Populasi dan Sampel Penelitian

33

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Populasi dan Sampel Penelitian

3.1.1 Populasi Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Sekaran, 2006:121. Populasi dalam penelitian ini menggunakan populasi target yaitu seluruh peternak di Kecamatan Getasan sejumlah 973 orang peternak. Tabel 3.1 Data Peternak Sapi Perah Di Kecamatan Getasan No Nama Desa Jumlah Peternak orang 1 Jetak 180 2 Batur 113 3 Tajuk 183 4 Nogosaren 63 5 Sumogawe 60 6 Kopeng 78 7 Samirono 30 8 Wates 48 9 Getasan 41 10 Ngrawan 43 11 Tolokan 36 12 Polobogo 35 13 Manggihan 63 Jumlah 973 Sumber : Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Semarang 3.1.2 Sampel Sampel penelitian adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti Sekaran,2006:123. Pengambilan sampel adalah proses memilih sejumlah elemen secukupnya dari populasi target. Sampel yang diambil adalah sebagian peternak sapi perah di beberapa desa yang sudah mewakili desa lainnya. Rumus yang digunakan untuk menentukan besarnya sampel adalah Rumus Slovin sebagai berikut: n = � 1+ �� 2 Keterangan :ditolelir n: Ukuran sampel N: Ukuran populasi e : Persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yangdiinginkan Dalam penelitian ini harga e adalah 10 dengan taraf kepercayaan 90. Dari populasi dapat dihitung: n = � 1+ �� 2 = 973 1+973 10 2 = 90,68 dibulatkan 91 Dengan jumlah populasi 973 peternak di kecamatan Getasan kabupaten Semarang, maka batas minimal pengambilan sampel berdasarkan rumus tersebut diperoleh sampel sebanyak 91 peternak. Diasumsikan dengan diambilnya sampel sebesar 91 peternak dianggap sudah representatif. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Proportional Random Sampling yang merupakan operasional dari populasi target yang memperkirakan waktu dan lokasi untuk mencapai jumlah sampel penelitian. Lokasi dan jumlah peternak untuk setiap desa di kecamatan getasan berbeda- beda. Lokasi dari desa satu ke desa lain memiliki jarak yang jauh dan menghabiskan waktu cukup banyak maka peneliti memilih beberapa desa yang mudah dijangkau dan sudah mewakili beberapa desa lainnya. Peneliti memutuskan untuk mengambil sampel 50 dari 13 desa dengan cara diundi yaitu sejumlah 7 desa. Adapun 7 desa yang akan menjadi sampel penelitian yang telah ditargetkan dan diundi sebagai berikut: Tabel 3.2 Sampel Peternak Sapi Perah Kecamatan Getasan berdasarkan Sampel Proportional No Nama Desa Jumlah Peternak Orang Perhitungan Jumlah sampel 1 Jetak 180 180683 X 91 24 2 Batur 113 113683 X 91 14 3 Tajuk 183 183683 X 91 25 4 Getasan 41 41638 X 91 6 5 Sumogawe 60 60683 X 91 8 6 Ngarawan 43 63683 X 91 6 7 Manggihan 63 63683 X 91 8 TOTAL 683 91 Sumber : Data primer yang diolah Pengambilan sampel secara randomacak dapat dilakukan dengan bilangan random, komputer maupun dengan undian Sugiono, 2008:91. Perhitungan sampel dari masing-masing wilayah yaitu jumlah total perternak pada setiap bagian wilayah dibagi jumlah populasi dikalikan jumlah sampel, sehingga dalam penelitian ini setiap anggota populasi target mempunyai peluang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel.

3.2 Variabel Penelitian