Pengertian Hukum Administrasi Negara

11 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Hukum Administrasi Negara

2.1.1 Pengertian

Negara hukum menempatkan hukum sebagai aturan main dalam penyelenggaraan kenegaraan, pemerintah, dan kemasyarakatan. Penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan dan kenegaraan dalam suatu negara terdapat aturan- aturan hukum yang tertulis dalam konstitusi atau peraturan-peraturan yang terhimpun dalam Hukum Tata Negara. Meskipun demikian, untuk menyelenggarakan persoalan-persoalan yang bersifat teknis, hukum tata negara ini tidak sepenuhnya dapat dilaksanakan dengan efektif, dengan kata lain membutuhkan hukum lain yang bersifat teknis dan hukum tersebut adalah Hukum Administrasi Negara. Menurut Van Vollenhoven “Hukum Administrasi Negara adalah suatu gabungan ketentuan-ketentuan yang mengikat badan-badan yang tinggi maupun yang rendah apabila badan-badan itu menggunakan wewenangnya yang telah diberikan kepadanya oleh Hukum Tata Negara” Bachsan Mustafa 1990:49. Sedangkan menurut J.H. Logemann mendefinisikan bahwa “Hukum Administrasi Negara sebagai hukum mengenai hubungan-hubungan antara jabatan-jabatan satu dengan yang lainnya serta hubungan hukum antara jabatan- 12 jabatan negara itu dengan para warga masyarakat” Prajudi Atmosudirdjo 1983:42. Dan menurut pakar ilmu hukum di Indonesia, Prajudi Atmosudirdjo, “Hukum Administrasi Negara adalah hukum mengenai Pemerintah beserta yang terpenting yakni administrasi negara” Prajudi Atmosudirdjo 1983:11. Lebih lanjut HAN dapat dibedakan menjadi dua golongan besar , yaitu: 1 HAN Heteronom, yakni hukum mengenai seluk beluk daripada administrasi negara, meliputi: 1 Hukum tentang dasar-dasar dan prinsip-prinsip umum daripada administrasi negara. 2 Hukum tentang organisasi daripada administrasi negara, termasuk pengertian dekonsentrasi dan desentralisasi. 3 Hukum tentang aktifitas-aktifitas daripada administrasi negara. 4 Hukum tentang sarana daripada administrasi negara. 5 Hukum tentang peradilan administrasi. Prajudi Atmosudirdjo 1983:45 2 Hukum Administrasi Negara Otonom, yakni hukum yang diciptakan oleh administrasi negara.

2.1.2 Kegunaan Hukum Administrasi Negara