guru Terhadap Keberhasilan

Pembelajaran Praktek. Yogyakarta : Lapoan Penelitian

Mohammda Zain, (2007). Pengaruh Skill Guru Dalam Mendidik Terhadap Kemampuan Siswa Dalam Proses Belajar Mengajar. Laporan Penelitian. Jakarta Depdikdud.

Penton Raditya, (2013). Pendidikan Formal Dan Informal. Diakses pada 04 April 2015 dari http://pengertian-definisi-adalah.blogspot.co.id/2013/08.

Purnama, (2007). Hair Spray Bahan Pengeras Rambut. Diakses pada 20 Juni 2007 Darihttps://kursushairspray.wordpress.com/ 2007/05


(23)

2

Puspoyo Widjanarko Endang, (2006). Petunjuk Praktis Untuk PratataDan

Penataan Rambut. Jakarta : PT Gramedia

Rostamailis,dkk, (2008).Tata Kecantikan Rambut Jilid 2. Jakarta : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan : Dapertemen Pendidikan Nasional

SiregarJenny , (2009). Kecantikan Dan Tradisi Indonesia(Beauty and tradition of

indonesia). Diakses pada 20 juni 2015

darihttp://Blogspot.indonesia.com

Siska, (2014). Sanggul Daerah. Diakses Pada 02 Juli 2015 Dari http://tehnik-tatarias.blogspot.co.id/2014/09

Sudiono, (2008). Pengertian Analisis. Diakses Pada 24 juli 2015 dari http://wikipedia.analisis.penelitiansekolah.com

Sudjana, M.A (2002). Metode Statistika. Bandung : Tarsito.

Sugiyono, (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, Bandung : Alfabeta

Yosodipuro Marmien Sardjono, (1996). Rias Pengantin Gaya Yogyakarta Dengan


(1)

C.Batasan Masalah

Mengingat keterbatasan waktu dan kemampuan peneliti untuk meneliti keseluruhan masalah pada identifikasi masalah di atas, maka peneliti perlu membuat batasan masalahnya. Masalah pada penelitian ini di batasi pada :.

1. Analisis Kemampuanmembentuk sunggar dalam pembuatan sanggul ukel tekukSiswa Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan .

2. Analisis Kemampuan menbentuk cemara dalam pembuatan sanggul ukel tekuk siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan .

3. Hasil pembuatan sanggul Ukel Tekuk yang dijaring melalui lembar pengamatanPada Mata Pelajaran Penataan Sanggul Tradisional dan KreatifSiswa kelas XII Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang telah dikemukakan diatas, maka dirumuskan sebuah masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimanakemampuan membentuk sunggar dalam pembuatan sanggul ukel tekuk Siswa Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan ?

2. Bagaimana analisistingkat kemampuan membuat sanggul ukel tekuk Siswa Kelas XI Tata Kecantikan Rambut semester ganjil tahun ajaran 2015/2016 SMK Negeri 8 Medan

3. Bagaimana hasil pembuatan sanggul Ukel Tekuk yang dijaring melalui lembar pengamatan Pada Mata Pelajaran Penataan Sanggul Tradisional dan Kreatif Siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan.


(2)

E.Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan diatas maka tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk Mengetahuianalisis Kemampuan membentuk sunggar dalam pembuatan sanggul ukel tekuk Siswa Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan . 2. Untuk Mengetahui analisisTingkat Kemampuan membuat sanggul ukel tekuk

Siswa Kelas XI Tata Kecantikan Rambut semester ganjil tahun ajaran 2015/2016 SMK Negeri 8 Medan’’

3. Untuk Mengetahui Hasil pembuatan sanggul Ukel Tekuk yang dijaring melalui lembar pengamatan Pada Mata Pelajaran Penataan SanggulTradisional dan Kreatif Siswa kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan.

F. Manfaat Penelitian

Dengan tercapainya tujuan penelitian di atas diharapkan hasil penelitian ini memiliki beberapa manfaat sebagai berikut :

1. Untuk memberikan pengalaman dalam pembuatan karya ilmiah dan merupakan sarana dalam menambah wawasan, pengetahuan, sikap serta keterampilan dalam menulis.

2. Sebagai bahan masukan bagi pihak unimed khususnya Program studi pendidikan Tata Rias Universitas Negeri Medan.

3. Untuk memberikan masukan kepada pihak sekolah khususnya bagi para siswa kelas XI Tata kecantikan SMK Negeri 8 Medan.

4. Sebagai bacaan si perpustakaan prodi Tata Rias Universitas Negeri Medan. 5. Sebagai syarat menyelesaikan program Sarjana Pendidikan Prodi Tata Rias


(3)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan kajian pada bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Kemampuan membentuk sunggar dalam pembuatan sanggul ukel tekuk pada siswa kelas XITata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan cenderung Cukup sebanyak 15 orang yaitu 45,5%

2. Dari hasil analisis tingkat kemampuan membuat sanggul ukel tekuk siswa kelas XITata Kecantikan SMK Negeri 8 Medan secara keseluruhan cukup sebanyak 19 orang yaitu 57,6%

3. Hasil nilai rata-rata seluruh sampel paling rendah terdapat pada indikator ke 5 yaitu Ketepatan Pengambilan Lebar Lungsen dengan skor rata-rata 2,18 sebanyak 14 orang siswa, sedangkan skor yang paling tinggi terdapat pada indikator ke 1 yaitu Ketepatan membagi rambut dengan skor rata-rata 3,21.sebanyak 16 siswa.

B. Saran

Berdasarkan uraian kesimpulan di atas maka saran yang dapat diajukan adalah sebagai berikut:

1. Bagi para guru diharapkan lebih memperhatikan penguasaan teori terlebih dahulu kepada siswa tentang penataan sanggul ukel tekuk sehingga dalam melakukan praktek penataan sanggul ukel tekuk, siswa benar-benar memahami tentang cara melakukan praktek dengan benar.


(4)

2. Diharapkan kepada siswa untuk menguasai teori tentang penataan sanggul ukel tekuk dengan memiliki kemampuan membuat sunggar sehingga memiliki kemampuan membuat sunggar pada sanggul ukel tekuk dengan kesan seimbang antara bagian kanan dan kiri sunggar


(5)

1

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto dan Suharsimi, (2010). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rieneka Cipta Anggiat, (2007). Pengertian Kemampuan. Diakses Pada 04 juli 2015 Dari

http://Anggiatkemampuanpendidikindonesia.co.id2001/01

Azura Rizka Putri, (2010). Analisis Hasil Pengaplikasian Eye Shadow Pada Bentuk Mata Di SMK Negeri 8 Medan. Skripsi Medan

Depdiknas, (2010). Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka

Djiwandono, ( 2002). Dasar Meningkatkan Produktivitas. Diakses pada 3 juli 2015 Dari http://Blogspotpendidikanindonesia02

Hj. Riefky Tienuk, dkk.(2008) Kasatrian Ageng Selikuran& Kasatrian AgengTata rias Pengantin Yogyakarta. Yogyakarta : Kanisius

Hj. Abadi, ( 2011). 33 Sanggul Daerah Indonesia. Jakarta : Meutia Cipta Sarana Dan Persatuan Ahli Kecantikan & Pengusaha Salon Indonesia ‘’Tiara kusuma’’

Kusumadewi, (1994).Pengetahuan dan Seni Tata Rambut Modern. Jakarta: Carina Indah Utama.

Moeliono, (2000). Pengaruh Kemampuan Guru Terhadap Keberhasilan Pembelajaran Praktek. Yogyakarta : Lapoan Penelitian

Mohammda Zain, (2007). Pengaruh Skill Guru Dalam Mendidik Terhadap Kemampuan Siswa Dalam Proses Belajar Mengajar. Laporan Penelitian. Jakarta Depdikdud.

Penton Raditya, (2013). Pendidikan Formal Dan Informal. Diakses pada 04 April 2015 dari http://pengertian-definisi-adalah.blogspot.co.id/2013/08.

Purnama, (2007). Hair Spray Bahan Pengeras Rambut. Diakses pada 20 Juni 2007 Darihttps://kursushairspray.wordpress.com/ 2007/05


(6)

Puspoyo Widjanarko Endang, (2006). Petunjuk Praktis Untuk PratataDan Penataan Rambut. Jakarta : PT Gramedia

Rostamailis,dkk, (2008).Tata Kecantikan Rambut Jilid 2. Jakarta : Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan : Dapertemen Pendidikan Nasional

SiregarJenny , (2009). Kecantikan Dan Tradisi Indonesia(Beauty and tradition of

indonesia). Diakses pada 20 juni 2015

darihttp://Blogspot.indonesia.com

Siska, (2014). Sanggul Daerah. Diakses Pada 02 Juli 2015 Dari http://tehnik-tatarias.blogspot.co.id/2014/09

Sudiono, (2008). Pengertian Analisis. Diakses Pada 24 juli 2015 dari http://wikipedia.analisis.penelitiansekolah.com

Sudjana, M.A (2002). Metode Statistika. Bandung : Tarsito.

Sugiyono, (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, Bandung : Alfabeta

Yosodipuro Marmien Sardjono, (1996). Rias Pengantin Gaya Yogyakarta Dengan segala Upacaranya. Yogyakarta: Kanisius.