Mewansen Rajagukguk : Pelaksanaan Sistem Kearsipan Pada Kantor Dinas Pemuda Dan Olah Raga Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, 2008.
USU Repository © 2009
Inggris disebut “Archieve”, kata ini pun berasal dari dari bahasa Yunani yang berkembang menjadi kata “Arche” dan berubah lagi menjadi kata “Ar-
cheion” yang berarti “Gedung Pemerintahan”. Sedangkan dalam bahasa latin disebut “Archivium” atau Archium, dan akhirnya dari kata-kata ini dalam
bahasa Indonesia dipakai istilah “arsip” samapai saat ini. Disamping pengertian Arsip dalam bahasa Indonesia, dikenal pula
istilah “File dan Recard”, yang masih banyak dipergunakan dala kegiatan administrasi kearsipan. Dengan telah diuraikannya tentang sejarah
kearsipan, maka diharapkan ada kejelasan mengenai asal-usul istilah arsip yang sebenarnya.
2. Pengertian Kearsipan
Kata istilah arsip Wursanto, 1991: 16 meliputi 3 tiga pengertian, yaitu: 1.
Gedung ruang penyimpanan kumpulan naskah atau dokumen. 2.
Organisasi atau lembaga yang mengelola dan menyimpan kumpulan naskah atau donkumen
3. Kumpulan naskah atau dokumen yang disimmpan.
Pada kenyataannya, pengertian dari istilah arsip bukan hanya berarti kertas-kertas saja, melainkan juga dapat berarti naskah, buku, foto, film,
microfilm, rekaman suara, gambar peta, gambar bagan, dan dokumen-dokumen lain dalam segala macam bentuk dan sifatnya, baik itu asli maupun salinan yang
dihasilkan dan diterima oleh suatu organisasi badan dimana dapat digunakan sebagai bukti dari tujuan, fungsi dan prosedur pekerjaan dari organsasi tersebut.
Mewansen Rajagukguk : Pelaksanaan Sistem Kearsipan Pada Kantor Dinas Pemuda Dan Olah Raga Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, 2008.
USU Repository © 2009
Pengertian arsip mengandung beberapa macam pengertian, tergantung dari segi peninjauannya. Maka dari itu agar pengertian tentang arsip ini seragam,
kita dapat melihat dasar pengertian arsip menurut Undang-undang No.7 tahun 1971 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Kearsipan yang memberikan
rumusan arsip sebagai berikut : a.
Naskah-naskah yang telah dibuat dan diteritma oleh lembaga Negara dan Badan-Badan Pemerintah dalam corak apapun, baik dalam
keadaab tunggal maupun berkelompok, dalam rangka pelaksanaan kegiatan pemerintah.
b. Naskah-naskah yang dibuat dan diterima oleh Badan-Badan
SwastaPerorangan, dalam bentuk corak apapun, baik dalam keadaan tunggal maupun berkelompok, dalam rangka pelaksanaan kehidupan
kebangsaan. Berdasarkan pengertian kearsipan diatas, dapat diberikan penjelasan
bahwa yang dimaksud dengan naskah dalam corak bagaimanapun dari suatu arsip adalah meliputi arsip yang tertulis maupun yang dapat dilihat dan
didengar seperti hasil rekaman, film, dan sebagainya. Sedangkan yang dimaksud dengan berkelompok ialah naskah yang berisikan hal-hal yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya yang dihimpun dalam satu berkas tersendiri mengenai masalah yang sama.
Mewansen Rajagukguk : Pelaksanaan Sistem Kearsipan Pada Kantor Dinas Pemuda Dan Olah Raga Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, 2008.
USU Repository © 2009
C. Fungsi, Peranan, dan Tujuan Arsip 1. Fungsi Arsip