pada populasi risiko penderita diabetes melitus . Penelitian ini juga menemukan hubungan antara leukosit dengan faktor risiko obesitas, tekanan darah, kadar
LDL dan HDL plasma, trigliserida, dan merokok.
31
2.5. Kerangka teori
Disfungsi endotel
Inflamasi
Chemokines MCP-1 Cytokines TNF-
IL-1 , IL-6,IL-8
Trombosis
Hypercoagulation Ht, Fibrinogen Platelet Activation PAI-1
Fibrinolysis CRP,TF
Atherosklerosis
Ketebalan Tunika Intima Media
Vasokontriksi
Vascular Smooth Muscel Cell Growth TGF, PDGF
index pulsatil arteri cerebri mean velocity
Adhesi dan migrasi leukosit
Cellular adhesion Molecules ICAM-I,VCAM-I,E-selectin,MCP-I
Leukosit sirkulasi
Alergi Kecemasan
Kelainan primer
sumsum tulang
Penggunaan Steroid
Inflamasi akut
Paska Stroke iskemik
CT Scan kepala
Oxidative Stress
NADPH oxidase Reactive oxygen species
ROS Superoxide
NO Oksidsi chol-LDL
- Diabetes Melitus - Hipertensi
- Merokok - Hyperhomosistein
- Obesitas - Dislipidemia
- Infeksi - Genetik
- Umur
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com
Keterangan kerangka teori
Faktor risiko pada pasien paska stroke iskemik antara lain umur, jenis kelamin, diabetes melitus, hipertensi, merokok, obesitas, dislipidemia dan infeksi
dapat memicu atau memperberat disfungsi endotel. Disfungsi endotel akan menyebabkan terjadinya inflamasi pada vaskuler yang menyebabkan adhesi dan
migrasi leukosit. Agresi dan adhesi leukosit akan meyebabkan perubahan dari jumlah leukosit sirkulasi. Disfungsi endotel berlanjut menjadi proses trombosis,
penebalan tunika intima media dan terjadi aterosklerosis. Beberapa faktor risiko pada pasien paska stroke iskemik juga dapat mempengaruhi inflamasi pada
vaskuler dan pada proses trombosis secara langsung serta mempengaruhi jumlah leukosit dalam sirkulasi darah.
Penelitian ini melihat hubungan antara jumlah leukosit total dalam sirkulasi darah dengan ketebalan tunika intima media arteri karotis dalam kaitannya dengan
inflamasi pada aterosklerosis. Faktor-faktor lain yang mempengaruhi perubahan jumlah leukosit total dalam sirkulasi darah akan dikendalikan dengan metodelogi
kriteria inklusi dan eksklusi. Faktor-faktor lain yang berhubungan dengan risiko aterosklerosis, yang dapat menjadi faktor perancu penelitian ini seperti umur, jenis
kelamin, diabetes melitus, hipertensi, merokok, obesitas, hiperhomosistein, dislipidemia dan infeksi kronis akan dikendalikan dengan statistik.
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com
2.6. Kerangka Konsep