Persepsi Masyarakat kharaktheristik Umum Responden

62

5.4.1. Persepsi Masyarakat

Pemberian skor variabel persepsi masyarakat terhadap peyandang penyakit kusta, merupakan variabel awal dalam mengukur respon. Hasil skor variabel persepsi V1 merupakan hasil rata-rata ∑ skor variabel persepsi :dengan hasil jumlah sub variabel persepsi. Jumlah sub variabel persepsi ada 6 sub variable. Sehingga rata-rata V1 = ∑ skor variabel : 6 Lihat lampiran. Data pemberian skor ada pada tabel berikut : Tabel 5.23 Distribusi Persepsi Masyarakat Terhadap Penyandang Penyakit Kusta di desa Natam Baru No Kategori Frekuensi Persentase 1 2 3 Positif Netral Negatif 19 6 5 63,33 20 16,66 Jumlah 30 100 Sumber Kusioner 2016 Dari data yang di sajikan pada tabel 5.23 dapat diketahui bahwa sebanyak 19 responden atau 63,33 memiliki persepsi positif terhadap peyandang penyakit kusta, 6 responden atau 20 responden memiliki persepsi netral terhadap peyandang penyakit kusta, dan sebanyak 5 responden atau 16,66 responden memiliki persepsi negatif. Universitas Sumatera Utara 63 Untuk mengetahui apakah persepsi masyarakat terhadap peyandang penyakit kusta termasuk respon positif, netral, ataupun negatif, maka dilakukan analisa dengan memberikan nilai 1 pada respon positif, nilai 0 pada respon netral, dan nilai -1 pada respon negatif lalu dibagi dengan jumlah total responden. Pada uraian dibawah dapat dilihat hasil akhir dari persepsi, apakah persepsi positif, netral, ataupun negatif dengan adanya batasan nilai pada skala likert: Persepsi Positif : 19 x 1 = 19 Persepsi Netral : 6 x 0 = 0 Persepsi Negatif: 5 x 1 = -5 + = 14 30 = 0,46 Persepsi Masyarakat Positif Yaitu 0,46 karna berada diantara 0,33 sampai dengan 1,0 Berdasarkan hasil skala likert tersebut dapat dikettahui bahwa persepsi masyrakat terhada peyandang penyakit kusta mendapatkan respon positif, hal ini dikarnakan responden tahu dan paham mengenai peyandang penyakit kusta yang ada di desa Natam Baru walaupun secara umum saja tentang penyakit kusta, namun masyrakat sudah mengetahui bahwa penyakit kusta bisa di obati dan memutuskan mata rantai penularannya.

5.4.3. Sikap Masyarakat