Persiapan Alat Ukur Persiapan Penelitian 1. Orientasi Kancah

36 alat canggih untuk mendapatkan kualitas yang baik untuk pembuatan sepatunya. PT Pelita Tomangmas telah mulai memasarkan produknya ke wilayah Asia seperti Jepang, Korea dan Indonesia. Di Indonesia untuk memasarkan Bocorocco Harsono dibantu oleh adiknya yang bernama Ridwan dan telah dibuat 15 gerai dan 2 butik, Harsono menargetkan untuk dapat memiliki 20 gerai sepatu Bocorocco. Harsono megungkapkan bahwa sepatu produksi pabriknya menawarkan pillow concept technology PCT, sebuah inovasi dan terobosan baru di dunia sepatu dengan sembilan lapisan sol memberikan kenyamanan pada waktu berjalan, ragam produk sepatu sehingga cocok untuk laki-laki dan perempuan, anak kecil hingga dewasa dengan variasi sepatu kerja, santai dan pesta.

2. Persiapan Alat Ukur

Alat ukur yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data pada penelitian ini adalah skala konflik peran ganda dengan 50 aitem dan skala stres kerja dengan 48 aitem. a. Skala Konflik Peran Ganda Skala yang digunakan untuk mengungkap konflik peran ganda dalam penelitian ini disusun berdasarkan aspek-aspek konflik peran ganda oleh Pratama 2010 dan telah dimodifikasi penulis sesuai yang dikemukakan oleh Greenhaus dan Beutell dalam Hennessy, 2005 yaitu konflik didasarkan pada waktu, konflik didasarkan pada ketegangan dan konflik didasarkan pada perilaku. 37 Jumlah aitem ada 50 yang terdiri dari 26 butir aitem favorable dan 24 butir aitem unfavorable. Sistem penilaian skala ini menggunakan skala empat. Penilaian aitem favorable bergerak dari skor 4 sangat sesuai, 3 sesuai, 2 tidak sesuai, 1 sangat tidak sesuai. Penilaian unfavorable bergerak dari skor 1 sangat sesuai, 2 sesuai, 3 tidak sesuai, 4 sangat tidak sesuai. Adapun blue print skala iklim organisasi sebelum penelitian dapat dilihat pada tabel 1. Tabel 1 Blue Print Skala Konflik Peran Ganda Sebelum Penelitian Aspek Nomor Aitem Jumlah Aitem Favoreble Unfavoreble Konflik didasarkan pada waktu 1,4,7,32,34,45,46,47, 48 6,8,9,11,14,30,36,4 0,42,49,50 20 Konflik didasarkan pada ketegangan 13,17,25,27,29,31,37 ,43 3,12,15,20,24,28,3 9 15 Konflik didasarkan pada perilaku 2,10,18,19,21,26,35, 38,41 5,16,22,23,33,44 15 Jumlah 26 24 50 38 b. Skala Stres Kerja Skala yang digunakan untuk mengungkap stres kerja dalam penelitian ini disusun berdasarkan aspek-aspek stres kerja oleh Widyanto 2013 dan telah dimodifikasi penulis sesuai aspek yang dikemukakan oleh Beehr dan Newman dalam widyanto, 2013 yaitu fisik, psikologis, dan perilaku. Jumlah aitem ada 48 yang terdiri dari 27 butir aitem favorable dan 21 butir aitem unfavorable. Sistem penilaian skala ini menggunakan skala empat. Penilaian aitem favorable bergerak dari skor 4 sangat sesuai, 3 sesuai, 2 tidak sesuai, 1 sangat tidak sesuai. Penilaian unfavorable bergerak dari skor 1 sangat sesuai, 2 sesuai, 3 tidak sesuai, 4 sangat tidak sesuai. Adapun blue print skala stres kerja sebelum penelitian dapat dilihat pada tabel 2. Tabel 2 Blue Print Skala Stres Kerja Sebelum Penelitian Aspek Nomor Aitem Jumlah Aitem Favoreble Unfavoreble Fisik 1,11,17,22,26,36,40 6,7,12,23,31,41,45 14 Psikologis 2,8,13,14,18,24,27,37,38,42,46 3,9,19,25,28,32,33,43,47 20 Perilaku 4,10,15,20,29,34,39,48 5,16,21,30,35,44 14 Jumlah 26 22 48 39

B. Pelaksanaan Penelitian 1. Penentuan Subjek Penelitian