Reny Novianti, 2013
Kontribusi Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah dan Kinerja Mengajar Guru Terhadap Mutu Sekolah Dasar di Kecamatan Jombang Banten
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu Asymp. Sig. 2-tailed
.698 .917
.887 a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
a Variabel Kepemimpinan Transformasional X
1
Dari tabel 4.6 diperoleh nilai Asymptop Significancy adalah 0,698 berada diatas 0,05 0,698 0,05. Hal ini berarti data variabel
Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah berdistribusi normal.
b Variabel Kinerja Mengajar Guru X
2
Dari tabel 4.6 diperoleh nilai Asymptop Significancy adalah 0,917 berada diatas 0,05 0,917 0,05. Hal ini berarti data variabel
Kinerja Mengajar Guru berdistribusi Normal. c
Variabel Mutu Sekolah Y Dari tabel 4.6 diperoleh nilai Asymptop Significancy adalah
0,887 berada diatas 0,05 0,887 0,05. Hal ini berarti data variabel Mutu Sekolah berdistribusi normal.
Tabel 3.13 Hasil Uji Normalitas Data
No Variabel
Sig Kriteria
Keterangan 1
Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah
0,698 0,698 0,05 Normal
2 Kinerja Mengajar Guru
0,917 0,917 0,05 Normal
3 Mutu Sekolah
0,887 0,887 0,05 Normal
b. Uji Linieritas
Reny Novianti, 2013
Kontribusi Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah dan Kinerja Mengajar Guru Terhadap Mutu Sekolah Dasar di Kecamatan Jombang Banten
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu
Uji linieritas dilakukan untuk mengetahui tingkat linieritas data antara variabel bebas dan variabel terikat. Analisis ini menggunakan Anova analysis of
variance dan uji signifikasi menggunakan uji-F. Uji ini dilakukan dengan bantuan program SPSS versi 20.0 for Windows. Pedoman yang digunakan untuk
menentukan linieritas antar variabel dengan membandingkan nilai probabilitas hitung dengan nilai probabilitas tabel taraf signifikasi alfa = 0,05. Kaidah
keputusan yang berlaku adalah sebagai berikut: Jika nilai probabilitas hitung yang diperoleh lebih kecil daripada taraf
signifikansi alfa = 0,05 maka pengaruh antara variabel bebas X
1
dan X
2
dengan variabel terikat Y bersifat linier. Jika nilai probabilitas hitung yang diperoleh lebih besar daripada taraf
signifikansi alfa = 0,05 maka pengaruh antara variabel bebas X
1
dan X
2
dengan variabel terikat Y bersifat tidak linier.
1 Uji Linieritas Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah
X
1
terhadap Mutu Sekolah Y.
Tabel 3.14 Hasil Uji Linieritas Variabel X
1
atas Y
ANOVA Table
Y X1 Sum of
Squares df
Mean Square
F Sig.
Between Combined
2928.909 20
146.445 2.801
.000
Reny Novianti, 2013
Kontribusi Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah dan Kinerja Mengajar Guru Terhadap Mutu Sekolah Dasar di Kecamatan Jombang Banten
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu Groups
Linearity 1086.797
1 1086.797
20.787 .000
Deviation from Linearity
1842.112 19
96.953 1.854
.159 Within Groups
522.833 10
52.283 Total
3451.742 30
Terlihat dari tabel di atas pada baris Linearity kolom Sig. diperoleh nilai signifikansi 0,000 yang berarti nilai tersebut 0,05. Maka, terdapat linieritas
variabel Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah X
1
terhadap Mutu Sekolah Y.
2 Uji Linieritas Kinerja Mengajar Guru X
2
terhadap Mutu Sekolah Y.
Tabel 3.15 Hasil Uji Linieritas Variabel X
2
atas Y
ANOVA Table
Y X2 Sum of
Squares df
Mean Square
F Sig.
Between Groups
Combined 2791.242
20 139.562
2.113 .000
Linearity 1174.711
1 1174.711
17.785 .000
Deviation from Linearity
1616.530 19
85.081 1.288
.350 Within Groups
660.500 10
66.050 Total
3451.742 30
Terlihat dari tabel di atas pada baris Linearity kolom Sig. diperoleh nilai signifikansi 0,000 yang berarti nilai tersebut 0,05. Maka, terdapat linieritas
variabel Kinerja Mengajar Guru X
2
terhadap Mutu Sekolah Y.
c. Menguji Analisis Korelasi Sederhana dan Ganda