9
c. Fasilitas dan Media Kegiatan Belajar Mengajar
Fasilitas ynag disediakan untuk menunjang KBM di sekolah masih dapat dikatakan kurang lengkap, baik fasilitas peralatan laboratorium, media pembelajaran
dan lain sebagainya. Fasilitas yang tersedia belum mampu memenuhi kebutuhan saat berlangsungnya KBM. Sebagai upaya pemenuhan kebutuhan fasilitas penunjang,
sekolah terus mengadakan pengadaan barang-barang kebutuhan penunjang KBM.
d. Perpustakaan Sekolah
Perpustakaan sekolah terletak di sebelah timur, dengan jam operasional 07.00 – 13.00 WIB. Pengadaan buku perpustakaan menggunakan dana anggaran dari
sekolah. Pengarsipan buku-buku di perpustakaan menggunakan komputer, begitupula peminjaman buku degan menggunakan komputer untuk mendata buku dan kartu
peminjaman siswa untuk identitas peminjam. Penataaan
buku-buku telah
dilakukan dengan
baik, dilihat
dari pengklasifikasian jenis buku baik dari jenis buku, maupun dari judul buku. Buku-
buku pelajaran disusun dan dikelompokkan berdasarkan judul dan jenisnya dan diletakkan pada rak utama. Sedangkan buku-buku bacaan seperti novel, koran,
majalah dan buku bacaan non pelajaran diletakkan di rak terpisah dengan pengklasifikasian yang berbeda-beda. Penataan ruangan juga dapat dikatakan baik
karena menyediakan ruang baca yang cukup luas. Fasilitas yang disediakan selain buku yaitu, meja membaca, komputer,
koneksi internet televisi, meja administrasi dan koleksi peta. Ruang perpustakaan selain untuk tempat membaca dan mencari informasi juga digunakan untuk
menunjang pembelajaran bahasa indonesia, agama dan tempat berdiskusi.
e. Bimbingan Belajar
Bimingan belajar yang disediakan di SMA Negeri 1 Ngemplak antaralain: 1
Pengayaan atau tambahan materi pelajaran Pelaksanaan pengayaan dan les kepada siswa kelas XII dilaksanakan sekitar bulan
september dan telah terjadwal. Kegiatan ini dilaksanakan setelah kegiatan pembelajaran selesai.
2 Bimbingan olimpiade
Bimbingan ini dilakukan menjelang kegiatan olimpiade terdekat sehingga tidak terjadwal dengan baik. Target peserta adalah siswa-siswi dengan peringkat satu
sampai 10 atau 10 besar, kelas XI. Kegiatan ini bertujuan untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh siswa dalam berkreasi dan berinovasi dan berprestasi
10
dalam suatu bidang ilmu tertentu. Mata pelajaran yang diajarkan antaralain matematika, fisika, biologi, kimia, bahasa indonesia, bahasa inggris, bahasa
jerman, dan ekonomi.
f. Organisasi Siswa dan Ekstrakurikuler
SMA Negeri 1 Ngemplak menyediakan beberapa organisasi sekolah berupa OSIS, Dewan Kelas dan Rohis sebagai wadah untuk mengembangkan potensi
berorganisasi siswa dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan dan tanggungjawab siswa. Selain organisasi-organisasi, juga tersedia wadah untuk mengembangkan bakat
dan potensi siswa di bidang sains dan olahraga yaitu melalui ekstrakurikuler basket, volly, pramuka, tonti, mading, KIR dan bulutangkis. Kegiatan ekstrkurikuler ini
berjalan dengan baik, dengan jadwal tertentu, ditentukan oleh guru.
g. Organisasi dan Fasilitas OSIS
Kegiatan OSIS SMA Negeri 1 Ngemplak tergolong aktif dan telah disediakan ruangan khusus sebagai fasilitas OSIS. Namun, ruangan OSIS ini belum mampu
menampung anggota OSIS secara keseluruhan sehingga ketika pengadaan rapat akan dipindahkan ke ruangan kelas. Kegiatan OSIS yang telah berjalan dari tahun ke tahun
yaitu mengurusi kegiatan Masa Orientasi Siswa MOS, upacara hari besar, kegiatan memperingati HUT RI dan HUT sekolah atau peringatan hari besar lainnya,
membantu mengurusi pembekalan lomba-lomba akademik, makrab,
class meeting
dan memberikan pengumuman-pengumuman ekstrakurikuler.
C. Perumusan Program Kegiatan
Berdasarkan hasil observasi lapangan, wawancara dan hasil analisis situasi dan kondisi yang telah dilakukan di SMA Negeri 1 Ngemplak, mahasiswa
memperoleh permasalahan yang dapt dijadikan bahan acuan untuk merumuskan program yang sesuai dengan disiplin ilmu mahasiswa terkait dan kebutuhan baik
kebutuhan mahasiswa maupun kebutuhan sekolah. Berikut adalah beberapa program kerja PPL yang akan dilaksanakan di SMA N 1
Ngemplak :
1. Observasi pra PPL
Observasi pra PPL dilakukan sebanyak dua kali yaitu meliputi: a
Observasi proses pembelajaran. Kegiatan ini dilakukan untuk mengamati proses pembelajran dalam kelas yang dilakukan oleh guru untuk mengetahui
metode yang sering digunakan, media yang sedring digunakan, pengelolaan