b. Dokumentasi
Menurut Suharsimi Arikunto 2009, metode dokumentasi adalah mencari data – datamengenai hal – halatau variasi yang berupa catatan, transkip, buku,
surat kabar, majalah, notulen rapat, agenda dan sebagainya. Metode dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui data tentang diskripsi
umum sekolah di antaranya sarana prasarana laboratorium komputer, profil sekolah, struktur organisasi sekolah dan jumlah guru TKJ program produktif yang
mengajar pada SMKN 1dan SMKN 2 di Kabupaten Bima.
2. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian merupakan suatu alat bantu yang dipilih atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih
mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap dan sistematis sehingga lebih mudah diolah Suharsimi Arikunto, 2007. Instrumen dalam
penelitian harus mempunyai dua syarat penting, yaitu valid dan reliabel.Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini adalah menggunakan
angket. Kemudianakan di uji validitasnya terlebih dahulu oleh para ahli atau Expert Judgement.
Angket Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada
responden untuk dijawabnya Sugiyono, 2010. Kuesioner dapat dibeda-bedakan atas beberapa jenis, tergantung pada sudut pandangnya, beberapa sudut pandang
tersebut adalah dipandang dari cara menjawab, dari jawaban yang diberikan dan dari bentuknya Suharsimi Arikunto, 1992. Namun pada penelitian ini penulis
menggunakan salah satu jenis yang dipandang dari bentuknya yang terdiri dari 4 jenis yaitu : Kuesioner pilihan ganda, Kuesioner isian, check list dan rating-scala.
Angketdalam penelitian ini digunakan untuk mengetahuikesiapanguru TKJ dalam pengajaran dan kondisi sarana prasarana laboratorium komputer pada
SMKN 1 dan SMKN 2 di Kabupaten Bima.Berdasarkan penggolongan angket yang dijelaskan sebelumnya,untuk mendapatkan data tentang kesiapan guru
iniakan digunakan bentuk kuesioner pilihan ganda dan kuesioner isian. Sedangkan untuk mengetahui kesiapan sarana prasarana laboratorium komputer
menggunakan bentuk Check list. Instrumenyang menggunakan Check list yaitu peneliti tinggal memberikan
tanda cek atau dengan menuliskan angka yang menunjukkan jumlah atau nilai pada setiap pemunculan data pada daftar variabel yang akan dikumpulkan
datanya. Daftar variabel mengacu pada ketentuan peraturan yang dikeluarkan pemerintah tentang standar sarana dan prasarana yang dipersyaratkan oleh
Permendiknas RI No. 40 Tahun 2008 serta yang dilampirkan dalam permendiknas yang dimaksud.
3. Penentuan Skor