Yeyen Mi’rajiyanti, 2014 Penerapan Levels Of Inquiry Model Pada Pembelajaran Fisika Untuk Mengetahui Hasil Belajar
Siswa SMA Menurut New Taxonomy For Science Education Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Keterangan: � : indeks kesukaran
� : banyaknya siswa yang menjawab soal dengan benar �
�
: jumlah peserta tes Tabel 3.3. Indeks kesukaran dan klasifikasinya
P-P Klasifikasi
0,00 – 0,30
Soal sukar 0,31
– 0,70 Soal sedang
0,71 – 1,00
Soal mudah Arikunto, 2011:210
4 Analisis Daya Pembeda Butir Soal
Daya pembeda butir soal adalah kemampuan butir soal untuk membedakan antara siswa yang berkemampuan tinggi dengan siswa yang berkemampuan
rendah. Arikunto, 2011:211. Daya Pembeda butir soal dapat ditentukan dengan rumusan sebagai berikut :
� = �
� − �
� = � − � … . . .
Keterangan : D
: Daya pembeda butir soal B
A :
Banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab soal itu dengan benar
B
B
: Banyaknya peserta kelompok bawah yang menjawab soal itu dengan benar
J
A :
Banyaknya peserta kelompok atas J
B :
Banyaknya peserta kelompok bawah P
A :
Proporsi peserta kelompok atas yang menjawab benar P
B :
Proporsi peserta kelompok bawah yang menjawab benar Kategori daya pembeda butir soal yang telah diujicobakan dapat ditentukan
berdasarkan interpretasi daya pembeda butir soal pada tabel dibawah ini : Tabel 3.4. Nilai daya pembeda dan tingkat kesukaran
Nilai Daya Pembeda Tingkat Kesukaran
Negatif Soal dibuang
0,00-0,20 Jelek
0,21-0,40 Cukup
0,41-0,70 Baik
0,71-1,00 Baik sekali
F. Hasil Uji Coba Instrumen
Arikunto, 2011:218
Yeyen Mi’rajiyanti, 2014 Penerapan Levels Of Inquiry Model Pada Pembelajaran Fisika Untuk Mengetahui Hasil Belajar
Siswa SMA Menurut New Taxonomy For Science Education Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Berdasarkan pengolahan data, diperoleh hasil analisis uji instrumen yang dirangkum dalam Tabel 3.5.
Tabel 3.5. Hasil Analisis Uji Instrumen
Berdasarkan hasil analisis uji instrumen, dari 26 soal yang diujicobakan terdapat 20 soal yang digunakan dalam pretest-posstest dan 6 soal lainnya tidak digunakan
dalam pretest-posstest dikarenakan 2 soal memiliki validitas sangat rendah dan daya pembeda jelek, 1 soal memiliki validitas rendah dan daya pembeda jelek, 1 soal tidak
valid dan daya pembeda jelek,1 soal memiliki validitas sangat rendah dan daya pembeda bernilai negatif dibuang dan 1 soal meiliki validitas sangat rendah dan
No Validitas
Daya Pembeda Tingkat Kesukaran
Keterangan Skor
Klasifikasi Skor
Klasifikasi Skor
Klasifikasi 1
0,10 Sangat
rendah 0,06
Jelek 0,08
Sukar Dibuang
2 0,23
Rendah Jelek
0,56 Sedang
Dibuang 3
0,36 Rendah
0,33 Cukup
0,81 Mudah
Digunakan 4
0,39 Rendah
0,39 Cukup
0,75 Mudah
Digunakan 5
0,28 Rendah
0,28 Cukup
0,58 Sedang
Digunakan 6
0,48 Cukup
0,22 Cukup
0,89 Mudah
Digunakan 7
0,33 Rendah
0,33 Cukup
0,78 Mudah
Digunakan 8
0,41 Cukup
0,22 Cukup
0,44 Sedang
Digunakan 9
0,32 Rendah
0,22 Cukup
0,72 Mudah
Digunakan 10
0,67 Tinggi
0,61 Baik
0,58 Sedang
Digunakan 11
0,74 Tinggi
0,72 Baik Sekali
0,42 Sedang
Digunakan 12
0,58 Cukup
0,33 Cukup
0,83 Mudah
Digunakan 13
0,48 Cukup
0,28 Cukup
0,75 Mudah
Digunakan 14
0,49 Cukup
0,28 Cukup
0,69 Sedang
Digunakan 15
DIV0 Tidak valid
Jelek 1
Mudah Dibuang
16 0,55
Cukup 0,50
Baik 0,64
Sedang Digunakan
17 0,15
Sangat rendah
-0,06 Dibuang
0,75 Mudah
Dibuang 18
0,16 Sangat
rendah 0,22
Cukup 0,44
Sedang Dibuang
19 0,50
Cukup 0,28
Cukup 0,86
Mudah Digunakan
20 0,44
Cukup 0,28
Cukup 0,69
Sedang Digunakan
21 0,41
Rendah 0,28
Cukup 0,86
Mudah Digunakan
22 0,02
Sangat rendah
0,06 Jelek
0,14 Sukar
Dibuang 23
0,52 Cukup
0,44 Baik
0,22 Sukar
Digunakan 24
0,70 Tinggi
0,72 Baik Sekali
0,47 Sedang
Digunakan 25
0,42 Cukup
0,22 Cukup
0,89 Mudah
Digunakan 26
0,64 Tinggi
0,56 Baik
0,28 Sukar
Digunakan
Yeyen Mi’rajiyanti, 2014 Penerapan Levels Of Inquiry Model Pada Pembelajaran Fisika Untuk Mengetahui Hasil Belajar
Siswa SMA Menurut New Taxonomy For Science Education Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
daya pembeda cukup. Untuk menentukan reliabilitas dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metoda belah dua split half method awal dan akhir. Setelah
dilakukan perhitungan, didapatkan nilai reliabilitas untuk soal ini sebesar 0,86 dengan kriteria sangat tinggi. Adapun pengolahan data hasil uji coba instrumen
selengkapnya dapat dilihat pada lampiran C.1.
G. Teknik Pengumpulan Data