Tindak Lanjut Tinjauan Manajemen Sebelumnya

Laporan Tinjauan Manajemen Jurusan Teknik Sipil 2016 Jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya 43 No. Rekomendasi Tinjauan Manajemen Sebelumnya Aspek Tindak Lanjut yang SUDAH dilakukan Kendala yang dihadapi Rencana selanjutnya seminar internasional terkait dana dari hibah tersebut 4. Pengaturan dan perbaikan input mahasiswa Pendidikan dan pembelajaran Mengusulkan jumlah penerimaan mahasiswa yang tidak terlalu besar - 5. Koordinasi tata kelola Prodi Doktor yang melibatkan jurusan lain Tata Kelola Mengajukan permohonan kepada Fakultas untuk pendirian progam studi diluar Jurusan - 6. Penambahan alat-alat laboratorium Sarana – Prasarana Mengajukan proposal penambahan alat-alat laboratorium - 7. Rekruitmen PLP Tata Kelola Mengajukan PLP untuk laboratorium transportasi dan penginderaan jauh - 8. Penambahan sarana dan prasarana di Jurusan Teknik Sipil Sarana - Prasarana Mengajukan tambahan ruang untuk program studi S3 - Laporan tinjauan manajemen tahun 2015 telah ditindak-lanjuti dengan berbagai penyelesaian: 1. Telah dilakukan pembuatan booklet Jurusan Teknik Sipil dalam rangka mendukung proses internasionalisasi Jurusan dan persiapan untuk pengajuan akreditasi internasional untuk Program Studi Sarjana Jurusan Teknik Sipil. Laporan Tinjauan Manajemen Jurusan Teknik Sipil 2016 44 Jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya Booklet tersebut telah disebarluaskan dalam beberapa acara, diantaranya pada saat penandatanganan MoU antara Jurusan Teknik Arsitektur FT UB dengan TU Wien di Austria, pada saat kedatangan National Central University NCU dan NCKU National Cheng Kung University dari Taiwan ke Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. 2. Telah dilaksanakan kegiatan visitasi dalam rangka re-akreditasi Program Studi Doktor oleh BAN-PT yang dilaksanakan pada tanggal 8-9 Agustus 2016 dengan hasil nilai akreditasi B. 3. Dalam rangka meningkatkan jumlah publikasi internasional, beberapa dosen dari Jurusan Teknik Sipil telah mengikuti kegiatan seminar internasional dan menulis jurnal internasional, selain itu Jurusan Teknik Sipil memperoleh kesempatan menjadi co-organiser kegiatan seminar internasional yang dilaksanakan oleh Universiti Tun Hussein On Malaysia UTHM 4. Akan diusulkan kepada Dekan FT-UB untuk melakukan pemecahan pada Program Studi Doktor Jurusan Teknik Sipil karena jurusan yang terlibat dalam program studi ini terlalu banyak sehingga menyulitkan koordinasi antar civitas akademika. 5. Akan dilakukan pengajuan untuk pengadaan alat-alat laboratorium kepada Dekan untuk mengatasi masalah kekurangan alat laboratorium. 6. Akan diusulkan kepada Dekan untuk melakukan rekruitmen PLP untuk mengatasi permasalahan kekurangan tenaga PLP. 7. Telah dilakukan penambahan gedung pada Jurusan Teknik Sipil yang difungsikan sebagai ruang kerja mahasiswa dan ruang Kaprodi Doktor. 8. Input mahasiswa Program Studi Sarjana angkatan 2016 meningkat tajam dalam hal keketatan seleksi dimana perbandingan rasionya adalah 1:39. Hal ini diharapkan dapat memperbaiki kualitas input mahasiswa di Jurusan Teknik Sipil.

7. Perubahan yang Mempengaruhi SMM

Terdapat beberapa hal yang mempengaruhi sistem manajemen mutu Jurusan Teknik Sipil FT-UB sebagai berikut: a. Belum adanya research group di Jurusan Teknik Sipil. Pada tahun ini dosen Jurusan Teknik Sipil belum membentuk Research group, namun direncanakan akan dibentuk research group terkait dengan kebencanaan yang mengarah kepada infrastruktur. Untuk itu telah disusun proposal research group dengan Laporan Tinjauan Manajemen Jurusan Teknik Sipil 2016 Jurusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya 45 fokus tahun pertama adalah terkait penyediaan struktur infrastruktur untuk pengungsi korban bencana alam. b. Pada tahun ini Jurusan Teknik Sipil memperoleh tambahan gedung baru yang difungsikan sebagai ruang kerja mahasiswa dan ruang Kaprodi Doktor. Penambahan ini memperluas ruang kerja mahasiswa Program Studi Doktor, sehingga diharapkan dapat meningkatkan suasana akademis yang ada. c. Adanya kebijakan baru tentang remunerasi yang mendorong pemerataan kegiatan pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan kegiatan penunjang lainnya bagi setiap dosen. d. Adanya kebijakan kontrak kinerja dengan Fakultas dan Universitas yang mendorong perumusan beberapa strategi-strategi agar dapat memenuhi indikator yang dicanangkan.

8. Saran dan Masukan untuk Perbaikan SMM

Rekomendasi untuk peningkatan dan perbaikan SMM di Jurusan Teknik Sipil dapat dijabarkan sebagai berikut: a. Beberapa saranaalat laboratorium perlu mendapatkan pemuktahiran dan penambahan alat sebagai salah satu dukungan untuk memperoleh akreditasi internasional. b. Diperlukan adanya pengadaan PLPlaboran pada beberapa laboratorium yang ada di Jurusan Teknik Sipil. c. Diperlukan adanya penyelarasan materi mata kuliah dan batasan yang jelas pada lingkup topik yang dibahas dalam skripsi, tesis dan disertasi sesuai dengan level KKNI antara Program Studi Sarjana, Magister dan Doktor. d. Terdapat rekomendasi pada tahun 2015 yang masih belum dapat terlaksana, oleh karena itu perlu adanya perbaikan khususnya pada peningkatan peran dosen pembimbing akademik agar mahasiswa dapat lebih efektif dan efisien dalam mengikuti perkuliahan dan pengambilan mata kuliah. e. Untuk meningkatkan kegiatan akademik di tingkat internasional maka perlu adanya peran serta aktif dan pengembangan beberapa program serta adanya dukungankomitmen dari pimpinan. Sehingga program kerja Jurusan Teknik Sipil untuk memperoleh akreditasi internasional pada tahun 2017 dapat dicapai.