5.3 Saran
Dengan memperhatikan beberapa keterbatasan penelitian yang telah disampaikan, maka dapat diberikan saran-saran untuk penelitian selanjutnya, yaitu sebagai
berikut: 1. Memperpanjang periode penelitian dengan menambah tahun pengamatan dan
memperbanyak jumlah sampel penelitian untuk yang akan datang. 1
Memperluas penelitian dengan mengubah cara pengukuran variabel dependen melalui suatu instrumen pengungkapan yang mewakili kualitas pengungkapan
corporate social responsibility. 2
Memperbaiki instrumen penelitian dengan menambahkan item-item yang mempengaruhi luas pengungkapan corporate social responsibility.
3 Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat melakukan perhitungan yang lebih
terperinci dalam mnilai item pengungkapan sosial dan mengikuti perkembangan sehingga item-item yang digunakan untuk menilai tanggung
jawab sosial perusahaan lebih sesuai dengan kondisi tempat penelitian.
5.4 Implikasi
1. Bagi perusahaan, agar memberi perhatian yang lebih besar dalam pengungkapan corporate social responsibility dalam laporan tahunan sehingga
laporan CSR berpengaruh terhadap stakeholder. 2. Bagi lembaga regulator, agar meningkatkan kualitas standar dalam
menetapkan peraturan perungkapan corporate social responsibility.
DAFTAR PUSTAKA
Anggita, 2012. “ Pengaruh karakteristik Corporate Governance terhadap luas pengungkapan CSR. Jurnal Akuntansi dan Auditing. Volume 1.No1.
Anggraini. 2006. “ Pengungkapan Informasi Sosial dan Fktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial dalam Laporan Keuangan
Tahunan Studi Empiris padaPerusahaan-Perusahaan yang terdaftar Bursa Efek Jakarta”, Simposium Nasional Akuntansi 1X, Padang.
Almilia, Luciana Spica dan Ikka Retrinasari.2007. Analisis Pengaruh Karakteristik Perusahaan terhadap kelengkapan Pengungkapan dalam
Procesing Seminar Nasional dalam menghadapi Perubahan Lingkungan Bisnis. Jurnal Akuntansi dan Bisnis, Universitas Trisakti Jakarta.
Amalia dan Made. 2013. Pengaruh Indikator Good Corporate Governance dan Profitabilitas pada Pengungkapan Corporate Social Responsibility. E-
Jurnal Universitas Udayana, No.3, Hal: 65-82.
Amalia. 2005. Analisis Hubungan Antara Kelengkapan Pengungkapan Laporan Keuangan Dengan Struktur Modal dan Tipe Kepemilikan Perusahaan,
Jurnal Riset Akuntansi indonesia, Volume 15, BPFE UGM, Yogyakarta.
Aulia dan Kartawijaya. 2011. Analisis penggunaan Triple Bottom Line dan faktor yang mempengaruhi ; Lintas Negara Indonesia dan Jepang. Simposium
Nasional akuntansi X14. Aceh
Baridwan, Zaki.2007. Intermediate Accounting. Millenium Edition. BPFE Press. Yogyakarta.
Brigham, Eugene F and Joel F.Houston, 2006. Dasar-dasar Manajemen Keuangan alih bahasa Ali Akbar Yulianto. Jakarta : Salemba Empat.
Capaldi, N. 2005. “Corporate Social Responsibility and The Bottom Line. International Journal of social Economics 32 5: 223-408.