Kerangka Berpikir LANDASAN TEORI

33 gerakan dasar, kemampuan perceptual, keharmonisan atau ketepatan, gerakan ketrampilan kompleks dan gerakan ekspresif dan ineterpretatif. Ketiga ranah tersebut menjadi objek penelitian hasil belajar. Diantara ranah tersebut, ranah kognitiflah yang paling banyak dinilai oleh para guru di sekolah karena berkaitan dengan kemampuan para siswa dalam menguasai bahan pengajaran.

2.2 Kerangka Berpikir

Pelaksanaan pembelajaran akuntansi dikelas tidak bisa hanya menggunakan metode ceramah saja tanpa latihan secara mandiri, sedangkan mata pelajaran akuntansi banyak memerlukan latihan untuk melatih kemampuan dan ketrampilan dalam pencatatan akuntansi yang benar. Hasil belajar akuntansi dipengaruhi oleh beberapa hal salah satunya adalah penggunaan model pembelajaran. Model pembelajaran yang efektif sangat diperlukan untuk mengembangkan dan meningkatkan hasil belajar sesuai dengan apa yang diharapkan. Dalam proses belajar mengajar setiap guru senantiasa mengharapkan anak didiknya dapat mencapai hasil belajar yang semaksimal mungkin. Untuk itu guru harus mampu memilih dan menentukan model mengajar yang tepat, sehingga materi yang disajikan sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Pemakaian model yang tepat dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran, sedangkan penggunaan model yang tidak tepat akan menghambat proses belajar mengajar. 34 Untuk menghindari kepasifan siswa dalam pembelajaran akuntansi khususnya dikelas XI IS SMA N 8 Semarang maka akan digunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Model ini diharapkan lebih efektif dari model konvensional. Model NHT sebagai model pembelajaran pada dasarnya merupakan sebuah variasi diskusi kelompok. Adapun ciri khas dari Numbered Head Together adalah guru hanya menunjuk seorang siswa tanpa memberitahu terlebih dahulu siapa yang akan mewakili kelompoknya masing- masing. Melalui cara seperti dalam model pembelajaran ini siswa dituntut untuk terlibat secara maksimal, sehingga tidak hanya bergantung dari teman sekelompoknya. Selain itu dalam model pembelajaran Numbered Head Together siswa diberi kesempatan untuk memberikan ide-ide dan menerima pendapat anggota lain untuk menentukan jawaban yang paling tepat. Pemilihan model pembelajaran kooperatif diperkuat oleh penelitian terdahulu. Penelitian yang dilakukan Thomas Smialek dan Renee R Boburka 2006 meneliti tentang pengaruh efektifitas latihan pembelajaran kooperatif pada kemampuan mendengarkan secara kritis di perguruan tingggi menunjukkan bahwa nilai rata-rata pada kelas eksperimen yang diberi perlakuan pembelajaran kooperatif secara signifikan lebih baik dari nilai rata- rata kelas control yang diberi perlakuan pembelajaran tradisonal ceramah. Hal ini dapat dilihat pada nilai pelajaran musical style period. Nilai rata-rata kelas eksperimen 83,87 sedangkan nilai rata-rata kelas control 76,23. Penelitian lain dilakukan oleh Bernard C, Joel K Kiboss, Emillia Ilieva 2005, yang meneliti tentang pengaruh pembelajaran kooperatif dalam 35 mengajar puisi. Hasil penelitiannya menunjukkan bahwa pembelajaran kooperatif lebih efektif untuk meningkatkan prestasi akademik siswa Ida Munaharoh,2008 yang berjudul “Meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa pada pokok bahasan jurnal penyesuaian melalui pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together pada siswa kelas XI IPS 2 MA AL- ASROR“ menunjukkan bahwa penggunaan pembelajaran koopertif tipe NHT dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IPS MA AL-ASROR pada bahasan jurnal penyesuaian dapat dilihat dari hasil siklus I nilai rata-rata sebesar 64,44 dan pada siklus II meningkat menjadi 75,22. Nor Muzayyaroh, 2007 “Penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada mata pelajaran ekonomi pokok bahasan bentuk-bentuk badan usaha untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI SMK PGRI 1 Mejobo Kudus” menunjukkan hasil belajar pada siklus I nilai rata-rata siswa mencapai 69,1, sedangkan siklus II mencapai 73,8. Hasil penelitian terdahulu tersebut menguatkan peneliti untuk menggunakan metode yang sama yaitu Numbered Head Together pada objek yang berbeda. Melalui penelitian ini akan dibuat mekanisme pembelajaran dengan menggunakan dua model pembelajaran yang diterapkan pada dua kelas yaitu kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dan kelas kontrol dengan menggunakan model pembelajaran konvensional, dimana nantinya hasil belajar kedua model pembelajaran akan dibandingkan antara hasil belajar dengan model NHT dengan hasil belajar model konvensional. Untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil belajar 36 akuntansi pokok bahasan persamaan akuntansi antara model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan metode konvensional. Mekanisme berpikir diatas dapat dilihat pada gambar 2.1 tes tes Gambar 2.1 Mekanisme Kerangka Berpikir

2.3 Hipotesis

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh Strategi Pembelajaran kooperatif Numbered Head Together (NHT) Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Mathaul Huda

0 5 173

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Effect of Method Numbered Head Together (NHT) to the Student Results on Subjects of Fiqh at Al-Zahra Indonesian Junior Pamulang.

0 25 177

Pengaruh strategi pemecahan masalah “ideal” dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa

1 10 208

Komparasi Efektivitas Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) dengan Pembelajaran Konvensional Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Akuntansi SMA Negeri 14 Semarang

0 12 220

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep Mol Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Di Kelas X-6 SMAN 8 Kota Tangerang Selatan

0 3 8

STUDI KOMPARASI PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE NHT (Numbered Head Together) DILENGKAPI MODUL DENGAN METODE TPS

0 6 90

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN SISWA PADA MATA PELAJARAN TIK.

0 0 33