Hasil Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN

45

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Hasil Penelitian

Pada bab ini diuraikan tentang hasil penelitian yang telah dilakukan dari tanggal 8 Juni 2015 – 28 Juni 2015 melalui proses pengumpulan data dengan jumlah responden 74 perawat dan 99 klien. Penyajian hasil analisa data dalam penelitian ini meliputi deskriptif data demografi responden dan komunikasi interpersonal perawat pelaksana menurut persepsi perawat dan klien di ruang rawat inap RSUD Dr. Pirngadi Medan. 1.1. Deskriptif data demografi responden 1.1.1. Data demografi perawat Hasil penelitian sesuai dengan tabel 5.1 menunjukkan bahwa perawat lebih banyak berusia pada rentang 31 – 39 tahun sebanyak 32 orang 43,2, dengan rata-rata umur 37 tahun SD = 0,91. Hampir semua responden adalah perempuan sebanyak 71 orang 95,9. Sebagian besar pendidikan terakhir responden adalah diploma keperawatan sebanyak 36 orang 48,7 dan sebagian besar lama kerja perawat selama 1-9 tahun sebanyak 37 orang 50, dengan rata-rata lama kerja 12 tahun SD = 7,57. 1.1.2. Data demografi klien Tabel 5.2 menunjukkan bahwa klien lebih banyak berusia diantara 28 - 38 tahun sebanyak 29 orang 29,3, dengan rata-rata umur 38 tahun SD =13,44, dimana responden perempuan lebih banyak sebanyak 67 orang 67,7. 45 Universitas Sumatera Utara 46 Tabel 5.1 Distribusi frekuensi dan persentase berdasarkan data demografi responden perawat di ruang rawat inap RSUD Dr. Pirngadi Medan n=74 Data Demografi Frekuensi Persentase Umur 22 – 30 31 – 39 40 – 48 49 – 57 Mean = 37,28 SD = 8,22 Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Pendidikan Terakhir SPK D3 Keperawatan S1 Keperawatan Lama Kerja 1 – 9 10 – 18 19 – 27 Mean = 11,7 SD = 7,57 15 32 19 8 3 71 4 36 34 37 32 5 20,3 43,2 25,7 10,8 4,1 95,9 5,4 48,7 45,9 50,0 43,2 6,8 Tabel 5.2 Distribusi frekuensi dan persentase berdasarkan data demografi responden klien di ruang rawat inap RSUD Dr. Pirngadi Medan n=99 Data Demografi Frekuensi Persentase Umur 17 – 27 28 – 38 39 – 49 50 – 60 61 – 71 72 – 82 Mean = 38,18 SD = 13,44 Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan 26 29 27 11 4 2 32 67 26,3 29,3 27,3 11,1 4 2 32,3 67,7 Universitas Sumatera Utara 47 1.2. Gambaran komunikasi interpersonal perawat pelaksana pada klien 1.2.1 Komunikasi interpersonal perawat pelaksana pada klien menurut perawat Dari 74 rseponden mayoritas perawat mengatakan bahwa komunikasi interpersonal perawat pelaksana pada klien di ruang rawat inap RSUD Dr. Pirngadi Medan dalam kategori baik yaitu sebanyak 66 responden 89,2. Distribusi frekuensi dan persentase gambaran komunikasi interpersonal perawat pelaksana pada klien di ruang rawat inap RSDUD Dr. Pirngadi Medan dapat dilihat pada tabel 5.3 Tabel 5.3 Distribusi frekuensi dan persentase komunikasi interpersonal perawat pelaksana menurut persepsi perawat dan klien di ruang rawat inap RSUD Dr. Pirngadi Medan berdasarkan persepsi perawat n=74 Karakteristik Skor Frekuensi Persentase Kurang baik Cukup baik Baik 8 66 10,8 89,2 Dari 20 pernyataan tentang komunikasi interpersonal perawat pelaksana pada klien yang dijawab oleh responden perawat didapatkan hasil bahwa mayoritas responden menjawab bahwa perawat selalu bersikap ramah kepada klien dan selalu menginformasikan kepada klien mengenai kondisi klien sebanyak 77. Sebanyak 6,8 perawat tidak memberikan sentuhan ketika klien merasa putus asa. Mayoritas responden menjawab bahwa perawat selalu menjelaskan tindakan medis yang akan dilakukan sebanyak 82,4. Mayoritas reponsen menjawab bahwa perawat selalu menjelaskan tindakan medis yang sedang dilakukan dan selalu sopan santun kepada klien sebanyak 85,1 , sebanyak 5,4 responden mengatakan perawat tidak pernah memberi pujian kepada klien, Universitas Sumatera Utara 48 mayoritas responden menjawab bahwa perawat selau tersenyum kepada klien sebanyak 75,7. Perawat kadang-kadang memberikan motivasi kepada klien saat klien sedang putus asa sebanyak 9,5, mayoritas responden 77 menjawab bahwa perawat selalu memberikan perhatian tanpa melihat perbedaan status klien seperti agama, umur, jenis kelamin, suku. Tabel 5.4 Distribusi frekuensi dan persentase jawaban mengenai komunikasi interpersonal perawat pelaksana menurut persepsi perawat dan klien di ruang rawat inap RSUD Dr. Pirngadi Medan berdasarkan persepsi perawat n=74 No Pernyataan Tidak Pernah Kadang- kadang Sering Selalu f F F f 1 Ketika bertemu dengan klien, perawat terlebih dahulu memperkenalkan dirinya kepada klien 14 18,9 28 37,8 32 43,2 2 Perawat bersikap tidak ramah saat berinteraksi dengan klien 57 77 13 17,6 2 2,7 2 2,7 3 Perawat menyembunyikan informasi tentang kondisi klien 57 77 13 17,6 2 2,7 2 2,7 4 Klien dapat mengerti pesan yang disampaikan oleh perawat 16 21,6 36 48,6 22 29,7 5 Perawat mendengarkan keluhan klien dengan penuh perhatian 5 6,8 22 29,7 47 63,5 6 Perawat menyampaikan tujuan prosedur keperawatan yang akan dilakukan kepada klien 4 5,4 23 31,1 47 63,5 7 Perawat membina hubungan kerjasama dengan klien 6 8,1 17 23 51 68,9 8 Saat memberikan asuhan keperawatan, perawat berkomunikasi dengan klien dengan cara tatap muka 3 4,1 16 21,6 55 74,3 9 Perawat mendampingi klien saat sedang sakit 15 20,3 27 36,5 32 43,2 Universitas Sumatera Utara 49 Tabel 5.4 Lanjutan No Pernyataan Tidak Pernah Kadang- kadang Sering Selalu f F F f 10 Perawat mendengarkan rasa cemas klien tentang penyakit yang dideritanya 5 6,8 21 28,4 48 64,9 11 Perawat memberikan sentuhan saat klien putus asa 5 6,8 12 16,2 21 28,4 36 48,6 12 Perawat tidak menjelaskan kepada klien tentang tindakan medis yang akan dilakukan 61 82,4 5 6,8 4 5,4 4 5,4 13 Perawat tidak menjelaskan kepada klien tentang tindakan medis yang sedang dilakukan 63 85,1 7 9,5 4 5,4 14 Perawat bersikap sopan santun saat berinteraksi dengan klien 5 6,8 6 8,1 63 85,1 15 Perawat memberikan pujian kepada klien sebagai bentuk perhargaan terhadap sesuatu yang telah dilakukan klien. 4 5,4 12 16,2 20 27 38 51,4 16 Ketika bertemu dengan klien, perawat menunjukkan wajah tersenyum pada klien 1 1,4 17 23 56 75,7 17 Perawat memberikan motivasi saat klien merasa putus asa 1 1,4 7 9,5 17 23 49 66,2 18 Ketika berinteraksi perawat berkomunikasi lebih baik dengan klien yang lebih mampu daripada klien yang kurang mampu 41 55,4 6 8,1 12 16,2 15 20,3 19 Perawat menganjurkan untuk makan, minum obat yang teratur dan istirahat teratur untuk mencapai kebutuhan 2 2,7 16 21,6 56 75,7 20 Perawat memberikan perhatian kepada klien tanpa melihat perbedaan status klien seperti umur, warna kulit, suku, jenis kelamin, agama. 1 1,4 16 21,6 57 77 1.2.2 Komunikasi interpersonal perawat pelaksana pada klien menurut klien Dari 99 responden menunjukkan bahwa mayoritas klien mengatakan bahwa komunikasi interpersonal perawat pelaksana pada klien di ruang rawat inap RSUD Dr. Pirngadi Medan dalam kategori cukup baik yaitu sebanyak 76 Universitas Sumatera Utara 50 responden 76,8. Distribusi frekuensi dan persentase gambaran komunikasi interpersonal perawat pelaksana pada klien di ruang rawat inap RSDUD Dr. Pirngadi Medan dapat dilihat pada tabel 5.5 Tabel 5.5 Distribusi frekuensi dan persentase komunikasi interpersonal perawat pelaksana menurut persepsi perawat dan klien di ruang rawat inap RSUD Dr. Pirngadi Medan berdasarkan persepsi klien n=99 Karakteristik Skor Frekuensi Persentase Kurang baik Cukup baik Baik 76 23 76,8 23,2 Dari 20 pernyataan tentang komunikasi interpersonal perawat pelaksana pada klien yang dijawab oleh responden klien didapatkan hasil bahwa sebagian besar responden mengatakan perawat kadang-kadang memperkenalkan dirinya terlebih dahulu kepada klien sebanyak 50,5, mayoritas perawat kadang-kadang menjelaskan tujuan prosedur yang akan dilakukan sebanyak 75,8. Sebagian 59,6 responden mengatakan bahwa perawat kadang-kadang mendampingi klien saat sedang sakit. Lebih dari setengah responden menjawab bahwa perawat kadang-kadang tidak menjelaskan tindakan medis yang akan dilakukan sebanyak 60,6 dan sedang dilakukan sebanyak 63,6 responden. Sebanyak 66,7 mengatakan perawat kadang-kadang memberi pujian kepada klien, lebih dari setengah responden 51,5 menjawab bahwa perawat selalu memotivasi klien ketika klien putus asa. Mayoritas responden menjawab bahwa perawat sering menganjurkan makan, minum obar dan istirahat sebanayk 80,8 responden dan 71,7 responden menjawab bahwa perawat selalu memberikan perhatian tanpa melihat perbedaan status klien seperti agama, umur, jenis kelamin, suku. Universitas Sumatera Utara 51 Tabel 5.6 Distribusi frekuensi dan persentase jawaban mengenai komunikasi interpersonal perawat pelaksana menurut persepsi perawat dan klien di ruang rawat inap RSUD Dr. Pirngadi Medan berdasarkan persepsi klien n=99 No Pernyataan Tidak Pernah Kadang- kadang Sering Selalu F f f F 1 Ketika bertemu dengan klien, perawat terlebih dahulu memperkenalkan dirinya kepada klien 20 20,2 50 50,5 23 23,2 6 6,1 2 Perawat bersikap tidak ramah saat berinteraksi dengan klien 43 43,4 42 42,4 14 14,1 3 Perawat menyembunyikan informasi tentang kondisi klien 41 41,4 43 43,4 11 11,1 4 4 4 Klien dapat mengerti pesan yang disampaikan oleh perawat 2 2 15 15,2 43 43,4 39 39,4 5 Perawat mendengarkan keluhan klien dengan penuh perhatian 3 3 15 15,2 43 43,4 39 39,4 6 Perawat menyampaikan tujuan prosedur keperawatan yang akan dilakukan kepada klien 8 8,1 75 75,8 14 14,1 2 2 7 Perawat membina hubungan kerjasama dengan klien 11 11,1 46 46,9 42 42,4 8 Saat memberikan asuhan keperawatan, perawat berkomunikasi dengan klien dengan cara tatap muka 25 23,3 74 74,7 9 Perawat mendampingi klien saat sedang sakit 59 59,6 39 39,4 1 1 10 Perawat mendengarkan rasa cemas klien tentang penyakit yang dideritanya 28 28,3 65 65,7 6 6,1 11 Perawat memberikan sentuhan saat klien putus asa 30 30,3 60 60,6 8 8,1 1 1 12 Perawat tidak menjelaskan kepada klien tentang tindakan medis yang akan dilakukan 35 35,9 60 60,6 2 2 2 2 13 Perawat tidak menjelaskan kepada klien tentang tindakan medis yang sedang dilakukan 31 31,3 63 63,6 2 2 3 3 Universitas Sumatera Utara 52 Tabel 5.6 Lanjutan No Pernyataan Tidak Pernah Kadang- kadang Sering Selalu f f f F 14 Perawat bersikap sopan santun saat berinteraksi dengan klien 27 27,3 35 36,4 37 37,4 15 Perawat memberikan pujian kepada klien sebagai bentuk perhargaan terhadap sesuatu yang telah dilakukan klien. 2 2 65 66,7 31 31,3 1 1 16 Ketika bertemu dengan klien, perawat menunjukkan wajah tersenyum pada klien 26 26,3 47 47,5 1 1 17 Perawat memberikan motivasi saat klien merasa putus asa 51 51,5 47 47,5 1 1 18 Ketika berinteraksi perawat berkomunikasi lebih baik dengan klien yang lebih mampu daripada klien yang kurang mampu 47 47,5 44 44,4 8 8,1 19 Perawat menganjurkan untuk makan, minum obat yang teratur dan istirahat teratur untuk mencapai kebutuhan 4 4 80 80,8 15 15,2 20 Perawat memberikan perhatian kepada klien tanpa melihat perbedaan status klien seperti umur, warna kulit, suku, jenis kelamin, agama. 1 1 71 71,7 27 27,3

2. Pembahasan