Observasi Data Awal Kasus Pembelajaran Lari Cepat

51

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Demakijo 1, yang beralamat di wilayah Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman, Propinsi Yogyakarta. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Demakijo 1 Gamping Sleman yang berjumlah keseluruhan 35 siswa. Pelaksanaan penelitian dimulai dari bulan April 2015 sampai Mei 2015, semester II Tahun Ajaran 2014 2015. Pelaksanaan observasi data awal kasus pembelajaran lari cepat dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 29 April 2015, sedangkan pelaksanaan tindakan pembelajaran lari cepat dengan pendekatan bermain dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 06 Mei 2015.

1. Observasi Data Awal Kasus Pembelajaran Lari Cepat

Observasi data awal kasus dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 29 April 2015, saat kegiatan KBM berlangsung. Hasil observasi data awal kasus pembelajaran lari cepat siswa kelas V SD Negeri Demakijo 1 adalah sebagai berikut: Dari hasil penilaian motivasi belajar Penjasorkes siswa kelas V SD Negeri Demakijo 1 Kecamatan Gamping Kabupaten Sleman pada semester I tahun ajaran 2014 2015, didapat hasil bahwa motivasi belajar Penjasorkes siswa belum sesuai dengan indikator keberhasilan, yaitu minimal sebesar 75 siswa berada dalam kategori “Baik”. Hal ini dikarenakan motivasi belajar Penjasorkes didapat hasil bahwa sebanyak 21 siswa 60 berada 52 dalam kategori “baik”; sebanyak 6 siswa 17,14 berada dalam kategori “cukup”; dan sebanyak 8 siswa 22,86 berada dalam kategori “kurang”. Hasil penilaian dalam ranah perkembangan siswa kelas V SD Negeri Demakijo 1 Kecamatan Gamping Kabupaten Sleman pada semester I tahun ajaran 2014 2015 dalam pembelajaran Penjasorkes materi lari cepat ternyata juga belum sesuai dengan indikator keberhasilan, yaitu minimal sebesar 75 siswa berada dalam kategori “Baik”. Hal ini terlihat dari hasil penilaian pengamatan kerja sama dan perkembangan gerak lari cepat siswa. Penilaian pengamatan kerja sama siswa didapat hasil bahwa sebanyak 22 siswa 62,86 berada dalam kategori “baik”; sebanyak 4 siswa 11,42 berada dalam kategori “cukup”; dan sebanyak 9 siswa 25,72 berada dalam kategori “kurang”. Sedangkan penilaian perkembangan gerak lari cepat siswa di dapat hasil bahwa sebanyak 24 siswa 68,57 berada dalam kategori “baik”; sebanyak 3 siswa 8,57 berada dalam kategori “cukup”; dan sebanyak 8 siswa 22,86 berada dalam kategori “kurang” Hasil yang diperoleh dari melakukan observasi awal, sebagai dasar untuk melakukan tindakan, yaitu untuk meningkatkan pembelajaran lari cepat bagi siswa kelas V SD Negeri Demakijo 1 Gamping Sleman dengan pendekatan bermain. Melalui tindakan pembelajaran yang dilakukan di satu siklus, maka diharapkan akan adanya peningkatan perkembangan siswa dalam kegiatan pembelajaran lari cepat, sehingga akan sesuai dengan indikator keberhasilan. 53

2. Pelaksanaan Siklus I

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN LARI CEPAT DENGAN MODEL PEMBELAJARAN POLA BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 SUKARAME BANDAR LAMPUNG

5 31 53

UPAYA MENINGKATKAN LARI CEPAT DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SDN 8 GADINGREJO KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN 2012

0 41 25

MODEL PEMBELAJARAN LARI CEPAT MELALUI PENDEKATAN LINGKUNGAN PERSAWAHAN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI PESAREAN 02 KECAMATAN PAGERBARANG KABUPATEN TEGAL TAHUN 2011

1 10 120

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR GERAK DASAR LARI CEPAT DENGAN METODE PEMBELAJARAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI MIPITAN SURAKARTA TAHUN 2012/2013.

0 0 16

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR LARI CEPAT MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 KANDANGGAMPANG KECAMATAN/KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN PELAJARAN 2011/2012.

0 0 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING PADA SISWA KELAS VB SD NEGERI DEMAKIJO 1 GAMPING SLEMAN.

0 6 275

UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH KELAS IVA SD NEGERI DEMAKIJO 1 KECAMATAN GAMPING KABUPATEN SLEMAN.

0 1 236

UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN GULING BELAKANG MELALUI PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI TARAMAN KECAMATAN NGAGLIK KABUPATEN SLEMAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

1 8 106

MENINGKATKAN KEAKTIFAN ASPEK AFEKTIF SISWA DALAM PEMBELAJARAN GERAK DASAR LOMPAT TINGGI SISWA KELAS IV SD NEGERI BANYURADEN KECAMATAN GAMPING KABUPATEN SLEMAN DENGAN METODE PERMAINAN.

0 0 106

MENINGKATKAN MINAT SISWA DALAM MERODA DENGAN PENDEKATAN BERMAIN PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KALIDUREN KECAMATAN MOYUDAN KABUPATEN SLEMAN.

0 0 117