Ukuran dan Bentuk Massa Jenis Densitas Perembesan Porosity

Gambar 2.10 Tipe Pasang Surut Triatmodjo, 1996

2.5 Sedimen

Sedimen adalah material atau pecahan dari batuan, mineral dan material organik yang melayang di dalam air, udara, maupun yang dikumpulkan didasar sungai atau laut oleh perantara atau perantara alami lainnya. Sedimen pantai dapat berasal dari erosi pantai, dari daratan yang terbawa oleh sungai, dan dari laut yang terbawa oleh arus ke daerah pantai. Sifat-sifat sedimen adalah sangat penting di dalam mempelajari proses erosi dan sedimentasi. Sifat sedimen yang paling mendasar adalah ukuran dan bentuknya, setelah itu densitas, kecepatan jatuh ,dan lain-lain.

2.5.1 Ukuran dan Bentuk

Sedimen pantai dapat dikelompokkan berdasarkan region atau keberadaannya terhadap laut dan massa daratan adalah sedimen neritik perairan dangkal dan Universitas Sumatera Utara perairan dalam. Sedimen pantai juga diklasifikasikan berdasarkan ukuran butir menjadi lempung, lumpur, pasir, kerikil, koral pebble, dan batu. Salah satu klasifikasi yang terkenal adalah skala Wenworth yang mengklasifikasikan sedimen berdasarkan ukuran dalam millimeter seperti yang ditunjukkan pada Tabel 2.1. Dalam skala Wenworth tersebut partikel yang berukuran diantara 0,0625 dan 2 millimeter dianggap sebagai pasir. Material yang lebih halus sebagai lumpur silt dan lempung clay. Sedangkan material yang lebih besar dari pasir disebut krakal koral pebbles dan brangkal cobbles. Pada kebanyakan lokasi brangkal cobbles adalah material utama yang membentuk pantai, seperti di sepanjang Chesil Beach England. Tabel 2.1 Ukuran Partikel Sedimen Berdasarkan Skala Wentworth Universitas Sumatera Utara

2.5.2 Massa Jenis Densitas

Densitas merupakan perbandingan masssa terhadap volume zat. Densitas merupakan fungsi langsung dari kedalaman laut, serta dipengaruhi juga oleh salinitas, temperatur dan tekanan. Secara matematis dituliskan dalam Persamaan 2.6. ρ = , - 2.6 dimana: = densitas grcm 3 m = massa gr v = volume cm 3 Tabulasi nilai massa jenis dari beberapa zat ditampilkan dalam Tabel 2.2 . Tabel 2.2 Data Massa Jenis Dari Beberapa Zat. Universitas Sumatera Utara Kerapatan zat massa jenis yang dinyatakan dalam tabel di atas merupakan kerapatan zat pada suhu 0 o C dan tekanan 1 atm. Sedangkan untuk massa jenis sedimen lumpur m adalah 1200 kgm 3 .

2.5.3 Perembesan Porosity

Porositas digunakan untuk mengetahui pori-pori porositas yang terdapat dalam sampel. Porositas merupakan satuan yang menyatakan keporositasan suatu material yang dihitung dengan mencari persen berdasarkan daya serap bahan terhadap air dengan perbandingan volume air yang diserap terhadap volume total sampel. Secara matematis dituliskan dalam Persamaan 2.7. Porositas = - 567 - 889: x100 2.7 dimana: V void = volume rongga m 3 V total = volume rongga + bahan padat m 3 Pada Tabel 2.3 ditunjukkan nilai-nilai porositas untuk beberapa bahan sedimen. Tabel 2.3 Porositas dari beberapa bahan sedimen Universitas Sumatera Utara

2.6 Angkutan Sedimen