Penggolongan Arus Kas Laporan Arus Kas 1. Pengertian Laporan Arus kas

Menurut Ikatan Akuntan Indonesia IAI, PSAK No.2 2007: 2.2 bahwa “arus kas adalah arus kas masuk dan arus kas keluar atau setara kas.” Kiesso, Weygandt, Warfield 2002:372 mengemukakan pendapatnya bahwa “laporan arus kas melaporkan penerimaan kas, pembayaran kas dan perubahan bersih pada kas yang berasal dari aktivitas operasi, investasi dan pendanaan dari suatu perusahaan selama suatu periode dalam suatu format merekomendasikan saldo kas awal dan akhir”. Menurut Soemarso 2005: 321, menjelaskan bahwa “ laporan arus kas mengikhtisarkan sumber dan penggunaan kas dan setara kas.” Dari keterangan di atas dapat dilihat bahwa laporan arus kas dapat membantu menunjukkan bagaimana perubahan kas yang terjadi dalam sebuah perusahaan dilaporkan dengan relevan selama periode tertentu.

2. Penggolongan Arus Kas

Laporan arus kas menggolongkan penerimaan kas dan pembayaran kas menjadi aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan. Transaksi-transaksi dan berkakteristik kejadian lainnya dari setiap jenis aktivitas adalah sebagai berikut : 1 Aktivitas operasi operating activities, mencakup pengaruh kas dari transaksi yang menghasilkan pendapatan dan beban. Pendapatan dan beban yang kemudian dimasukkan dalam penentuan laba bersih. Kegiatan operasi merupakan kegiatan sebagai bagian sehari-hari suatu perusahaan. Penerimaan kas dari penjualan barang-barang atau dari memberikan jasa merupakan arus kas masuk yang utama dari operasi. Arus kas keluar Universitas Sumatera Utara utama dari operasi termasuk pembayaran pembelian persediaan dan upah, pajak, bunga, utilities, sewa, dan biaya-biaya sejenis. 2 Aktivitas investasi investing activities, mencakup memperoleh dan menjual investasi dan aset tetap, dan kemudian meminjam uang dan menagih pinjaman. Dalam hal ini, kegiatan investasi merupakan bagian yang berkaitan dengan pembelian dan penjualan aset jangka panjang. 3 Aktivitas pendanaan financing activities, mencakup memperoleh kas dari penerbitan utang dan membayarkan jumlah yang dipinjam, dan kemudian memperoleh kas dari pemegang saham dan memberikan pengembalian atas investasi pemegang saham. Tabel 2.2 mengklasifikasikan penerimaan serta pembayaran kas yang umum dari sebuah entitas bisnis berdasarkan kegiatan operasi, investasi, dan pembiayaan. Tabel 2.1 Skedul Arus Masuk dan Keluar Kas OPERASI Akun-akun Perhitungan Laba-Rugi Arus Kas Masuk Dari penjualan barang atau jasa Dari hasil pengembalian atas pinjaman bunga dan atas sekuritas ekuitas deviden Arus Kas Keluar Ke pemasok untuk persediaan Ke karyawan untuk jasa Ke pemerintah untuk pajak Ke pemberi pinjaman untuk bunga Ke yang lain untuk beban Universitas Sumatera Utara INVESTASI Umumnya Akun-akun Aktiva Jangka Panjang Arus Kas Masuk Dari penjualan harta, pabrik, dan peralatan Dari penjualan hutang atau ekuitas kesatuan lain Dari penerimaan pokok pinjaman pada kesatuan lain Arus Kas Keluar Untuk membeli harta, pabrik, dan peralatan Untuk membeli hutang atau ekuitas kesatuan lain Untuk memberi pinjaman pada kesatuan lain Sumber: Kiesso 2002:375

3. Penyajian Laporan Arus Kas