Proses produksi Analisis pengendalian kualitas proses produksi bare core di bagian laminating pada pt.hasil albizia nusantara Karanganyar zaenal

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 32 Agar perusahaan dapat mencapai standard kualitas sesuai dengan ketentuan, perusahaan perlu melaksanakan pengendalian kualitas. Pengendalian kualitas yang dilakukan oleh PT. Hasil Albizia Nusantara meliputi pengendalian kualitas pada Produk barecore. Dengan adanya pengendalian kualitas diharapkan kerusakan produk dapat dihindari atau dikurangi sehingga tidak terjadi kegagalan produksi atau penambahan biaya karena adanya pengulangan proses produksi.

G. Proses produksi

Proses produksi merupakan tata urutan pelaksanaan dari bahan baku datang sampai produk selesai diproses. Proses produksi yang berlangsung di PT. Hasil Albizia Nusantara dilakukan by order, dimulai dari buyer yang datang langsung ke perusahaan dengan membawa detail produk yang akan dipergunakan sebagai dasar untuk menentukan tingkat harga produk dan segala sesuatunya yang dibutuhkan untuk membuat suatu produk serta biaya-biaya tambahan yang dibutuhkan agar produk tersebut sampai ke tangan buyer. Setelah itu mekanisme proses produksi dimulai dari pembuatan catatan-catatan yang diberikan pada devisi berupa kebutuhan yang diinginkan buyer. Lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar 3.2 berikut: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 33 NO YES YES NO YES Gambar 3.2 Proses produksi produk Bare Core Balken datang dari pemasok Dikeringkan dengan mesin KD mencapai MC max 8 Jumping cross cut Doble planer Multi trep saw Crus cut tekan Side rail Endless cutting Radial arranging laminanting dempul sizer packing selesai prngeleman perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 34 Keterangan : 1. Bahan baku Bahan baku adalah kayu albasia atau biasa disebut kayu sengon kapur yang sudah di grade dan disebut balken. 2. Kiln Dry Adalah mesin pengeringan tujuannya adalah mengurangi kadar air dalam suatu bahan mencapai MC max 8. 3. Jumping Cross cut Adalah proses memotong panjang balken menjadi dua pertiga bagian. 4. Double planer Adalah proses menghaluskan permukaan atas dan bawah sekaligus menyamakan ukuran kurang lebih 0,1 mm. 5. Multirip Saw Yaitu proses membelah balken sesuai tebal yang diinginkan yaitu 10,2 mm,13,2 mm dan 15,2 mm. 6. Cros cut tekan Yaitu proses memotong atau eksekusi bahan yang baik atau tidak baik. 7. Side rail Yaitu proses pembuatan sisi tepi bare core. 8. Endless cutting radial Yaitu proses Menentukan jumlah strip dalam satu lembar. 9. Pengeleman Yaitu proses pemberian lem pada tiap strip. perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user 35 10. Arranging Yaitu proses penataan strip. 11. Laminanting Yaitu proses press dari samping maupun atas. 12. Dempul Yaitu proses perlakuan menutup lubang atau celah sebuah panel. 13. Sizer Yaitu proses memotong dua bagian panjang panel 14. Packing Yaitu proses pembukusan produk bare core yang siap di kemas.

H. Laporan Magang Kerja