Berdasarkan skema tersebut, langkah-langkah pelaksanaan tindakan kelas yang dilaksanakan dapat dijabarkan berikut ini
3.1.1. Perencanaan
Menurut Arikunto 2009:75 perencanaan merupakan suatu rancangan tindakan yang menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa, dan
bagaimana tindakan tersebut akan dilakukan. Pada tahap perencanaan peneliti menentukan fokus peristiwa yang perlu mendapatkan perhatian khusus untuk
diamati, kemudia membuat sebuah instrument pengamatan uuntuk merekam fakta selama tindakan berlangsung. Tahapan pertama dalam penelitian tindakan kelas
adalah perencanaan. Dalam tahap perencanaan ini peneliti membuat perencanaan sebagai berikut:
1 Menelaah materi pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan serta menelaah
indikator bersama tim kolaborasi. 2
Menyusun RPP sesuai indikator yang diterapkan dan scenario pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan melalui model pembelajaran.
3 Memanfaatkan pengetahuan siswa sebagai media pembelajaran.
4 Meyiapkan alat evaluasi berupa lembar penilaian untuk penialan hasil belajar
siswa. 5
Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati aktivitas siswa dan keterampilan guru.
6 Menyiapkan lembar catatan lapangan.
3.1.2. Pelaksanaan Tindakan
Menurut Arikunto 2009:76 pada tahap ini, rancangan strategi dan skenario penerapan pembelajaran akan diterapkan. Rancangan tindakan yang dilakukan telah
didiskusikan dengan pelaksana tindakan guru untuk dapat diterapkan di dalam kelas sesuai dengan rancangannya. Peneliti juga akan menggunakan dalam proses
pembelajaran. Sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat sebelumnya. Pelaksana tindakan akan dilakukan dalam tiga siklus, yang mana setiap siklus terdiri dari satu
kali pertemuan.
3.1.3. Observasi
Observasi merupakan kegiatan pengambilan data untuk melihat seberapa jauh pengaruh tindakan telah mencapai sasaran Arikunto, 2009:127. Pada tahap
ini, peneliti melakukan pengamatan dan mencatat hal yang diperlukan dan terjadi selama pelaksanaan tindakan berlangsung. Peneliti menggunakan lembar
wawancara, lembar penilaian aktivitas siswa dan guru, catatan lapanagan, dokumen, dan juga lembar soal dalam pengamatan data-data di lapangan. Kegiatan observasi
dilaksanakan secara kolaboratif dengan guru untuk mengamati aktivitas siswa, aktivitas guru dan kegiatan pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dengan
model pembelajaran Mind Map berbasis lingkungan.
3.1.4. Refleksi