50
2. Prestasi Kerja
Prestasi kerja merupakan hasil kerja yang dicapai oleh seorang pegawai. Prestasi kerja pegawai di Kecamatan Tuntang mengacu pada hasil kerja yang sudah
dilakukan. Prestasi kerja selama ini kebanyakan dilihat dari hasil tugas pokok dan fungsi setiap pegawai. Sebagai Kantor yang bertugas memberikan pelayanan kepada
masyarakat, Kecamatan Tuntang menyadari bahwa ketersediaan pegawai disana terbatas. Hal ini dikarenakan belum adanya penambahan pegawai dari Bagian
Kepegawaian Daerah. Prestasi kerja pegawai selama ini bisa dilihat dengan keterbatasan pegawai dan banyaknya tugas yang harus dikerjakan namun pekerjaan
bisa terselesaikan. Setiap organisasi mempunyai standar kinerja sendiri-sendiri dalam mengukur kinerja pegawainya, seperti halnya Kecamatan Tuntang untuk penilaian
prestasi kerja standarnya berada pada batas terendah baik atau antara nilai 76 - 90. Padahal tidak semua pegawai di Kecamatan Tuntang memiliki prestasi kerja yang
baik. Beberapa diantara pegawai ada yang tidak mampu mengoperasikan komputer akhirnya pekerjaan dilakukan secara manual, pekerjaan yang seharusnya bisa
terselesaikan secara cepat jika menggunakan komputer karena pegawai tidak bisa maka pekerjaanpun kadang terselesaikan tidak tepat pada waktunya. Pada saat jam
kerja justru diantara pegawai ada yang malah membaca koran atau bahkan ngobrol bersama rekan kerja lain.
3. Tanggung Jawab
Tanggung jawab kantor tentu melibatkan seluruh pegawai kantor. Bentuk tanggung jawab yang harus dilaksanakan adalah camat sebagai penanggung jawab
51
tertinggi untuk mengatur dan mengkoordinasi kinerja seluruh pegawainya baik para seksi maupun staff sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang sudah diberikan.
Sejauh ini tanggung jawab pegawai terhadap pekerjaan atau tupoksi masih kurang, hal ini terlihat pada pekerjaan yang sering terlambat dalam penyelesaiannya, tugas
yang seharusnya menjadi tanggung jawab salah satu pegawai terkadang pegawai tersebut meminta tolong kepada pegawai lain untuk mengerjakannya dengan alasan
banyaknya pekerjaan yang harus dikerjakan. Ada juga pegawai yang meminta ijin tidak berangkat melalui telephone dengan alasan ada acara di rumah, padahal mereka
mempunyai tanggung jawab untuk bekerja sesuai peraturan yang ditetapkan.
4. Ketataan
Ketaatan merupakan salah satu unsur yang penting dalam kinerja dimana ketaatan adalah tunduk dan patuh terhadap perintah pimpinan maupun perintah dari
kedinasan. Ketaatan pegawai di Kecamatan Tuntang selama ini dinilai masih kurang, pada saat pagi hari justru loket pelayanan masih terlihat kosong ini di karenakan
pegawai yang datang terlambat padahal ada masyarakat yang akan meminta pelayanan. Dari hasil observasi banyak pegawai yang tidak melakukan apel pagi,
mereka datang melebihi dari ketentuan jam kerja. Ada juga di Kecamatan Tuntang setelah jam istirahat pegawai tidak kembali ke kantor dan diantara pegawai pada saat
jam kerja malah membaca koran. Ketaatan yang harus dilaksanakan pegawai jelas sudah tercantum dalam tata tertib Kecamatan yang dibuat oleh pemerintah, tetapi
sejauh ini pegawai Kecamatan kurang menaatinya.
52
5. Kejujuran
Pada umumnya yang dimaksud dengan kejujuran adalah ketulusan hati seorang pegawai untuk melaksanakan tugas dan kemampuan untuk tidak
menyalahgunakan wewenang yang diberikan kepadanya. Hasil observasi dan wawancara selama ini kejujuran di Kantor Kecamatan Tuntang masih harus
diperbaiki. Pegawai yang tidak melakukan apel pagi tetapi dalam absen terdapat tanda tangan apel pagi itu sudah merupakan hal biasa yang sering dilakukan pegawai
dan setelah jam istirahat ada diantara pegawai yang pulang dengan alasan ada tugas dinas. Kejujuran pegawai dalam hal jam kerja masih belum diperbaiki, sehingga
kejujuran pegawai dinilai masih kurang.
6. Kerjasama