Dinas Perhubungan Provinsi Riau
LKjIP Tahun 2016 18
dan reposisi
kelembagaan pemerintah
di bidang
transportasi untuk lebih memperjelas peran dan fungsi pemerintah, perlu lebih ditekankan pada peran regulator,
serta penciptaan iklim yang kondusif bagi peranserta swasta dan pemerintah provinsi dan kabupatenkota
dalam penyelenggaraan jasa transportasi yang efisien, akuntabel, kompetitif dan professional.
2. Anggaran
Pelaksanaan program pembangunan sektor perhubungan masih dihadapkan pada terbatasnya dana pemerintah
untuk pemeliharaan dan rehabilitasi prasarana dan sarana yang ada saat ini, sehingga masih dijumpai
beberapa kondisi prasarana dan sarana yang kurang mendapatkan perawatan, terutama transportasi jalan,
sarana ASDP serta sarana transportasi laut dan udara.
3. Sumber Daya Aparatur
Kinerja sumber daya aparatur Dinas Perhubungan yang tidak optimal dapat mempengaruhi produktivitas dan
keberhasilan dalam
pelaksanaan tugas
di bidang
Perhubungan. Pada sisi lain Perhubungan, dihadapkan pula pada berbagai tantangan perubahan antara lain :
nuansa birokratis sangat mempengaruhi pola kerja sumber daya aparatur Dinas Perhubungan dewasa
ini, yang diindikasikan kecilnya pangsa sumber daya aparatur Perhubungan yang memiliki kemampuan teknis
yang memadai. Sebagian besar sumber daya aparatur Dinas
perhubungan khususnya
di level
operator berpendidikan menengah ke bawah dengan tingkat
kompetensi yang rendah. Keadaan dan masalah yang dihadapi dalam bidang
sumber daya manusia aparatur antara lain adalah :
a. Komposisi, jumlah, dan distribusi pegawai belum rasional; kompetensi, disiplin, kemampuan profesional
dan produktivitas sebagian besar PNS belum memadai
Dinas Perhubungan Provinsi Riau
LKjIP Tahun 2016 19
dan belum
adanya perencanaan
SDM yang
komprehensif, terintegrasi serta berbasis kinerja.
b. Sistem Pengukuran
Kinerja PNS
belum dapat
mengukur kinerja aktual PNS sehingga belum dapat mencerminkan produktivitas PNS baik secara individu,
unit maupun organisasi
c. Gambaran mengenai kompetensi aparatur pemerintah yang diperlukan tidak jelas dan pola serta perencanaan
karir belum mantap program diklat teknis dan diklat fungsional
belum mendapat
perhatian dan
penghargaan yang setara dibandingkan dengan diklat
struktural
Sebagai pertanggung jawaban kepada masyarakat atas pelayanan jasa transportasi maka Dinas Perhubungan
dituntut atas pelayanan yang cepat, mudah, transparan dan akuntabel maka Rencana Strategis ini diuraikan
menjadi kegiatan yang akan dilakukan.
4. Pelayanan Publik