Perbandingan Indikator Kualitas Pelayanan Terhadap Standar Analisis Kesimpulan dan Saran

ketika angkutan kota dengan rute trayek yang diamati melintas pada zona yang telah ditentukan. Rumus untuk menghitung Load Factor adalah: Load Factor = Kapasitas penumpang Jumlah x 100 ............................3.8

3.7 Perbandingan Indikator Kualitas Pelayanan Terhadap Standar

Hasil kerja angkutan kota berdasarkan kualitas pelayanan ditunjukkan oleh beberapa indikator yang masing-masing telah mempunyai standard dari World Bank. Untuk mengetahui tingkat hasil kerja angkutan kota, maka nilai yang telah diperoleh tersebut kemudian dibandingkan dengan standar World Bank.

3.8 Analisis

Penganalisaan hasil dilakukan baik secara kualitatif maupun kuantitatif dengan mengunakan perangkat analisis sebagai berikut: waktu tunggu penumpang, waktu tempuh, kecepatan, kemudahan, frekuensi kendaraan, dan load factor.

3.9 Kesimpulan dan Saran

Pada bagian ini, disusun ulang semua hasil yang telah didapat dan kemudian disimpulkan hasil-hasil dari seluruh rangkaian penelitian yang telah dilakukan. Berikutnya disampaikan saran-saran yang berguna bagi pihak terkait dan bagi penelitian selanjutnya.

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

4.1 Pengumpulan Data

4.1.1 Cara Pengumpulan Data Langkah awal yang dilakukan adalah pemilihan objek yang akan diteliti. Trayek resmi yang telah beroperasi di Surakarta berjumlah 10 macam. Ketika dilakukan pengamatan pada rute masing-masing trayek terdapat dua karakteristik pangkalan berdasarkan tata guna lahannya. Karakteristik pertama adalah bermula dari pusat perdagangan dan berpangkal pada pemukiman. Adapun trayek yang masuk kelompok ini antara lain trayek 01A, 01B, 02, 04, dan 06. Kedua, bermula dari pemukiman dan berakhir pada pemukiman pula. Kelompok trayek ini adalah trayek 03, 05, 07, 08, dan 09. Lalu berdasarkan kedua kelompok trayek tersebut, masing-masing kelompok diambil sampel secara acak sebanyak dua trayek. Hal ini disebabkan terbatasnya waktu dan besarnya biaya yang diperlukan apabila melakukan survei pada semua trayek yang ada. Kode trayek yang terpilih dapat dilihat pada gambar 4.1. Nama Trayek Kelompok I Objek yang diteliti Kelompok II Gambar 4.1 Pemilihan Objek yang Diteliti 01A 01B 02 03 04 05 06 07 08 09 01A, 01B, 02, 04, 06 03, 05, 07, 08, 09 02, 06 03, 05