Klasifikasi Agregat Ringan Agregat Alami Agregat Buatan Komposisi Kimia dan Fisika Gradasi Agregat Tata Cara Rencana Pembuatan Campuran Beton Ringan dengan Agregat Ringan

TEKNOLOGI BETON BAB XIII AGREGAT RINGAN

A. Uraian Umum

Agregat ringan adalah agregat yang mempunyai kepadatan sekitar 300 – 1850 kgm. Agregat ringan biasanya digunakana atas pertimbangan ekonomis dan struktural.Secara struktural pertimbangan didasarkan atas biaya produki untuk menghasilkan agregat ringan dan pengerjaan struktur betonnya sendiri.

B. Klasifikasi Agregat Ringan

Menurut ASTM C.330 agregat ini dibedakan menjadi : 1. Agregat yang dihasilkan dari pembekahan, kalsinasi atau hasil sintering. Misalnya tanah liat, abu terbang , lempung. TEKNOLOGI BETON 2. Agregat yang dihasilkan melalui pengolahan bahan alam. Misalnya skoria, batu apung atu tuff.

C. Agregat Alami

Kelompok utama agregat ringan alami meliputi jenis – jenis agregat diatomite, pumice batu apung, scoria, yang semuanya termasuk batuan asli vulkanik.

D. Agregat Buatan

Sebagai bahan pengganti agregat ringan alami dapat digunakan agregat buatan. Kelompok utama dari agregat buatan adalah agaregat yang berasaldari hasil pemanasan, dari hasil pendinginan dan dari hasil industri cinder.

E. Komposisi Kimia dan Fisika

Komposisi kimia dalam agregat ringan struktural haruslah memenuhi syarat kimia dan fisika yaitu: Tabel 13.1 Persyaratan Kimia No Uraian Persyaratan 1 Kandungan organik dalam agregat menggunakan NaOH 3 Lebih terang dibandingkan dengan warna standar 2 Fe2O3 dalam 200 gram, maks 1,5 mg 3 Hilang pijar 5 No Uraian Persyaratan 1 Kandungan lumpur dalam berat kering 2 2 Butiran halus dalam agregat, maks 7 3 Berat isi kering udara kg TEKNOLOGI BETON  Agregat halus  Agregat kasar  Gabungan 1120 880 1040

F. Gradasi Agregat

Apabila digunakan agregat ringan sebagai campuran beton, maka agregat harus memenuhi ketentuan dan syarat –syarat dari ASTM C.330-80.

G. Tata Cara Rencana Pembuatan Campuran Beton Ringan dengan Agregat Ringan

Menurut SNI: 03-3449-1994 Tabel 13.2 Batas Kekuatan Konstruksi Beton Ringan Kontruksi beton ringan Kuat tekan Berat isi Jenis agregat Struktural  Minimum  Maksimum Struktural ringan  Minimum  Maksimum 17,24 41,36 6,89 17,24 1400 1860 800 400 Agregat ringan dibuat melalui proses pemanasan dari suatu serpih, lempung dan abu terbang. Agregat ringan lama:scoria atau batu apung TEKNOLOGI BETON Struktural sangat ringan  Minimum  maksimum - - - 800 Perlit atau vernikulit

H. Persyaratan Agregat Ringan Struktural Menurut ASTM C.330