Tes Formatif Permenakertrans No.Per.03MEN1982

Direktorat Pembinaan SMK 2013 55 K E G IA TA N B E LA JA R 3 c. Hentikan bila ada kesalahan Bila peralatan berhenti bekerja, rusak, atau nampaknya ada kesalahan hentikan penggunaan. Suara yang aneh, panas yang berlebihan, berhenti pada saat dipakai adalah tanda-tanda adanya masalah. Jangan ditunda segera tempelkan label “mesin rusak” dan laporkan kepada supervisor. d. Hindari kerusakan pada kabel peralatan Jangan biarkan kabel peralatan tersangkut di bawah pintu atau perabot, atau ditarik pada ujung yang tajam. Jangan menarik kabel. Bila anda kehabisan kabel gantilah colokan pada tempat yang lebih nyaman. Matikan colokan sebelum dipindahkan. Cabutlah colokan dengan perlahan dengan memegang colokannya bukan kabelnya. e. Hindari Bahaya kesetrum tripping Bila anda menyedot atau memoles koridor dan jangan biarkan kabel pada salah satu tembok sehingga mengurangi bahaya tersandung. Pergunakanlah tanda bahaya bila kabel harus terentang dimana tamu, pengunjung atau staf lain harus melintas. f. Hindari bahaya tersengat listrik Jangan biarkan secara sembarangan barang yang menghubungkan listrik. Jangan menyentuh colokan atau tombol dengan tangan basah. Bila anda mengganti sambungan attachments, matikan mesin dan lepaskan colokan. g. Lakukan pemeliharaan secara berkala Bila anda selesai menggunakan mesin, matikan, lepaskan colokan, kosongkan dan bersihkan sesuai instruksi yang diberikan. Gulung kabel dengan hati-hati supaya tidak terlalu kencang dan tidak ada luka pada kabel. Dan lakukan pemeliharaan peralatan secara berkala. 5. Bagaimana cara kita untuk dapat menjaga keselamatan saat kerja: a. Berpikir positif b. Menghadapi setiap masalah dengan tenang c. Yakin akan kemampuan diri sendiri d. Menerapkan hidup sehat secara: pribadi, keluarga dan lingkungan e. Memilih makanan yang sehat f. Melakukan pekerjaan sesuai aturan kesehatan Direktorat Pembinaan SMK 2013 56 K E G IA TA N B E LA JA R 3

g. Lembar Kerja Peserta didik

Petunjuk Umum: Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok kecil 2-4 orang 1. Prosedur untuk mengendalikan bahaya dan risiko dengan mengajukan pertanyaan seperti:  Sebutkan beberapa contoh bahaya dan risiko di tempat kerja?  Bagaimana Anda mengidentifikasi bahaya dan risiko di tempat kerja?  Apa saja cara yang efektif untuk melaporkan bahaya dan risiko di tempat kerja?  Mengapa penting untuk segera melaporkan bahaya dan risiko di tempat kerja?  Berikan contoh bagaimana Anda menggambarkan prosedur pengendalian  risiko kerja? Mengapa cara tersebut yang digunakan? Seberapa efektif pelaksanaannya?  Mengapa perlu menyesuaikan prosedur pengendalian risiko kerja pada saat ini? 2. Peserta didik ditugaskan mencari 1 satu berita lengkap dengan data tentang resiko kerja pada suatu perusahaan. Berita dicari dari beberapa sumber untuk menjawab semua pertanyaan di atas. 3. Hasil disusun menjadi sebuah laporan. 4. Dipresentasikan.