Perkembangan fisik Perkembangan Kognisi

28 Slameto 1987: 180 mengartikan minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh, minat pada dasarnya adalah penerimaan atau suatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu diluar diri. Bimo Walgito dalam Ramayulis 2001: 91 menyatakan bahwa minat adalah suatu keadaan dimana seseorang mempunyai perhatian terhadap sesuatu dan disertai dengan keinginan untuk mengetahui dan mempelajari maupun membuktikan lebih lanjut. Menurut Crow dan crow dalam Ramayulis 2001: 91 minat itu diartikan sebagai kekuatan pendorong yang menyebabkan individu memberikan perhatian kepada seseorang, sesuatu atau kepada aktivitas – aktivitas tertentu. Selanjutnya menurut Withengton seperti yang dikutip Suharsimi Arikunto 1983: 135 minat adalah kesadaran seseorang terhadap objek, seseorang atau situasi tertentu yang ada hubungannya dengan dirinya dan dipandang sebagai suatu yang sadar. Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa minat merupakan motif atau dorongan yang menunjukkan kesadaran seseorang untuk memperhatikan objek atau situasi karena ada ketertarikan dengan dirinya, dalam hal ini menekankan pada perasaan, yaitu perasaan tertarik akan sesuatu objek tertentu yang dapat memberikan kesenangan. Makin tinggi keinginan maka makin tinggi pula minatnya, sebaliknya makin rendah keinginan, makin rendah pula minatnya. Minat merupakan faktor psikologis, berperan sebagai pendorong dalam mencapai tujuan tertentu. Minat besar pengaruhnya terhadap kegiatan berwirausaha, karena apabila remaja tidak berminat pada kegiatan 29 berwirausaha, maka remaja tersebut tidak akan berusaha dengan sebaik – baiknya. Menciptakan minat dari dalam diri merupakan cara yang sangat baik untuk memberikan dorongan atau motivasi pada diri seseorang untuk mencapai tujuan atau keberhasilan yang ingin dicapai. Mengembangkan minat terhadap sesuatu pada dasarnya membantu remaja melihat bagaiman ahubungan materi yang diharapkan untuk dipelajarinya dengan dirinya sendiri sebagai individu. Proses ini berarti menunjukkan bagaimana pengetahuan atau kecakapan tertentu mempengaruhi dirinya, melayani tujuan – tujuannya, dan memuaskan kebutuhan – kebutuhannya. Bila remaja menyadari bahwa kegiatan berwirausaha merupakan suatu alat untuk mencapai tujuan dan melihat bahwa hasil pengalaman berwirausaha yang dilakukannya akan membawa kemajuan pada dirinya, kemungkinan besar ia akan berminat untuk melakukan kegiatan tersebut. Menurut Marzuki Usman, 1997 dalam Sudaryono,dkk 2011: 9 wirausaha adalah seseorang yang memiliki kemampuan dalam menggunakan dan mengkombinasikan sumber daya, seperti keuangan, material, tenaga kerja, ketra,pilan untuk menghasilkan produk, proses produksi, bisnis, dan organisasi baru. Dari pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa minat berwirausaha adalah Minat berwirausaha merupakan motif atau dorongan yang menunjukkan kesadaran seseorang untuk memperhatikan objek atau situasi karena ada ketertarikan dengan dirinya, dalam hal ini menekankan pada perasaan, yaitu