61
BAB IV HASIL PENELITIAN
4.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Lokasi pada penelitian ini adalah Kabupaten Pati yang terletak di sepanjang pantai utara Laut Jawa. Kabupaten Pati merupakan salah satu dari 35
daerah Kabupaten Kota di wilayah Propinsi Jawa Tengah yang mempunyai letak cukup strategis karena dilewati jalan nasional yang menghubungkan kota-kota
besar di pantai utara Pulau Jawa seperti Surabaya, Semarang, dan Jakarta. Secara geografis Kabupaten Pati terletak pada posisi 110
51
’
– 111 15’ BT dan 6
25’ – 7
00 LS. Wilayah Kabupaten Pati terletak pada ketinggian antara 0-1000 meter di atas permukaan air laut. Sebagian besar wilayah Kabupaten Pati terdiri dari
dataran rendah sehingga wilayah ini potensial untuk menjadi lahan pertanian. Berdasarkan dari Badan Pusat Statistik tahun 2012, luas wilayah
Kabupaten Pati adalah 150.368 Ha yang terdiri 59.332 Ha lahan sawah dan 91.036 Ha lahan bukan sawah. Terdiri dari 21 kecamatan, 5 kelurahan, dan 401
desa, 1.106 dukuh, 1.474 RW, dan 7.524 RT. Jumlah penduduk Kabupaten Pati pada tahun 2012 diperkirakan sebanyak 1.207.399 jiwa dengan 586.870 jiwa
penduduk laki-laki dan 620.529 jiwa penduduk perempuan, dengan sex ratio sebesar 94,58.
Adapun batas-batas wilayah administratif Kabupaten Pati adalah sebagai berikut : Sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Jepara dan Laut Jawa,
Sebelah timur berbatasan dengan wilayah Kabupaten Rembang dan Laut Jawa,
Sebelah Selatan berbatasan dengan wilayah Kabupaten Grobogan dan Kabupaten Blora, Sebelah barat berbatasan dengan wilayah Kabupaten Kudus dan
Kabupaten Jepara Profil Kesehatan Kabupaten Pati, 2013. Kabupaten Pati memiliki 29 puskesmas yang tersebar di 21 wilayah
kecamatan. Selain Puskesmas tersebut, di Kabupaten Pati terdapat 7 rumah sakit umum, 7 rumah bersalin, 25 balai pengobatan, 2 praktek dokter bersama, 71
apotik, 6 toko obat, 1 gudang farmasi kesehatan. Penyakit Kusta tersebar di 21 Kecamatan di Kabupaten Pati, dari 29
Puskesmas di Kabupaten Pati terdapat 22 puskesmas yang terdaftar selalu ada kasus baru penyakit kusta setiap tahunnya. Puskesmas Margorejo merupakan
salah satu Puskesmas dengan penemuan kasus baru penderita kusta tertinggi di Kabupaten Pati tiap tahunnya. Puskesmas ini terletak di Kecamatan Margorejo
Kabupaten Pati. Kecamatan Margorejo merupakan daerah dataran rendah yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Kudus dan Kabupaten Pati. Sebagian
besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Penemuan kasus baru penderita kusta tertinggi setelah Puskesmas Margorejo adalah Puskesmas
Trangkil. Puskesmas Trangkil terletak di Kecamatan Trangkil. Kecamatan Trangkil merupakan daerah dataran rendah. Setelah itu ada puskesmas Pati 1 dan
Pati II dengan penemuan kasus baru penderita kusta tinggi setelah Puskesmas Trangkil, terletak di Kecamatan Pati. Kecamatan Pati merupakan pusat ibukota
Kabupaten, dengan kepadatan penduduk tertinggi yaitu 2.434,10 jiwa km
2
.
4.2 Hasil Penelitian