Komposisi Penduduk berdasarkan Agama Komposisi penduduk berdasarkan tempat tinggal

Tempat tinggal yang sering digunakan dalam komposisi ini adalah tempat tinggal penduduk di desa dan di kota. Ciri khas negara agraris seperti Indonesia adalah sebagian besar penduduk tinggal di desa.

7. Komposisi penduduk berdasarkan bahasa

Komposisi penduduk menurut bahasa sehari-hari secara umum, mayoritas penduduk indonesia masih tetap menggunakan bahasa daerah untuk komunikasi sehari-hari di rumah tangga. sebesar 79,5 persen dari seluruh populasi penduduk usia 5 tahun ke atas melakukan komunikasi sehari-hari di rumah tangga dengan menggunakan bahasa daerah, sebesar 19,9 persen menggunakan bahasa indonesia dan sebesar 0,3 persen lainnya masih menggunakan bahasa asing.

8. Komposisi penduduk berdasarkan mata pencaharian

Komposisi penduduk mata pencaharian terdapat 9 antara lain pertanian; pertambangan dan penggalian; industri; listrik, air dan air; konstruksi, perdagangan, komunikasi, transportasi, keuangan dan jasa.

C. Permasalahan atau bencana yang terjadi dalam komposisi penduduk

Pada tahun 2010-2035 Indonesia dianugerahkan mendapat bonus demografi dimana penduduk usia produktif lebih banyak dari usia non produktif maka di sisi negatifnya akan terjadi angka pengangguran semakin tinggi. 1. Penyebab terjadinya pengangguran: lapangan pekerjaan sempit, pendidikan rendah, fasilitas kurang memadai. 2. Dampakakibat terjadinya pengangguran: kemiskinan, kesejahteraan hidup tidak ada, kriminalitas tinggi, meningkatnya jumlah anak jalanan dan pengamen. 3. Upaya dalam mengatasi pengangguran: memperluas lapangan pekerjaan, menyiapkan generasi muda yang berkualitas tinggi melalui pendidikan, pelatihan, kesehatan dan investasi. LAMPIRAN III SOAL ASPEK PENGETAHUAN 1. Pengelompokan penduduk berdasarkan usiaumur, jenis kelamin, mata pencaharian, agama, bahasa, pendidikan, tempat tinggal, jenis pekerjaan, dan lain-lain disebut ...... a. Piramida penduduk c. Jumlah penduduk b. Komposisi penduduk d. Pertumbuhan penduduk 2. Dua buah diagram batang pada satu sisi menunjukkan jumlah penduduk laki-laki dan pada sisi lainnya menunjukkan jumlah penduduk perempuan dalam kelompok interval usia lima tahunan disebut ..... a. Komposisi penduduk c. Angka ketergantungan b. Bonus demografi d. Piramida penduduk 3. Berikut ini contoh dari komposisi penduduk berdasarkan pekerjaaan adalah ........ a. Pegawai sipil dan POLRI c. Katholik dan budha b. SD dan SMP d. Desa dan kota 4. Komposisi penduduk berdasarkan usiaumur dapat dibuat dalam bentuk usia tunggal, seperti ...... a. 0, 1, 2, 3, 4, sampai 60 tahun c. 15 – 64 tahun b. 15 tahun d. 64 tahun 5. Dibawah ini penyebab terjadinya pengangguran adalah ...... a. Lapangan kerja sempit b. Pendidikan tinggi c. Fasilitas yang memenuhimemadai d. Kesehatan tidak baik 6. Bagaimana upaya untuk mengatasi angka pengangguran di Indonesia? a. Memperluas lapangan pekerjaan b. Menyiapkan generasi muda yang berkualitas melalui pendidikan, pelatihan, kesehatan, dan investasi c. Memberikan sumbangan bagi pengangguran d. Jawaban A dan B benar 7. Piramida penduduk yang menggambarkan komposisi penduduk usia muda seimbang dengan komposisi penduduk usia tua dimana jumlah penduduknya dalam keadaan tetap atau seimbang disebut ...

Dokumen yang terkait

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CARD SORT MATAPELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Penerapan Strategi Pembelajaran Card Sort Matapelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Tema Komposisi Penduduk Kelas VIII SMP Muhammadiyah 4 Surakarta Tahun Ajaran 2014-2015.

0 3 15

PENDAHULUAN Penerapan Strategi Pembelajaran Card Sort Matapelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Tema Komposisi Penduduk Kelas VIII SMP Muhammadiyah 4 Surakarta Tahun Ajaran 2014-2015.

0 4 6

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CARD SORT MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Penerapan Strategi Pembelajaran Card Sort Matapelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Tema Komposisi Penduduk Kelas VIII SMP Muhammadiyah 4 Surakarta Tahun Ajaran 2014-2015.

0 3 7

PENDAHULUAN Perbandingan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial antara Strategi Pembelajaran Diskusi dengan Strategi Pembelajaran Role Playing Pada Siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama Muhammadiyah 8 Surakarta Tahun Ajaran 2014/2015.

0 3 7

PENERAPAN STRATEGI CARD SORT SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ILMU Penerapan Strategi Card Sort Sebagai Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Pada Siswa Kelas VII B Sekolah Menengah Pertama Al-Islam I Surakarta Tahun A

0 1 16

PENDAHULUAN Penerapan Strategi Card Sort Kolaborasi Team Quiz Untuk Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa Dalam Proses Pembelajaran PKN Di Kelas VIII A SMP Muhammadiyah 10 Surakarta Tahun Ajaran 2012/2013.

0 3 5

EFEKTIVITAS STRATEGI TRUE OR FALSE DAN CARD SORT DALAM PEMBELAJARAN FIQH DI KELAS VIII SMP Muhammadiyah 5 Surakarta Tahun Pelajaran 2008/2009.

0 0 19

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN CARD SORT DENGAN MACROMEDIA Penerapan Metode Pembelajaran Card Sort Dengan Macromedia Flash Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Materi Sistem Gerak Pada Tumbuhan Kelas VIII H SMP Muhammadiyah 1 Surakarta Tahun Ajaran 20

0 0 16

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN CARD SORT DENGAN MACROMEDIA Penerapan Metode Pembelajaran Card Sort Dengan Macromedia Flash Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Materi Sistem Gerak Pada Tumbuhan Kelas VIII H SMP Muhammadiyah 1 Surakarta Tahun Ajaran 20

0 0 16

PENINGKATAN KEAKTIFAN BERTANYA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN CARD SORT PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI KARANGASEM II LAWEYAN SURAKARTA TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 20