1.4 Tujuan Penelitian
Sesuai dengan pokok permasalahan yang telah diuraikan di atas maka penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui besar jumlah produksi ketersediaan kacang kedelai
di Provinsi Sumatera Utara berdasarkan luas lahan yang diketahui, serta menerapkan dan mengaplikasikan penggunaan regresi non linier model kuadratik.
1.5 Kontribusi Penelitian
Selain untuk tambahan literatur dan pengetahuan pembaca yang sedang mempelajari metode regresi non linier model kuadratik, semoga penelitian ini bermanfaat bagi
pembaca dan peneliti lain yang ingin meneliti masalah yang menggunakan konsep yang sama, dan secara umum dapat memberikan kontribusi bagi pihak ketahanan
pangan dalam memperkirakan jumlah produksi kacang kedelai di Provinsi Sumatera Utara pada tahun 2010 berdasarkan luas lahan yang telah diketahui sebelumnya.
1.6 Metode Penelitian
Analisa regresi merupakan salah satu uji statistika yang memiliki dua jenis pilihan model yaitu linear dan non linear dalam parameternya. Model linear memiliki dua
sifat yaitu regresi sederhana dan regresi berganda dengan kurva yang dihasilkan membentuk garis lurus, sedangkan untuk model non linear dalam parameternya
bersifat kuadratik dan kubik dengan kurva yang dihasilkan membentuk garis lengkung.
Universitas Sumatera Utara
Regresi non linear model kuadratik merupakan hubungan antara dua peubah yang terdiri dari variabel dependen Y dan variabel independen X sehingga akan
diperoleh suatu kurva yang membentuk garis lengkung menaik
2
0 atau menurun
2
0.
Data yang dikumpulkan ini adalah data sekunder, yang diperoleh dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sumatera Utara, yaitu data produksi kacang kedelai dan
luas lahan kacang kedelai di Provinsi Sumatera Utara dari tahun 2000 sampai tahun 2009. Data yang dikumpulkan kemudian diatur, disusun dan disajikan dengan regresi
non linier model kuadratik yang rumusnya adalah :
2 2
1
i i
X b
X b
b Y
1.7 Sistematika Penulisan