85
VI. PERANCANGAN PROGRAM PENINGKATAN MUTU
PROGRAM PEMP
Program PEMP merupakan kebijakan Departemen Kelautan dan Perikanan yang sejak tahun 2000 dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pesisir
dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Secara umum program PEMP bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir melalui
pengembangan kultur kewirausahaan, penguatan LKM, penggalangan partisipasi masyarakat dan kegiatan usaha ekonomi serta kegiatan ekonomi produktif lainnya
yang berbasis sumberdaya lokal dan berkelanjutan. Program PEMP yang dilaksanakan di Kabupaten Maluku Tenggara sejak
Tahun 2001–2007 tersebut diharapkan dapat memberikan hasil yang positif kepada masyarakat pesisir dan pulau-pulau kecil khususnya masyarakat nelayan. Adapun
indikasi keberhasilan program PEMP tersebut akan terlihat dari meningkatnya kesejahteraan masyarakat pesisir, berfungsinya kelembagaan PEMP yang dibentuk,
dan bergulirnya DEP. Namun sejauh ini, dampak dari pelaksanaan Program PEMP tersebut terlihat belum dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir
setempat sebagaimana yang diharapkan, untuk itu dibutuhkan campur tangan Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara untuk membantu dengan berbagai
strategi kebijakan lainnya sehingga apa yang diharapkan dari pelaksanaan program PEMP tersebut dapat tercapai.
Oleh karena itu berdasarkan hasl kajian ini maka rancangan program Strategi Peningkatan Mutu Program PEMP di Kabupaten Maluku Tenggara adalah :
6.1 Program Penguatan Kelembagaan PEMP dan SDM.
Penguatan peran kelembagaan PEMP dapat terlaksana atau berperan secara optimal dan berkelanjutan jika didukung oleh semua elemen kelembagaan PEMP.
86 Kerjasama antar elemen kelembagaan PEMP serta kerjasama antar elemen PEMP
dengan institusi-institusi terkait lainnya perlu ditingkatkan. Penguatan SDM dimaksudkan agar pelaku–pelaku yang terlibat dalam Kelembagaan PEMP benar–
benar berkualitas serta menguasai tupoksinya masing–masing agar dapat menjalankan tugasnya dengan penuh rasa tanggung jawab. Untuk itu program
kegiatan yang dilaksanakan adalah : 1. Menerapkan prinsip Co-management. Perlu dibangun hubungan antar elemen
yang terkait stakeholder dalam program PEMP serta institusi–institusi lokal, institusi pemerintahan secara sinergis dan terpadu dalam bentuk rapat koordinasi
dan lokakarya antar elemen untuk membahas permasalahan-permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan program PEMP.
2. Peningkatan kemampuan manajerial berupa pelatihan-pelatihan, kursus-kursus, magang dan studi banding baik bagi aparatur maupun bagi elemen PEMP
lainnya. 3. Melakukan seleksi yang ketat dalam mengangkat TPD berdasarkan kualifikasi
standar sesuai Pedum. 4. Melakukan montoring dan supervisi secara berkala, agar dapat diketahui
kemajuan pelaksanaan program serta kendala–kendala yang menghambat pelaksanaan program sehingga sedini mungkin dapat ditindak-lanjuti kemajuan
pelaksanaan serta mengatasi kendala yang ada. 5. Melaksanakan sosialisasi terkait pengelolaan sumberdaya pesisir, laut dan pulau-
pulau kecil dari berbagai dimensi seperti ekologi lingkungan, ekonomi, sosial serta peraturan regulasi perikanan. Selain itu sosialisasi program PEMP dapat
dilakukan dengan menggunakan berbagai media dan berbagai sarana dan prasarana yang ada, seperti tempat–tempat ibadah, media masa lokal yang ada
baik cetak maupun elektronik serta menggunakan leaflet atau poster untuk menyebarluaskan informasi.
6.2 Sharing dana dari Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara