HASIL PENELITIAN Waktu Erupsi Gigi Permanen Ditinjau dari Usia Kronologsi pada Anak Etnis Tionghoa Usia 6 sampai 12 Tahun di SD WR.Supratman 2 Medan

BAB 5 HASIL PENELITIAN

Hasil penelitian yang diperoleh berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan terhadap siswa-siswi di Sekolah Dasar W.R. Supratman 2 Medan usia 6 sampai 12 tahun pada etnis Tionghoa dari kuisioner yang memenuhi kriteria adalah 224 orang. 5.1 Jumlah dan Persentase Sampel Berdasarkan Jenis Kelamin dan Usia pada Siswa-Siswi di SD WR.Supratman 2 Medan Tabel 2 menunjukkan jumlah dan persentase sampel berdasarkan jenis kelamin dan umur pada siswa-siswa di SD WR. Supratman 2 Medan. Kelompok Umur Perempuan Laki-laki Total Jumlah Jumlah Jumlah 6 Tahun 16 7,14 16 7,14 32 14,28 7 Tahun 12 5,35 12 5,35 24 10,70 8 Tahun 17 7,58 17 7,58 34 15,16 9 Tahun 16 7,14 16 7,14 32 14,28 10 Tahun 18 8,03 18 8,03 36 16,06 11 Tahun 15 6,69 15 6,69 30 13,38 12 Tahun 18 8,03 18 8,03 36 16,06 Total 112 50 112 50 224 100 Jumlah sampel yang memenuhi kriteria berdasarkan umur yaitu pada umur 6 tahun sebanyak 32 orang 14,28 dengan perempuan 16 orang 7,14 dan laki-laki 16 orang 7,14, umur 7 tahun sebanyak 24 orang 10,70 dengan perempuan 12 orang 5,35 dan laki-laki 12 orang 5,35, umur 8 tahun sebanyak 34 orang Universitas Sumatera Utara 15,16 dengan perempuan 17 orang 7,58 dan laki-laki 17 orang 7,58, umur 9 tahun sebanyak 32 orang 14,28 dengan perempuan 16 orang 7,14 dengan laki-laki 16 orang 7,14, umur 10 tahun sebanyak 36 orang 16,06 dengan perempuan 18 orang 8,03 dan laki-laki 18 8,03 orang, umur 11 tahun sebanyak 30 orang 13,38 dengan perempuan 15 orang 6,69 dan laki-laki 15 orang 6,69, dan umur 12 tahun sebanyak 36 orang 16,06 dengan perempuan 18 orang 8,03 dan laki-laki 18 orang 8,03. Universitas Sumatera Utara 5.2 Waktu Erupsi Gigi Permanen Rahang Atas dan Rahang Bawah pada Siswa-Siswi SD WR. Supratman 2 Medan Tabel 3 menunjukkan rata-rata waktu erupsi gigi permanen rahang atas dan rahang bawah pada siswa-siswi di SD WR.Supratman 2 Medan. Tabel 3. RATA-RATA WAKTU ERUPSI GIGI PERMANEN PADA SISWA- SISWI DI SD WR.SUPRATMAN 2 MEDAN Elemen Gigi N Range tahun Rata- Rata tahun N Range tahun Rata- Rata tahun Urutan Erupsi Rahang Atas Kanan Rahang Atas Kiri Rahang Atas I1 12 6,1 - 8,7 7,7 14 6,2 - 8,1 7,4 2 I2 18 7,2 - 9,7 8,6 18 7,1 - 10,4 8,2 3 C 31 9,1 - 12,6 10,4 30 9,1 - 11,7 10,0 5 P1 21 8,4 - 11,7 9,8 24 8,4 - 12,4 10,0 4 P2 20 9,2 - 12,2 11,2 17 9,1 - 12,2 11,0 6 M1 20 6,1 - 8,1 6,9 22 6,2 - 9,7 6,9 1 M2 15 11,2 - 12,6 12,1 19 11,1 - 12,5 11,8 7 Rahang Bawah Kanan Rahang Bawah Kiri Rahang Bawah I1 11 6,0 - 7,7 6,7 13 6,1 - 7,7 6,5 2 I2 25 6,2 - 8,5 7,6 20 6,2 - 8,1 7,8 3 C 24 8,3 - 11,7 10,0 35 8,3 - 11,7 9,9 5 P1 21 8,4 - 10,8 9,5 24 8,1 - 11,7 9,5 4 P2 25 9,2 - 12,6 11,0 17 9,1 - 11,7 10,7 6 M1 21 6,1 - 6,5 6,2 19 6,0 - 6,5 6,4 1 M2 21 11,2 - 12,6 11,8 16 11,2 - 12,3 11,6 7 Pada tabel 3 diatas untuk Rahang Atas Kanan dapat dilihat rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 7,7 tahun, Insisivus kedua 8,6 tahun, Kaninus 10,4 tahun, Premolar pertama 9,8 tahun, 11,2 tahun, Molar pertama 6,9 tahun, dan Molar kedua 12,1 tahun, dan untuk Rahang Atas Kiri rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 7,4 tahun, Insisivus kedua 8,2 tahun, Universitas Sumatera Utara Kaninus 10 tahun, Premolar pertama 10 tahun, Premolar kedua 11 tahun, Molar pertama 6,9 tahun, dan Molar kedua 11,8 tahun. Untuk Rahang Bawah Kiri dapat dilihat rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 6,5 tahun, Insisivus kedua 7,8 tahun, Kaninus 9,9 tahun, Premolar pertama 9,5 tahun, Premolar kedua 10,7 tahun, Molar pertama 6,4 tahun, dan Molar kedua 11,6 tahun, dan untuk Rahang Bawah Kanan rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 6,7 tahun, Insisivus kedua 7,6 tahun, Kaninus 10 tahun, Premolar pertama 9,5 tahun, Premolar kedua 11 tahun, Molar pertama 6,2 tahun, dan Molar kedua 11,8 tahun. Gambar 4 : Diagram Batang Rata-Rata Waktu Erupsi Gigi Permanen Rahang Atas dan Rahang Bawah pada Siswa-Siswi SD WR. Supratman 2 Medan 2 4 6 8 10 12 14 Insisivus Pertama Insisivus Kedua Kaninus Premolar Pertama Premolar Kedua Molar Pertama Molar Kedua Rahang Atas Kanan Regio 1 Rahang Bawah Kanan Regio 4 Rahang Atas Kiri Regio 2 Rahang Bawah Kiri Regio 3 Rata- Rata Elemen Gigi Universitas Sumatera Utara 5.3 Analisis Waktu Erupsi Gigi Permanen Rahang Atas dan Rahang Bawah Siswa-Siswi SD WR.Supratman 2 Medan Tabel 4 menunjukkan hasil rata-rata uji statistik waktu erupsi gigi permanen rahang atas dan rahang bawah siswa-siswi SD WR.Supratman 2 Medan. Tabel 4. HASIL RATA-RATA UJI STATISTIK WAKTU ERUPSI GIGI PERMANEN SISWA-SISWI SD WR.SUPRATMAN 2 MEDAN ELEMEN GIGI RATA-RATA TAHUN SD TAHUN P 11 7,7 0,79 0,002 41 6,7 0,52 21 7,4 0,69 0,002 31 6,5 0,48 12 8,6 0,70 0,000 42 7,6 0,54 22 8,2 0,86 0,019 32 7,8 0,75 13 10,4 0,97 0,012 43 10,0 0,88 23 10,0 0,88 0,047 33 9,8 1,00 14 9,8 0,95 0,019 44 9,5 0,61 24 10,0 0,88 0,044 34 9,5 0,72 15 11,2 0,77 0,031 45 11,0 0,86 25 11,0 0,96 0,042 35 10,7 0,90 16 6,9 0,60 0,000 46 6,2 0,12 26 6,9 0,90 0,046 36 6,4 0,78 17 12,1 0,44 0,012 47 11,8 0,56 27 11,9 0,47 0,019 37 11,5 0,46 Signifikan p0,05. Universitas Sumatera Utara Pada penelitian ini menggunakan uji t-independent untuk mengetahui perbedaan waktu erupsi gigi permanen pada rahang atas dan rahang bawah. Pada tabel 4 berdasarkan hasil analisis uji-t terdapat perbedaan yang bermakna p0,05 waktu erupsi gigi permanen antara elemen gigi pada rahang atas dengan rahang bawah, yaitu : gigi Insisivus pertama kanan p=0,002; gigi Insisivus pertama kiri p=0,002; gigi Insisivus kedua kanan p=0,000; gigi Insisivus kedua kiri p=0,019; gigi kaninus kanan p= 0,012; gigi kaninus kiri p=0,047; gigi premolar pertama kanan p=0,019; gigi premolar pertama kiri p=0,044; gigi premolar kedua kanan p=0,031; gigi premolar kiri p=0,042; gigi molar pertama kanan p=0,000; gigi molar pertama kiri p=0,046; gigi molar kedua kanan p=0,012; dan gigi molar kedua kiri p=0,019. Universitas Sumatera Utara

5.4 Waktu Erupsi Gigi Permanen Berdasarkan Jenis Kelamin pada Siswa-Siswi SD WR. Supratman 2 Medan

Tabel 5, Tabel 6 menunjukkan rata-rata waktu erupsi gigi permanen berdasarkan jenis kelamin pada siswa-siswi di SD WR.Supratman 2 Medan. Tabel 5. RATA-RATA WAKTU ERUPSI GIGI PERMANEN ANAK PEREMPUAN DI SD WR.SUPRATMAN 2 MEDAN Elemen Gigi N Range tahun Rata- Rata tahun N Range tahun Rata- Rata tahun Urutan Erupsi Rahang Atas Kanan Rahang Atas Kiri Rahang Atas I1 5 6,1 - 8,7 7,5 8 6,2 - 8,7 7,2 2 I2 9 8,1 - 9,2 8,4 8 7,1 - 9,5 8,0 3 C 17 9,2 - 12,6 10,2 17 9,1 - 11,3 9,9 5 P1 10 8,4 - 11,7 9,6 11 8,4 - 10,6 9,6 4 P2 9 10,1 - 11,2 11,1 7 9,1 - 12,2 10,8 6 M1 11 6,1 - 7,7 6,8 10 6,2 - 7,7 6,8 1 M2 6 11,7 - 12,6 12,0 7 11,2 - 12,5 11,7 7 Rahang Bawah Kanan Rahang Bawah Kiri Rahang Bawah I1 5 6,0 - 7,2 6,6 5 6,1 - 7,1 6,4 2 I2 10 6,2 - 8,5 7,5 10 6,2 - 8,7 7,7 3 C 11 8,4 - 10,4 9,8 21 8,4 - 11,3 9,6 5 P1 8 8,4 - 9,6 9,2 11 9,2 - 10,2 9,4 4 P2 11 9,6 - 11,6 10,8 9 9,1 - 11,6 10,4 6 M1 10 6,1 - 6,5 6,2 8 6,0 - 6,2 6,1 1 M2 9 11,2 - 12,5 11,6 8 11,7 - 12,2 11,6 7 Pada tabel 5 di atas untuk Rahang Atas Kanan dapat dilihat rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 7,5 tahun, Insisivus kedua 8,4 tahun, Kaninus 10,2 tahun, Premolar pertama 9,6 tahun, Premolar kedua 11,1 tahun, Molar pertama 6,8 tahun, dan Molar kedua 12 tahun, dan untuk Rahang Atas Kiri rata-rata Universitas Sumatera Utara waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 7,2 tahun, Insisivus kedua 8 tahun, Kaninus 9,9 tahun, Premolar pertama 9,6 tahun, Premolar kedua 10,8 tahun, Molar pertama 6,8 tahun, dan Molar kedua 11,7 tahun. Pada Rahang Bawah Kiri dapat dilihat rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 6,4 tahun, Insisivus kedua 7,7 tahun, Kaninus 9,6 tahun, Premolar pertama 9,4 tahun, Premolar kedua 10,4 tahun, Molar pertama 6,1 tahun, dan Molar kedua 11,6 tahun, dan untuk Rahang Bawah Kanan rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 6,6 tahun, Insisivus kedua 7,5 tahun, Kaninus 9,8 tahun, Premolar pertama 9,2 tahun, Premolar kedua 10,8 tahun, Molar pertama 6,2 tahun, dan Molar kedua 11,6 tahun. Gambar 5 : Diagram Batang Rata-Rata Waktu Erupsi Gigi Permanen Anak Perempuan pada Siswa-Siswa SD WR. Supratman 2 Medan 2 4 6 8 10 12 14 Insisivus Pertama Insisivus Kedua Kaninus Premolar Pertama Premolar Kedua Molar Pertama Molar Kedua Rahang Atas Kanan Regio 1 Rahang Bawah Kanan Regio 4 Rahang Atas Kiri Regio 2 Rahang Bawah Kiri Regio 3 Elemen Gigi Rata-Rata Universitas Sumatera Utara Tabel 6. RATA-RATA WAKTU ERUPSI GIGI PERMANEN ANAK LAKI-LAKI DI SD WR. SUPRATMAN 2 MEDAN Elemen Gigi Range tahun Rata-Rata tahun Range tahun Rata-Rata tahun Urutan Erupsi N Rahang Atas Kanan N Rahang Atas Kiri Rahang Atas I1 7 7,1 - 8,7 7,9 6 7,1 - 8,1 7,5 2 I2 9 7,2 - 9,7 8,7 10 7,1 - 10,4 8,3 3 C 14 9,1 - 12,4 10,5 13 9,1 - 11,7 10,2 5 P1 11 9,1 - 11,7 10,0 13 9,1 - 12,4 10,3 4 P2 11 9,2 - 12,2 11,4 10 9,2 - 11,7 11,2 6 M1 9 6,2 - 8,1 7,0 12 6,2 - 9,7 7,1 1 M2 9 11,2 - 12,5 12,2 12 11,1 - 12,5 12,0 7 Rahang Bawah Kanan Rahang Bawah Kiri Rahang Bawah I1 6 6,3 - 7,7 6,8 8 6,1 - 7,7 6,6 2 I2 15 7,2 - 8,3 7,7 10 7,1 - 8,1 8,0 3 C 13 8,3 - 11,7 10,1 14 8,3 - 11,7 10,3 5 P1 13 9,1 - 10,6 9,7 13 8,1 - 11,7 9,6 4 P2 14 9,2 - 12,6 11,2 7 11,2 - 11,7 11,4 6 M1 11 6,1 - 6,5 6,3 11 6,2 - 9,6 6,6 1 M2 12 11,2 - 12,6 11,9 8 11,2 - 12,3 11,7 7 Pada tabel 6 di atas untuk Rahang Atas Kanan dapat dilihat rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 7,9 tahun, Insisivus kedua 8,7 tahun, Kaninus 10,5 tahun, Premolar pertama 10 tahun, Premolar kedua 11,4 tahun, Molar pertama 7 tahun dan Molar kedua 12,2 tahun, dan untuk Rahang Atas Kiri rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 7,5 tahun, Insisivus 8,3 tahun, Kaninus 10,2 tahun, Premolar pertama 10,3 tahun, Premolar kedua 11,2 tahun, Molar pertama 7,1 tahun, dan Molar kedua 12 tahun. Universitas Sumatera Utara Pada Rahang Bawah Kiri dapat dilihat rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 6,6 tahun, Insisivus kedua 8 tahun, Kaninus 10,3 tahun, Premolar pertama 9,6 tahun, Premolar kedua 11,4 tahun, Molar pertama 6,6 tahun, dan Molar kedua 11,7 tahun, dan untuk Rahang Bawah Kanan rata-rata waktu erupsinya sebagai berikut : Insisivus pertama 6,8 tahun, Insisivus kedua 7,7 tahun, Kaninus 10,1 tahun, Premolar pertama 9,7 tahun, Premolar kedua 11,2 tahun, Molar pertama 6,3 tahun, dan Molar kedua 11,9 tahun. Gambar 6 : Diagram Batang Rata-Rata Waktu Erupsi Gigi Permanen Anak Laki-Laki pada Siswa-Siswa SD WR. Supratman 2 Medan 2 4 6 8 10 12 14 Insisivus Pertama Insisivus Kedua Kaninus Premolar Pertama Premolar Kedua Molar Pertama Molar Kedua Rahang Atas Kanan Regio 1 Rahang Bawah Kanan Regio 4 Rahang Atas Kiri Regio 2 Rahang Bawah Kiri Regio 3 Elemen Gigi Rata-Rata Universitas Sumatera Utara 5.5 Analisis Waktu Erupsi Gigi Permanen Berdasarkan Jenis Kelamin pada Siswa-Siswa SD WR. Supratman 2 Medan Tabel 7 menunjukkan hasil rata-rata uji statistik waktu erupsi gigi permanen berdasarkan jenis kelamin pada siswa-siswa SD WR.Supratman 2 Medan. Tabel 7. HASIL RATA-RATA UJI STATISTIK WAKTU ERUPSI GIGI PERMANEN BERDASARKAN JENIS KELAMIN SISWA-SISWA SD WR.SUPRATMAN 2 MEDAN Elemen Gigi Rata-Rata tahun SD tahun P Perempuan Laki-laki Perempuan Laki-laki 11 7,5 7,9 0,97 0,67 0,042 12 8,4 8,7 0,43 0,89 0,048 13 10,2 10,5 0,94 1,00 0,040 14 9,6 10,0 1,03 0,87 0,036 15 11,0 11,4 0,53 0,92 0,032 16 6,8 7,0 0,59 0,62 0,040 17 12,0 12,2 0,55 0,38 0,044 21 7,2 7,5 0,87 0,35 0,049 22 8,0 8,3 0,83 0,89 0,039 23 9,9 10,2 0,78 0,99 0,042 24 9,6 10,3 0,67 0,91 0,030 25 10,6 11,2 1,13 0,85 0,042 26 6,8 7,1 0,54 1,12 0,046 27 11,7 11,2 0,46 0,47 0,018 31 6,4 6,6 0,41 0,54 0,046 32 7,7 7,6 0,51 0,76 0,045 33 9,6 10,3 0,99 0,87 0,034 34 9,4 9,6 0,37 0,93 0,036 35 10,4 11,4 0,94 0,27 0,020 36 6,1 6,6 0,13 1,00 0,024 37 11,6 11,7 0,43 0,49 0,43 41 6,6 6,8 0,53 0,49 0,047 42 7,5 7,7 0,63 0,47 0,036 43 9,9 10,1 0,65 1,04 0,033 44 9,2 9,7 0,33 0,64 0,024 45 10,8 11,2 0,62 1,00 0,030 46 6,2 6,3 0,13 0,11 0,027 47 11,6 11,9 0,49 0,61 0,028 Signifikan p0,05 Universitas Sumatera Utara Pada penelitian ini menggunakan uji t-independent untuk mengetahui perbedaan waktu erupsi gigi permanen antara anak perempuan dengan anak laki-laki. Pada tabel 6 berdasarkan hasil analisis uji-t ada perbedaan yang bermakna p0,05 waktu erupsi gigi permanen antara anak perempuan dengan anak laki-laki pada Rahang Atas, yaitu : gigi Insisivus pertama kanan p=0,042; gigi Insisivus kedua kanan p=0,048; gigi Kaninus kanan p=0,040; gigi Premolar pertama kanan p=0,036; gigi Premolar kedua kanan p=0,032; gigi Molar pertama kanan p=0,040; gigi Molar kedua kanan p=0,044; gigi Insisivus pertama kiri p=0,049; gigi Insisivus kedua kiri p=0,039; gigi Kaninus kiri p=0,042; gigi Premolar pertama kiri p=0,030; gigi Premolar kedua kiri p=0,042; gigi Molar pertama kiri p=0,046; dan gigi Molar kedua kiri p=0,018. Pada Rahang Bawah untuk gigi Insisivus pertama kiri p=0,046; gigi Insisivus kedua kiri p=0,045; gigi Kaninus kiri p=0,034; gigi Premolar pertama kiri p=0,036; gigi Premolar kedua kiri p=0,020; gigi Molar pertama kiri p=0,024; gigi Molar kedua kiri p=0,43; gigi Incisivus pertama kanan p=0,047; gigi Incisivus kedua kanan p=0,036; gigi Kaninus kanan p=0,033; gigi Premolar pertama kanan p=0,024; gigi Premolar kedua kanan p=0,030; gigi Molar pertama kanan p=0,027; dan gigi Molar kedua kanan p=0,028. Universitas Sumatera Utara

BAB 6 PEMBAHASAN