26
A. Karungut Cinta
Terdapat berbagai macam Karungut yang bertemakan cinta. Berikut ini merupakan salah satu contoh dari Karungut cinta.
Tabel 4.1 Lirik dan Terjemahan Karungut Cinta
LIRIK TERJEMAHAN
Sahindai aku mambuka suara tabe manyapai je tundah kula
Mangesah panyaku tuntang panyupa Pangalaman belum melai dunia
Metuh aku handak bakesah Akan jarahan kakare itah
Mengesah cinta je nyama-nyamah Haranan pangarang puji nampayah
Ampi nyelu due ribu ije Pikiran bingung atei kapehe
Cinta dumah bara kanih kate Uluh bawi manaksir hatue
Amun cinta je jadi dinu Nanjung hayak sambil marayu
Maja akan ka huma ngguang bapa indu Mikeh tau maimbit je alem minggu
Amun uluh bakas jadi i nenga Maimbit andi blua bara huma
Harun manyewut cinta membara Ela sampai uluh beken je tau umba
Metuh mananjung je benteng jalan Lembut kahanyi dengan pasangan
Bundaran KB atawa taman Huang hete eka pacaran
Sebelum aku membuka suara Salam sujud sanak saudara
Bercerita tentang Pengalaman hidup dalam dunia
Di sini aku hendak bercerita Untuk kita semua
Mengisahkan tentang cinta Yang pengarang pernah lihat
Pada tahun 2001 Pikiran bingung hati sakit
Cinta datang dari sana-sini Perempuan menyukai laki-laki
Kalau cinta menghampiri Jalan-jalan sambil merayu
Bertamu ke rumah bertemu bapak dan ibu
Siapa tahu dapat ijin mengajak bermalam minggu
Kalau orangtua sudah memberi ijin Membawa adik keluar dari rumah
Itu baru disebut cinta membara Jangan sampai orang lain ikut
Pada saat di pertengahan jalan Timbul keberanian dengan pasangan
Di bundaran KB atau di taman Di situlah tempat pacaran
27 Sampai hete munduk badue
Hatapaya bau hayak imbing lenge Heka kanih je heka hete
Tatekat bubuhit ngaria pehe Jetuh karungut je asi-asi
Mangesah cinta je kawan bawi Haranan cinta ber-ganti-ganti
Are uluh hatue sampai kalahi Haranan bawi cinta mandue
Mananjung hagandeng je himbing lenge Dia paduli kalunen are
Sama kilau tiket dia pamate Mahi nampayah hatue bakena
Sampai babular tapayah mata Dia katawan je kana mama
Taluh je bahalap manjadi papa Mahalau lagu aku manyupa
Akan jarahan generasi muda Hati2 dengan ramu harta
Awi uluh bawi racun dunia Haranan cinta je paham nyangit
Sungei danau nyewutku bukit Atei baduruh angat bara langit
Hatue hancur je lepah duit Amun cinta je jadi lengket
Sama kilau je parmen karet Ibarat nyamuk te je mamepet
Nyamuk kamangat tege marapet Due ribu iji cinta bahaya
Bara je bujang sampai ka janda Dia paduli je kana mama
Asal duit lancar i nenga Aku mameteh akan tundah pahari
Sampai di situ duduk berdua Berpandang-pandangan sambil
berpegangan tangan Capek sini capek sana
Sampai lelah duduk di taman Karungut ini kasihan sekali
Mengisahkan tentang cinta para wanita Tentang cinta yang datang dan pergi
Banyak laki-laki sampai berkelahi Tentang cinta wanita yang mendua
Jalan sambil bergandengan tangan Tidak peduli dengan orang banyak
Sama seperti amplop dan perangko Jika melihat lelaki rupawan
Sampai-sampai mata berbinar Sampai tidak tahu kalau itu pria berumur
Hal yang baik menjadi buruk Melalui lagu aku menyapa
Untuk kaum generasi muda Hati-hatilah dengan harta
Karena perempuan adalah racun dunia Karena cinta yang terlalu mendalam
Sungai danau dikira bukit Hati sakit seperti jatuh dari langit
Para lelaki hancur kehabisan duit Jika cinta telah lengket
Sama dengan permen karet Ibarat nyamuk menghisap darah
Nyamuk enak badan gatal Tahun 2001, cinta yang berbahaya
Dari yang bujang sampai ke janda Tidak peduli dengan usia
Asal uang lancar diberi Aku berpesan kepada saudara saudari
28 Akan jalahan je awang bawi
Ela ngatumba ampin ka rami Tau pahawen je kula biti
Pahari je sakula tundah jalahan Ela ngatumba parubahan jaman
Kahaban kapehe keleh i nahan Mangat ketun lulus ujian
Karungut sampai te katuh helu Akan jalahan je ngawa ngaju
Sarita pandang je genteng gentu Ihat mahibur je bujang balu
Sampai hetuh tandas sarita Ngesah cinta anak tabela
Aku mangarang je mahi umba Manyalur bakat kawan tabela
Untuk para kaum wanita Jangan ikut yang ramai
Bisa membuat malu diri sendiri Untuk saudara-saudari yang bersekolah
Jangan ikut perubahan jaman Rasa sakit bisa ditahan
Supaya kalian bisa lulus ujian Karungut ini sampai disini dulu
Untuk saudara-saudari dari mana saja Cerita panjang kesana-kesini
Cuma untuk menghibur para bujangan Sampai disini dulu cerita kita
Yang mengisahkan kisah cinta anak muda
Aku mengarang hanya untuk ikut Menyalurkan bakat para orang muda
Karungut Cinta mengisahkan tentang kisah cinta yang dialami langsung oleh pengarungut atau pelagu karungut pada tahun 2001. Percintaan antara muda-mudi dan
kesenangan-kesenangan duniawi pada masa muda yang banyak menimbulkan konflik dan sakit hati. Sarat akan pesan-pesan moral dan amanat dari orangtua bagi para
muda-mudi terutama generasi sekarang untuk pintar-pintar menjaga diri, hindari cinta yang buta, serta himbauan untuk berhati-hati dalam mengambil keputusan agar tidak
terjatuh dalam jerat harta dan kesenangan-kesenangan masa muda yang sia-sia. Dalam karungut ini para pemuda-pemudi juga dihimbau untuk mengutamakan
pendidikan dibandingkan cinta masa muda. Jangan sampai lalai untuk menyelesaikan pendidikan yang sedang ditempuh.
Karungut Cinta terdiri dari 18 bait dan memiliki rima yang sama pada tiap baitnya, yaitu a-a-a-a. Bait pertama dan kedua merupakan pendahuluan yang
merupakan pengantar bagi para pendengar Karungut. Bait ketiga sampai keenam
29 belas merupakan isi dari Karungut yang memuat himbauan-himbauan dan pesan-
pesan moral. Dua bait terakhir yaitu bait ketujuh belas dan delapan belas merupakan bagian penutup dari Karungut Cinta. Pada bagian penutup pengarungut pamit mohon
undur diri dan memohon maaf kepada para pendengar apabila ada kata-kata yang tidak berkenan. Secara lirik dapat disimpulkan bahwa Karungut Cinta dapat
dikelompokkan menjadi 3 bagian, yaitu : a.
Pendahuluan Memuat garis besar dari isi karungut cinta.
b. Isi
Merupakan pengembangan dan penjabaran lebih mendetail dari bagian pendahuluan.
c. Penutup
Merupakan pengulangan secara garis besar dari sebagian pendahuluan dan isi untuk memperjelas tujuan dari sang pengarungut sekaligus memuat kata-kata
penutup dari sang pengarungut. Pelantunan Karungut Cinta diiringi oleh dua kacapi sebagai instrumen primer
pokok dan electric bass dalam melantunkan Karungut. Progresi akor yang digunakan dalam lagu Karungut Cinta adalah i-v-i.
Notasi 4.1 Pola Ritme Kacapi Karungut Cinta
Notasi 4.2 Pola Ritme Bass Karungut Cinta
30 Secara struktural kebentukan lagu song form dari Karungut Cinta berbentuk
strophic
1
, menggunakan tanda sukat 44 dan dapat dibagi menjadi empat bagian berdasarkan baris per baitnya, yaitu: bagian a, a, b, c yang memuat pengenalan
melodi Karungut Cinta.
Notasi 4.3 Empat Bagian Karungut Cinta Didahului dengan intro dari instrumen pengiring Karungut Cinta yaitu dua
kacapi dan electric bass sebanyak satu birama dan interlude tiap sebelum memasuki dua bait berikutnya.
Jika ditulis dalam penotasian barat, Karungut Cinta menggunakan teknik ornamentasi yaitu acciaccatura yang terletak pada pertengahan kata.
1
Strophic: Bentuk musik sama namun lirik berbeda di setiap baitnya. Leon Stein. Structure Style ‘The Study and Analysis of Musical Form. New Jersey: Summy-Birchard Music, 1979, 177.
31 Notasi 4.4 Teknik acciaccatura Pada Karungut Cinta
Tiap bait Karungut Cinta memiliki dua frase. Tiap frase memiliki pola ritme yang berbeda dan dilantunkan dengan melodi yang berbeda. Frase pertama meliputi
bagian a dan a, sedangkan frase kedua meliputi bagian b dan c. Pengembangan pola ritme dan melodi dalam bait-bait berikutnya dari Karungut Cinta disesuaikan dengan
jumlah suku kata per bagian di tiap baitnya.
Notasi 4.5 Frase 1 Karungut Cinta
Notasi 4.6 Frase 2 Karungut Cinta
32
B. Karungut Pembangunan Budaya