H. Penilaian
No Aspek yang dinilai
Teknik Penilaian Waktu Penilaian
1 Spiritual
Pengamatan Ketika
membuka dan
menutup pelajaran 2
Sosial Pengamatan
Kegiatan dalam
proses pembelajaran
3 Pengetahuan
Pilihan ganda Mengerjakan soalpre test
dan post test 4
Ketrampilan Hasil kerja
Hasil mengelompokkan
potong-potongan kartu
sesuai dengan kategori yang sama
Surakarta, Oktober 2014 Peneliti,
Lia Marlina A.610110004
LAMPIRAN II MATERI PEMBELAJARAN
Komposisi Penduduk
A. Pengertian Komposisi Penduduk
Komposisi penduduk merupakan pengelompokkan penduduk berdasarkan kriteria ukuran tertentu.
Pengelompokkan penduduk dapat digunakan antara lain : diperlukan suatu negara dalam pengambilan keputusan ataupun penentuan penentuan kebijaksanaan
dalam pelaksanaan pembangunan, menghitung kebutuhan serta cadangan pangan nasional dan pembuatan program dalam mengatasi masalah-masalah di bidang
kependudukan.
B. Pengelompokkan Komposisi Penduduk
Komposisi penduduk dibedakan menjadi 8 yaitu : usiaumur, jenis kelamin, mata pencaharian, agama, bahasa, pendidikan, tempat tinggal, jenis pekerjaan.
1. Berdasarkan usiaumur Komposisi penduduk berdasarkan usiaumur dapat dibuat dalam bentuk usia
tunggal, seperti 0, 1, 2, 3, 4, sampai 60 tahun atau lebih. Komposisi penduduk dapat juga dibuat berdasarkan interval usia tertentu, seperti 0–5 usia balita, 6–12
usia SD, 13–15 usia SMP, 16–18 usia SMA, 19–24 usia Perguruan Tinggi, 25–60 usia dewasa, dan 60 usia lanjut. Selain itu komposisi penduduk juga
dapat dibuat berdasarkan usia produktif dan usia nonproduktif, misalnya: usia 0– 14 usia belum produktif, 15–64 usia produktif, dan usia 65 tidak produktif.
Komposisi penduduk berdasarkan usia produktif dan nonproduktif dapat digunakan untuk menghitung angka ketergantungan dependency ratio. Angka
ini sangat penting diketahui karena dapat memperkirakan beban tiap penduduk nonproduktif untuk menopang kebutuhan hidupnya. Permasalahan dalam
komposisi penduduk lainnya adalah apabila jumlah penduduk dengan usia di bawah 15 tahun dan usia di atas 65 tahun jumlahnya lebih besar dibandingkan usia
produktif 15-65 th. Hal tersebut dapat menyebabkan penduduk usia produktif menanggung hidup seluruh penduduk usia nonproduktif. Penduduk usia produktif