Uji Hipotesis Analisis Data

4.1.4.3 Uji Hipotesis

1. Uji Simultan Uji F Hasil uji F menggunakan program SPSS dapat dilihat pada tabel 4.15. Syarat hipotesis dapat diterima apabila probabilitas value 0,05 maka hipotesis dterima dan H ditolak. Hasil uji simultan dapat dilihat pada tabel 4.18. Tabel 4.18 Uji Simultan Uji F ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 1.911 4 4.777E12 3.060 .030 a Residual 2.018 87 2.319E12 Total 2.209 91 a. Predictors: Constant : PERALATAN, BAHAN_BAKU, TENAGA_KERJA, BAHAN_PENOLONG b. Dependent Variable: PENDAPATAN Berdasarkan hasil uji simultan diperoleh nilai F hitung = 3,060. Hasil tersebut menunjukkan bahwa probabilitas value 0,030 0,05 maka sesuai dengan syarat di atas berarti H a kelima diterima yang menyatakan bahwa secara simultan variabel bebas biaya bahan baku, biaya bahan penolong, biaya tenaga kerja dan biaya peralatan berpengaruh signifikan terhadap pendapatan peternak sapi perah di kecamatan Getasan kabupaten Semarang. 2. Uji Partial Uji t Uji t digunakan untuk mengetahui pengaruh Biaya bahan baku, biaya bahan penolong, biaya tenaga kerja dan biaya peralatan secara parsial terhadap pendapatan. Hasil uji parsial dapat dilihat pada tabel 4.19. Tabel 4.19 Uji Parsial Uji t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 78081.691 7317.120 17.455 .000 BAHAN_BAKU 4947.029 .094 .032 2.303 .046 BAHAN_PENOLONG 2671.197 .120 .252 1.945 .013 TENAGA_KERJA 753.170 .271 .088 4.629 .000 PERALATAN 69.106 3.777 .190 2.616 .011 a. Dependent Variable: PENDAPATAN Berdasarkan Tabel 4.22 diperoleh kesimpulan sebagai berikut: a Variabel bebas biaya bahan baku X 1 berpengaruh positif terhadap pendapatan Y jika diukur pada tingkat kepercayaan 95 yang dtunjukkan oleh nilai t-hitung X 1 sebesar 2,303 lebih besar dari nilai t-tabel a= 0,05 atau 1,663. Sedangkan nilai taraf signifikansi t X 1 sebesar 0,046. Karena 0,046 0,05 maka dapat diambil kesimpulan Ho ditolak dan Ha diterima, artinya bahwa X 1 biaya bahan baku secara parsial berpengaruh terhadap Y pendapatan. b Variabel bebas biaya bahan penolong X 2 berpengaruh positif terhadap pendapatan Y jika diukur pada tingkat kepercayaan 95 yang dtunjukkan oleh nilai t-hitung X 2 sebesar 1,945 lebih besar dari nilai t-tabel a= 0,05 atau 1,663. Sedangkan nilai taraf signifikansi t X 2 biaya bahan penolong sebesar 0,013. Karena 0,013 0,05 maka dapat diambil kesimpulan Ho ditolak dan Ha diterima, artinya bahwa X 2 biaya bahan penolong secara parsial berpengaruh positif terhadap Y pendapatan. c Variabel bebas biaya tenaga kerja X 3 berpengaruh positif terhadap pendapatan Y jika diukur pada tingkat kepercayaan 95 yang dtunjukkan oleh nilai t-hitung X 3 sebesar 4,629 lebih besar dari nilai t-tabel a= 0,05 atau 1,663. nilai taraf signifikansi t X 3 biaya tenaga kerja sebesar 0,000. Karena 0,000 0,05 maka dapat diambil kesimpulan Ho ditolak dan Ha diterima, artinya bahwa X 3 biaya tenaga kerja secara parsial berpengaruh positif terhadap Y pendapatan. d Variabel bebas biaya peralatan X 4 berpengaruh positif terhadap pendapatan Y jika diukur pada tingkat kepercayaan 95 yang dtunjukkan oleh nilai t- hitung X 4 sebesar 2.616 lebih besar dari nilai t-tabel a= 0,05 atau 1,663. Nilai taraf signifikansi t X 4 biaya peralatan sebesar 0,011. Karena 0,011 0,05 maka dapat diambil kesimpulan Ho ditolak dan Ha diterima, artinya bahwa X 4 biaya peralatan secara parsial berpengaruh positif terhadap Y pendapatan. 3. Koefisien Determinasi Koefisien determinasi digunakan untuk mengukur besar persentase pendapatan peternak sapi perah Y yang dapat dijelaskan oleh biaya bahan baku X 1 , biaya bahan penolong X 2 , biaya tenaga kerja X 3 dan biaya peralatan X 4 . Jika nilai koefisien determinasi mendekati satu maka dapat dikatakan semakin kuat kemampuan variabel bebas dalam model regresi tersebut dalam menerangkan variabel terikat. Sebaliknya nilai koefisien determinasi mendekati nol maka semakin lemah variabel bebas menerangkan variabel terikat. Hasil dari koefisien determinasi dapat dilihat pada tabel 4.23. Tabel 4.23 Koefisien Determinasi Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .870 a .757 .738 .410 a. Predictors: Constant, PERALATAN, BAHAN_BAKU, TENAGA_KERJA, BAHAN_PENOLONG Besarnya persentase variabel pendapatan mampu dijelaskan oleh variabel bebas koefisien determinasi yang ditunjukkan dengan nilai Adjusted R Square sebesar 0,738. Dalam hal ini dapat diartikan bahwa pendapatan mampu dipengauhi oleh biaya bahan baku, biaya bahan penolong, biaya tenaga kerja dan biaya peralatan sebesar 73,8, sedangkan sisanya 26,2 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. 4.2 PEMBAHASAN 4.2.1 Pengaruh Biaya Bahan Baku Terhadap Pendapatan