32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian komparatif dengan metode survei dan pengumpulan datanya menggunakan tes lari multistage. Desain penelitian
ini untuk mengetahui perbedaan nilai prediksi VO2 maks antara siswa yang berangkat ke sekolah jalan kaki, naik sepeda dan naik kendaraan bermotor
pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Ngemplak tahun ajaran 20142015.
B. Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di SMP Negeri 1 Ngemplak dengan alamat Jangkang, Widodomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta.
C. Definisi Operasional Variabel
Variabel dalam penelitian ini adalah variabel tunggal, yaitu nilai prediksi VO2 maks siswa kelas VII SMP Negeri 1 Ngemplak tahun ajaran
20142015. Nilai prediksi VO2 maks adalah volume oksigen maksimal yang dapat tubuh gunakan saat melakukan aktivitas fisik ke sekolah dengan jalan
kaki, naik sepeda dan naik kendaraan bermotor. Dalam penelitian ini, jarak yang ditempuh siswa dari rumah ke sekolah tidak dipermasalahkan.
D. Populasi Dan Sampel Penelitian
Populasi adalah keseluruhan individu atau objek yang dimaksudkan untuk diteliti Ali Maksum, 2012: 53. Populasi dalam penelitian ini adalah
siswa kelas VII SMP Negeri 1 Ngemplak yang berangkat ke sekolah dengan jalan kaki, naik sepeda dan naik kendaraan bermotor yang berusia 13 tahun ke
33 atas sebanyak 121 siswa 12 siswa jalan kaki, 36 siswa naik sepeda dan 73
siswa naik kendaraan bermotor. Sampel adalah sebagian kecil individu atau sebagian anggota populasi
yang dijadikan wakil dalam penelitian Ali Maksum, 2012: 53. Dalam penelitian ini, teknik sampling yang digunakan adalah simple random
sampling yaitu teknik sampling yang memberikan peluang yang sama bagi individu yang menjadi anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel
Ali Maksum, 2012: 55. Teknik random dalam penelitian ini dilakukan dengan cara undian. Jumlah sampel dalam penelitian ini berjumlah 52 siswa
12 siswa jalan kaki, 20 siswa naik sepeda dan 20 siswa naik kendaraan bermotor.
E. Instrumen Dan Teknik Pengumpulan Data
1. Instrumen
Instrumen dalam penelitian ini menggunakan tes lari multistage. Multistage fitness test mempunyai nilai reliabilitas dengan koefisien
sebesar 0,72 Toho Cholik Mutohir dan Ali Maksum, 2007: 86. Tes ini memiliki banyak keuntungan, diantaranya adalah dapat dilakukan secara
berkelompok, tidak membutuhkan lapangan yang luas, mudah diamati karena peserta berlari mengikuti irama kaset dan juga bisa langsung untuk
mengetahui kemampuan VO2 maks seseorang. Fasilitas dan sarana yang diperlukan untuk melaksanakan tes lari
multistage adalah sebagai berikut: 1
Tape recorder dan kaset pemberi tanda