commit to user 33
Khoirul Huda Muhammad Shodiq
Suparjo Bidang Keputrian : Hj. Suryaningsih, S.Psi.
2. Pondok Pesantren Budi Luhur Sragen
Pondok Pesantren Budi Luhur didirikan oleh H. Moch. Nasir bersama putranya H. Masngudi, berawal dari pembangunan Masjid Baitul Atiq pada
tahun 1992 yang terasa kurang lengkap bila tidak memiliki sebuah pondok pesantren. Maka pada tanggal 25 Januari 1997 diresmikan berdirinya Pondok
Gambar 5. Halaman Pondok Pesantren Budi Luhur. Pesanten Budi Luhur. Pondok pesantren ini beralamat di Jl. Raya Solo Sragen
Km. 16 tepatnya di Desa Gronong Sidodadi Masaran Kabupaten Sragen, pondok pesantren ini juga anggota dari Lembaga Dakwah Islam Indonesia.
commit to user 34
Gambar 6. Masjid Baitul Atiq, Pondok Pesantren Budi Luhur. Pondok pesanten ini juga mempunyai masjid yang mempunyai menara
menjulang tinggi dan berukuran cukup besar sekaligus menjadi identitas dan kebanggaan para santri dipondok pesantren ini. Fasilitas lain yaitu kamar para
santri putra dan putri, aula untuk tempat belajar dapur dan lapangan bola volly.
a. Visi dan Misi Visi :
Membentuk kepribadian mulia yang berilmu pengetahuan luas dan berwawasan bebas sebagai dasar mengabdi kepada agama nusa dan
bangsa menuju kehidupan yang damai untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akherat.
commit to user 35
Misi: 1 Membangun dan menumbuhkembangkan kemampuan yang dimiliki
dalam kreatifitas dan keterampilan para santri dalam penguasaan ilmu agama umum sebagai landasan dasar dalam kehidupan bermasyarakat.
2 Mencetak para santrisiswa menjadi sumber daya manusia yang berjiwa sosial, Jujur, Amanah, Zuhud, dan bertanggung jawab
terhadap tugas yang diembannya. b. Tujuan
1 Mewujudkan suasana kondusif baik diri maupun lingkungan dalam tatanan dan Penghambaan diri kepada Allah SWT secara mandiri,
Khusyu dan Tawadlu’. 2 Menghasilkan output santrisiswa yang mampu menerjemahkan
Hablumminallah, Hablumminannas dan dalam kehidupan sehari-hari. Menghasilkan output santri yang mampu mengimplementasikan Islam
dalam kehidupan sehari – hari. c. Susunan Kepengurusan
Penasehat : H. Moch. Nasir, BA.
H. Syamsul Hadi Ketua
: H. Agus Muladi Wakil Ketua
: H. Suparno Sekertaris
: Ardanni Agus Faridho, SE.
commit to user 36
Bendahara : Hj. Suharti
Ny. Syamsul Hadi Bidang Kesantrian
: Ardanni Ikhsan Muttaqin, SE.
Bidang Pendidikan : Achmad Shobirin Nur Maidi
Bidang Sarana : H. Wiji Nur Kholis
Sudirman Dewan Guru
: Mizdi Sudarsono
Kusnadi Suranto
commit to user 37
F.
Analisis SWOT
SWOT Pondok Pesantren
Budi Utomo Surakarta
Pondok Pesantren Al Muhlishin
Karanganyar Pondok Pesantren
Budi Luhur Sragen
S T
R E
N
G T
H 1.Lokasinya strategis,
dekat dengan fasilitas umum pendukung.
2.Fasilitas yang memadai. 3.Memiliki materi
ekstrakurikuler 1. Lingkungan yang
masih alami membuat suasana
belajar mengajar menjadi kondusif
2. Biaya ringan Suasana
lingkungan pondok pesantren yang
menyatu dengan masyarakat
membantu para santri dalam
berinteraksi sosial
W E
A K
N E
S S
Kurangnya informasi tentang keberadaan
pondok pesantren dikalangna masyarakat
1.Fasilitas olahraga yang kurang
memadai 2. Lokasi kurang
strategis Keterbatasan
fasilitas yang dimiliki
O P
P O
R T
U N
I T
Y 1.Ketertarikan masyarakat
untuk menimba ilmu Kota Surakarta
2.Lingkungan yang bersih mengubah citra pondok
pesantren yang terkesan kumuh
3. Lokasinya yang strategis, berada di
perbatasan wilayah lain yang memudahkan
masyarakat yang ingin belajar diponpes tidak
perlu jauh mencari ponpes di daerahnnya
Berpeluang menjaring
masyarakat dikalangan menengah
kebawah Bagi masyarakat
Kabupaten Sragen yang menginginkan
pembelajaran ilmu agama dengan
biaya yang tidak mahal.
T H
R E
A T
Masyarakat menginginkan peningkatan yang instan
pada putra putrinya. Dengan kemajuan
tekhnologi informasi akan membuat pola
sederhana menjadi dikesampingkan
Perkembangan peningkatan
kualitas sarana pondok pesantren
saat ini.
commit to user 38
Dari analisis diatas dapat diketahui bahwa aspek kekuatan dan peluang yang dimiliki Pondok Pesantren Budi Utomo lebih kuat jika dibandingkan
dengan pondok pesantren pembandingnya, tetapi dikarenakan promosi yang kurang kepada masyarakat menjadikan kuantitas Pondok Pesantren Budi
Utomo belum maksimal. Untuk itu penulis mengangkat permasalahn ini untuk membantu mempromosikan Pondok Pesantren Budi Utomo Surakarta kepada
masyarakat luas.
commit to user
39
BAB III KONSEP PERANCANGAN
A. Konsep Karya
1. Konsep Kreatif
Aktifitas promosi memberikan pengaruh penting untuk keberhasilan usaha. Promosi digunakan untuk memberikan informasi kepada orang – orang
tentang keunggulan produk atau jasa. Betapapun bagusnya suatu produk atau jasa bila konsumen belum pernah mendengarnya dan yakin produk itu akan
berguna bagi mereka maka mereka tidak akan menggunakan produk atau jasa tersebut.
Periklanan merupakan tahapan yang sangat penting, sama pentingnya dengan mata rantai yang lain dari proses pemasaran. Tanpa adanya periklanan
berbagai produk dan jasa tidak dapat diketahui oleh konsumen. Periklanan merupakan bentuk komunikasi non pribadi dengan berbagai biaya media yang
dilakukan oleh perusahaan. Dengan kata lain periklanan dipandang sebagai kegiatan penawaran kepada sekelompok masyarakat baik secara lisan maupun
penglihatan berupa berita tentang suatu produk, jasa atau ide. Dalam hal ini pembuatan rancangan promosi untuk Pondok Pesantren
Budi Utomo menggunakan konsep “ hijau “ sesuai dengan warna dasar yang menghiasi lingkungan pondok pesantren ini. Dalam penerapan image pondok
pesantren pada masyarakat terutama bagi target audiens yaitu manggabungkan antara ilustrasi dengan fotografi, kemudian menyisipkan informasi yang ingin
disampaikan.