Basofil Monosit Gambaran Diferensiasi Darah Perifer, Limpa dan Sumsum Tulang Mencit (Mus musculus) sebagai Respon Terhadap Pemberian Vaksin Streptococcus agalactiae yang Diradiasi.

13 eosinofil dan basofil ikut berpartisipasi dalam reaksi alergi dan shock anafilaksis Swenson et al. 1993. Basofil melepaskan chemotaxis eosinofil yang menyebabkan eosinofil bermigrasi ke radang jaringan akibat alergi. Eosinofil diyakini dapat mendetoksifikasi beberapa zat yang merangsang dilepaskan sel mast dan menghancurkan kompleks alergen-antibodi Guyton dan Hall 2006.

3. Basofil

Basofil adalah granulosit yang bersifat polimormonuklear-basofilik. Pada umumnya basofil mempunyai sitoplasma berwarna biru pucat dan inti basofil kurang tersegmentasi daripada inti neutrofil. Granul basofil bersifat asam, berwarna biru tua sampai dengan ungu yang sering menutupi inti yang berwarna agak cerah Harvey 2001. Basofil merupakan leukosit yang paling jarang, jumlahnya sangat rendah yaitu sekitar 1 dari leukosit dalam sirkulasi Theml et al. 2004. Gambar 4 Basofil mencit perbesaran 100x Sumber: Theml et al. 2004 Basofil dan sel mast merupakan dua komponen yang sangat mirip secara fungsi. Sel mast dan basofil ini memainkan peranan yang sangat penting dalam sebuah reaksi alergi yang disebabkan oleh antibodi seperti Imunoglobulin E IgE. IgE memiliki kecenderungan khusus untuk melekat pada sel mast dan basofil, kemudian apabila antigen spesifik untuk IgE beraksi dengan antibodinya, maka akan menyebabkan sel mast dan basofil akan pecah dan melepaskan histamin, bradikidin, serotonin, heparin, slow-reacting substance dari anafilaksis, dan sejumlah enzim lisosom. Ini menyebabkan peradangan pada pembuluh darah lokal dan reaksi alergi Guyton dan Hall 2006. 14

4. Monosit

Monosit merupakan leukosit mononuklear dan biasanya lebih besar dari pada limfosit. Monosit mempunyai inti seperti huruf “U” atau tapal kuda berbentuk ginjal, band-shaped, atau berbelit-belit ameboid dengan kromatin yang menyebar atau sedikit mengelompok. Sitoplasmanya biasanya berwarna biru-abu-abu dan sering terdapat vakuola Harvey 2001. Jumlah monosit di dalam sirkulasi sekitar 2-8 dari leukosit yang beredar. Fungsi utama dari monosit adalah sebagai alat pertahanan terhadap infeksi bakteri, jamur, virus, dan benda asing Theml et al. 2004. Gambar 5 Monosit mencit perbesaran 100x Sumber: Weiss dan Wardrop 2010 Monosit berkembang menjadi makrofag apabila mereka telah meninggalkan pembuluh darah dan masuk ke jaringan Harvey 2001. Namun ada sebagian monosit yang terikat pada jaringan dan tetap melekat selama berbulan-bulan atau bahkan tahun sampai mereka dipanggil melalui chemotaxis apabila ada rangsangan atau inflamasi. Monosit dan makrofag membunuh mikroorganisme melalui proses fagositosis sehingga dikenal juga sebagai sistem fagositik mononuklear Guyton dan Hall 2006. Selain itu makrofag juga berfungsi dalam proses dan regulasi respon imun terhadap adanya antigen dan mensekresikan sitokin misalnya IL-10, IL-12, Transforming growth factor TGF- , memodulasi respon inflamasi melalui sekresi faktor pertumbuhan hematopoietik misalnya granulosit, koloni monosit, menginisiasi inflamasi IL-1,IL-6, TNF- α, menghambat inflamasi 15 IL-10, TGF- , regulasi metabolisme besi, menghapus jaringan yang mati dan rusak Weiss dan Wardrop 2010. Pada penyakit yang berlangsung kronis monosit lebih banyak ditemukan daripada neutrofil namun apabila penyakit bersifat akut neutrofil lebih banyak ditemukan daripada monosit atau makrofag Ganong 1995.

5. Limfosit

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pemberian Ekstrak N-Heksan Buah Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) Terhadap Gambaran Histologis Limpa Mencit (Mus musculus L.) Strain DDW

1 107 58

Pengaruh Pemberian Madu terhadap Gambaran Histologi Testis Mencit (Mus musculus) yang Diberi Plumbum Asetat

2 49 90

Efek Radioprotektif Ekstrak Tanaman Rosela (Hibiscus sabdariffa L) Terhadap Radiasi Ionisasi Radiodiagnostik Berulang: Studi Diferensiasi Sel Leukosit Darah Perifer Mencit (Mus musculus).

1 14 160

Efek Radioprotektif Ekstrak Rosela (Hibiscus sabdariffa L.) terhadap Radiasi Ionisasi Radiodiagnostik Berulang: Studi Gambaran Eritrosit Darah Perifer Mencit (Mus musculus).

1 17 133

Pengaruh Pemberian Ekstrak Minyak Jintan Hitam (Nigella sativa) terhadap Gambaran Diferensiasi Leukosit dan Luasan Sumsum Tulang Mencit (Mus musculus)

0 13 130

KADAR KREATININ DARAH MENCIT (Mus musculus) AKIBAT PEMBERIAN MINUMAN KEMASAN GELAS Kadar Kreatinin Darah Mencit (Mus musculus) Akibat Pemberian Minuman Kemasan Gelas.

0 0 15

KADAR KREATININ DARAH MENCIT (Mus musculus) AKIBAT PEMBERIAN MINUMAN KEMASAN GELAS Kadar Kreatinin Darah Mencit (Mus musculus) Akibat Pemberian Minuman Kemasan Gelas.

0 0 12

Uji Sensitivitas Sel Punca Mesenkimal dari Sumsum Tulang Mencit (Mus Musculus) Terhadap Poliovirus Tipe-1

0 0 8

Pengaruh Pemberian Taurin terhadap Gambaran Histopatologi Paru Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Karsinogen Benzo

0 1 11

GAMBARAN HISTOPATOLOGI LIMPA MENCIT (Mus musculus) YANG DIINFEKSI Toxoplasma gondii SECARA INTRAVAGINA Repository - UNAIR REPOSITORY

0 0 54