UKM Komunitas TIK Sekolah Tinggi Teknolo

(1)

Rinda Cahyana

UNIT KEGIATAN MAHASISWA

KOMUNITAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI GARUT


(2)

(3)

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ... i

DAFTAR GAMBAR ...ii

KATA PENGANTAR ... iii

IDENTITAS KOMUNITAS ... v

1. KEBERLANJUTAN ... 1

1.1. Visi Komunitas ... 1

1.2. Misi Komunitas ... 1

1.3. Tujuan Komunitas ... 1

1.4. Sasaran dan Program Kerja ... 2

1.4.1. Peningkatan Jumlah Relawan dan Komunitas TIK ... 2

1.4.2. Peningkatan Jumlah Populasi Masyarakat Informasi ... 3

1.4.3. Peningkatan Jumlah Konten Positif di Internet... 4

1.4.4. Peningkatan Jumlah Perangkat TIK ... 4

1.4.5. Peningkatan Jumlah Program Kolaborasi ... 5

2. KONTRIBUSI KOMUNITAS ... 12

2.1. Produk Komunitas ... 12

2.1. Layanan Komunitas ... 14

3 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ... 17

4. INOVASI DAN KREATIVITAS ... 22

4.1. Struktur Keahlian dan Perangkat Ajar ... 22

4.2. Team Building Game ... 23

4.3. Jenjang Fungsional... 24

5. LEGALITAS KOMUNITAS ... 27

6. AKSESIBILITAS DIGITAL ... 28

7. PENGELOLAAN PERMASALAHAN DAN SOLUSI ... 29

7.1. Pengelolaan Komunitas ... 29

7.2. Kegiatan Komunitas ... 29

7.3. Keberlanjutan Komunitas ... 30

LAMPIRAN 1 BUKTI KEGIATAN ... 33


(4)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Struktur Kepengurusan Komunitas TIK STTG Periode 2015/2016 ... v

Gambar 2. Jenjang Fungsional KPMI ... 2

Gambar 3. Infrastruktur Pusat Pembangunan Masyarakat Informasi ... 15

Gambar 4. Struktur Keahlian TIK Dasar ... 22

Gambar 5. Modul Praktikum dan Distro Linux nya ... 23

Gambar 6. Team Building Game dalam Diklat Kelompok Penggerak se Garut ... 23

Gambar 7. Arsitektur Pengembangan SDM UPT Sistem Informasi STTG ... 24

Gambar 8. Jenjang di mana anggota KPMI menjadi Relawan TIK STTG ... 25

Gambar 9. Sistem Informasi KPMI ... 26


(5)

KATA PENGANTAR

UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) Komunitas TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) STTG (Sekolah Tinggi Teknologi Garut) merupakan perkumpulan mahasiswa peminat TIK yang berdiri pada tahun 2010. Dulunya bernama Kelompok Pecinta TIK dan di pimpin oleh salah satu relawan TIK yang bertugas di UPT (Unit Pelaksana Teknis) Sistem Informasi STTG, yakni Ade Sutedi - mahasiswa Teknik Komputer STTG. Pada masa kepemimpinan Iqbal Muhammad Hikmat - mahasiswa

Teknik Informatika STTG tahun 2012, perkumpulan ini berubah namanya menjadi Kelompok Penggerak TIK atau disingkat KPTIK, terinsfirasi oleh perkataan ketua Relawan TIK Jawa Barat - Fajar Eri Dianto. Perkumpulan ini berkembang dari

forum TIK tahun 2010 yg dibentuk oleh kepala UPT Sistem Informasi STTG dengan tujuan agar pengalaman teknis relawan TIK ditularkan kpd sejumlah mahasiswa calon pengganti mereka. Relawan TIK di STTG turut serta secara sukarela dalam pengelolaan Jaringan, Aplikasi, Komputer, dan Informasi kampus.

Pada tahun 2011 kepala UPT Sistem Informasi mendorong KPTIK STTG untuk memperkenalkan KPTIK kepada pelajar Garut, dan bahkan sempat memilih ketua KPTIK pelajar Garut. Pada tahun berikutnya sejumlah mahasiswa anggota KPTIK STTG diturunkan ke sejumlah sekolah untuk membentuk KPTIK pelajar Garut., sehingga terbentuklah KPTIK MAN 1 Garut, SMK Ciledug Garut, SMK YPPT, SMKN 4 Garut, SMK Plus Sukaraja, dan SMK Wikrama Garut. Kiprah luar kampus lainnya yang dilakukan KPTIK STTG adalah mengelola dua MPLIK Garut atas kepercayaan RadNet, mendukung program Korea IT Volunteer yg dijalankan oleh relawan TIK Garut, terlibat dalam kerja informasi dan penerapan TIK untuk BAPPEDA Garut, membuat dan menyebarkan distro Ubuntu edisi Garut, serta menyelenggarakan Seminar dan Pelatihan TIK bersama perusahaan, kampus, dan pegiat atau komunitas TIK nasional. Mereka pun mengambil bagian dalam gerakan nasional ICT4Pesantren (TIK untuk Pesantren) yg dijalankan oleh program studi Teknik Informatika bekerjasama dengan Majelis Muwasholah Baina Ulama'il Muslimin. dan Cerdas TIK, membuat Sistem Informasi Geografis Pesantren Indonesia. Pada tahun 2012, kumpulan mahasiswa relawan TIK yang menghasilkan


(6)

dan menerapkan program sistem dan aplikasi disebut KP2TIK (Kelompok Pengembang Platform TIK) STTG.

KPTIK STTG merupakan salah satu elemen yang mendukung pendirian Komunitas TIK Garut. Seiring dengan perkembangan konsep Komunitas TIK Garut, KPTIK dan KP2TIK STTG dilebur menjadi UKM Komunitas TIK STTG. Pengukuhan pengurus dengan nama baru dilaksanakan pada bulan Maret 2013 yang dihadiri perwakilan Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika dan Relawan TIK Indonesia. Pada tahun 2015, Komunitas TIK STTG membantu program studi Teknik Informatika membangun Komunitas TIK di beberapa sekolah dan menjalankan program pengabdian masyarakat di dalamnya yang bernama Pendampingan KPMI (Kelompok Penggerak Masyarakat Informasi). Kinerja perintisan mereka terekam dalam sistem informasi KPMI. Komunitas TIK STTG dan Komunitas TIK sekolah berhimpun dan menjalankan program kolaboratif di dalam Komunitas TIK Garut.

Karya tulis ini merupakan catatan kinerja UKM Komunitas TIK STTG dari tahun 2010 hingga 2015 yang dibuat berdasarkan penelusuran data pada grup facebook, media penyimpanan data Komunitas TIK Garut, dan situs web Komunitas TIK Garut. Semoga menjadi tambahan riwayat pergerakan Komunitas TIK di kabupaten Garut. Aamiin.

Garut, 27 April 2015 Penyusun


(7)

IDENTITAS KOMUNITAS

1. Nama Komunitas : Komunitas Teknologi Informasi dan Komunikasi Sekolah Tinggi Teknologi Garut 2. Alamat : Jalan Mayor Syamsu 2, desa Jayaraga,

kecamatan Tarogong Kidul 3. Kabupaten / Kota : Garut

4. Telepon / HP : 0262-232332 / 089630768480 5. Alamat Email : [email protected]

6. Tanggal Berdiri : 10 September 2011

7. Nama Ketua : Indra Noviyan

8. Bidang Kegiatan : Pendidikan dan Pengembangan TIK


(8)

1. KEBERLANJUTAN

1.1. Visi Komunitas

Komunitas TIK STTG diselenggarakan untuk mencapai visi "Menjadi agen perubahan dalam pembangunan masyarakat informasi di wilayah Priangan Timur tahun 2015". Visi tersebut sejalan dengan rencana strategi STTG, lembaga pendidikan tempatnya bernaung.

1.2. Misi Komunitas

Misi yang diemban Komunitas TIK STTG adalah berperan aktif melaksanakan daur hidup pembangunan masyarakat informasi baik di dalam dan di luar Kampus melalui tindakan sukarela yang meliputi :

1. Kaderisasi mahasiswa STTG atau peserta didik di lembaga pendidikan lainnya sebagai relawan TIK anggota Komunitas TIK,

2. Literasi informasi dan TIK dasar bagi relawan TIK dan masyarakat,

3. Kerja informasi dan penerapan TIK di dalam dan di luar organisasi atau kampus, serta

4. Kerjasama dengan Komunitas TIK lainnya dalam seluruh tindakan tersebut

1.3. Tujuan Komunitas

Tujuan yang ingin dicapai dari pelaksanaan misi Komunitas TIK STTG tersebut adalah sebagai berikut :

1. Peningkatan jumlah relawan dan komunitas TIK baru di dalam dan di luar kampus yang terlibat dalam pembangunan masyarakat informasi,

2. Peningkatan jumlah populasi masyarakat informasi di dalam dan di luar kampus yang melek informasi dan TIK, serta mampu memproduksi informasi dengan TIK dan memperoleh nilai dari padanya,

3. Peningkatan jumlah konten positif yang bernilai bagi masyarakat di dalam dan di luar kampus,

4. Peningkatan jumlah perangkat TIK yang terus menerus dikembangkan dan bermanfaat bagi masyarakat informasi dalam area kampus, kabupaten Garut, ataupun wilayah Priangan Timur.


(9)

5. Peningkatan jumlah program kolaborasi dalam pembangunan masyarakat informasi yang melibatkan perguruan tinggi, pemerintah, perusahaan, komunitas TIK lainnya.

Tujuan tersebut optimis dapat dicapai oleh Komunitas TIK STTG oleh karena cakupan bidang kegiatannya yakni pendidikan yang dijalankan oleh KPMI dan pengembangan TIK oleh KP2TIK. Berfungsinya anggota KPMI pada level 2, 3 dan 4 akan menghantarkan Komunitas TIK STTG kepada tujuannya. PPMI (Pusat Pembangunan Masyarakat Informasi) adalah sebutan untuk sekolah di mana Komunitas TIK berada dengan KPMI yang berfungsi. Sementara anggota Komunitas TIK STTG yang berkelompok dalam KP2TIK memastikan perangkat TIK yang diterapkan anggota KPMI terus bertambah dan berkembang.

Gambar 2. Jenjang Fungsional KPMI

1.4. Sasaran dan Program Kerja

1.4.1. Peningkatan Jumlah Relawan dan Komunitas TIK

Untuk menyediakan relawan dan Komunitas TIK baru di dalam dan di luar kampus yang terlibat dalam pembangunan masyarakat informasi, harus dicapai beberapa sasaran berikut ini :

1. Tersedianya relawan pelatih yang merekrut anggota baru dan mengajarkan keahlian yang diperlukan untuk melaksanakan tindakan relawan TIK.


(10)

Program kerja terkait sasaran ini adalah Training of Trainers untuk calon pelatih KPMI yang dilaksanakan selama empat bulan. Efektif berjalan sejak tahun 2011.

2. Tersedianya relawan pengelola yang memahami tindakan berikut waktunya yang harus dilaksanakan oleh anggota Komunitas TIK. Program kerja terkait sasaran ini adalah DIKLAT (Pendidikan dan Pelatihan) Keorganisasian untuk untuk calon pengelola KPMI dan KP2TIK satu tahun dua kali. Efektif berjalan sejak tahun 2013.

3. Tersedianya relawan perintis yang telah melaksanakan fungsi sebagai pelatih dan pengelola, serta mampu mendirikan Komunitas TIK baru dan menyediakan relawan pelatih dalam komunitas tersebut di lembaga pendidikan yang memiliki kerjasama dengan STTG. Program kerja terkait sasaran ini adalah Perekrutan relawan dan komunitas TIK baru yang tercakup dalam program Garut IT (Information Technology) Volunteering satu tahun dua kali. Efektif berjalan sejak tahun 2013.

1.4.2. Peningkatan Jumlah Populasi Masyarakat Informasi

Untuk meningkatkan jumlah populasi masyarakat informasi di dalam dan di luar kampus yang melek informasi dan TIK serta mampu memproduksi informasi dengan TIK dan memperoleh nilai dari padanya, dicapai dengan beberapa sasaran berikut ini :

1. Sampainya pemahaman kepada masyarakat sasaran tentang pentingnya informasi dan TIK. Program kerja terkait sasaran ini adalah Seminar yang dilaksanakan satu sampai dua kali dalam satu tahun dengan nama program Seminar dan Pelatihan TIK yang kini berganti nama menjadi Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi. Efektif berjalan sejak tahun 2010.

2. Dikuasainya keahlian TIK dasar oleh sivitas akademik di lingkungan kampus dan masyarakat sekitar kampus yang diperlukan untuk menghasilkan dan mengambil nilai dari informasi. Program kerja terkait sasaran ini adalah Pelatihan yang dilaksanakan satu sampai dua kali dalam satu tahun dengan nama program Seminar dan Pelatihan TIK yang kini berganti nama menjadi Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi. Efektif berjalan sejak tahun 2010.


(11)

3. Berhasilnya masyarakat binaan mendapatkan keuntungan dari informasi dengan TIK. Program kerja terkait sasaran ini adalah Jambore Komunitas TIK Garut satu tahun sekali yang efektif berjalan sejak tahun 2013, dan Pendampingan Masyarakat yang efektif berjalan tahun 2016 mendatang.

1.4.3. Peningkatan Jumlah Konten Positif

Penambahan konten akademik dan konten positif lainnya di internet yang bernilai bagi sivitas akademik di lingkungan kampusnya dan masyarakat umum, dicapai dengan sasaran berikut ini :

1. Terbentuknya kegiatan jurnalistik online di kampus yang digerakan oleh anggota Komunitas TIK Garut. Program kerja terkait sasaran ini adalah Liputan Kampus, yakni situs berita akademik dalam sub domain web kampus yang efektif berjalan sejak tahun 2012.

2. Tersedianya portal yang menjadi jalan masuk ke atau menyiarkan ulang seluruh liputan kampus yang dikelola oleh Komunitas TIK yang ada di Garut. Program kerja terkait sasaran ini adalah Garut Citizen Journalism yang dibangun oleh KP2TIK Komunitas TIK STTG, dikelola oleh Komunitas TIK Garut, dan diluncurkan oleh bupati Garut pada tahun 2014. Kerja informasinya sendiri dilaksanakan satu minggu sekali oleh pengelola KPMI. 3. Tersedianya informasi tentang desa melalui situs web desa binaan. Program

kerja terkait sasaran ini adalah Pendampingan Masyarakat, yang dilaksanakan oleh perintis KPMI seminggu sekali. Efektif berjalan tahun 2016 mendatang.

1.4.4. Peningkatan Jumlah Perangkat TIK

Penyediaan perangkat TIK yang terus menerus dikembangkan dan bermanfaat bagi masyarakat informasi dalam area kampus, kabupaten Garut, ataupun wilayah Priangan Timur dicapai dengan sasaran berikut ini :

1. Tersedianya kelompok belajar Aplikasi yang diisi oleh anggota Komunitas TIK STTG dan dibina oleh program studi Teknik Informatika dan UPT Sistem Informasi STTG. Program kerja terkait sasaran ini adalah pertemuan mingguan Klub Belajar TIK yang diikuti oleh KP2TIK Komunitas TIK STTG, yang efektif berjalan sejak tahun 2011.


(12)

2. Selarasnya proyek perangkat lunak yang dilaksanakan oleh KP2TIK Komunitas TIK STTG dengan peta jalan riset program studi Teknik Informatika dan cetak biru sistem informasi kampus UPT Sistem Informasi STTG. Program kerja terkait sasaran ini adalah LITBANG (Penelitian dan Pengembangan) Sistem Informasi dan Aplikasi, yang akan efektif berjalan tahun 2016 mendatang.

3. Tersampaikannya produk LITBANG kepada masyarakat pengguna akhir. Program kerja terkait sasaran ini adalah Seminar dan Pelatihan Nasional Masyarakat Informasi. Efektif berjalan sejak tahun 2010.

1.4.5. Peningkatan Jumlah Program Kolaborasi

Terselenggaranya berbagai kegiatan terkait pembangunan masyarakat informasi yang melibatkan perguruan tinggi, pemerintah, perusahaan, komunitas TIK lainnya, dengan sasaran sebagai berikut :

1. Tercapainya kerjasama antara STTG dengan mitra, yakni perguruan tinggi lain, pemerintah, perusahaan, atau komunitas TIK. Kerjasama tersebut menjadi landasan pelaksanaan program kerja yang dilaksanakan Komunitas TIK STTG dengan mitra tersebut. Program Kerja terkait kerjasama ini dilaksanakan tidak oleh Komunitas TIK STTG tetapi oleh STTG. Program kerja ini efektif berjalan sejak tahun 2010 dan telah menjadi landasan program kerja Komunitas TIK STTG, seperti misalnya Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi, Garut IT Volunteering, dan lain sebagainya.

2. Tercapainya kerjasama antara Komunitas TIK STTG dengan Komunitas TIK lainnya yang membukakan pintu kontribusi Komunitas TIK STTG kepada masyarakat dan Komunitas TIK tersebut. Kerjasama seperti ini telah terjadi secara tidak terprogram sejak tahun 2012. Untuk memudahkan indentifikasi kegiatan, sebut saja nama program kerjanya Collaborative IT Volunteering.

3. Tersedianya saluran komunikasi Quadruple Helix antara Komunitas TIK STTG dan Komunitas TIK di Garut lainnya dengan Perguruan Tinggi, Pemerintah, dan Perusahaan. Program kerja terkait sasaran ini adalah Konferensi Komunitas TIK Garut yang efektif berjalan sejak tahun 2014.


(13)

1.5. Riwayat Kegiatan

Kegiatan yang dilaksanakan Komunitas TIK Garut meliputi kegiatan terprogram dan tidak terprogram / diluar program kerja. Kegiatan terprogram yang telah dilaksanakan dari tahun 2010 adalah sebagai berikut :

1. Training of Trainers antara lain :

 Menyelenggarakan Pelatihan TIK dasar untuk calon pelatih KPTIK STTG pada bulan Oktober 2012 di STTG.

 Menyelenggarakan Pelatihan TIK dasar untuk calon pelatih KPTIK, selama bulan April 2013, bertempat di STTG, Pusat Komunitas TIK Garut, MAN 1 Garut, SMKN 4 Garut, MAN 1 Garut, SMK YPPT Garut, SMK Ciledug Garut, SMK Plus Sukaraja, dan SMK Wikrama.

 Menyelenggarakan Pelatihan TIK dasar untuk calon pelatih KPMI STTG dari bulan Mei 2014 sampai dengan September 2014 di STTG.

 Menyelenggarakan Pelatihan TIK dasar untuk calon pelatih KPMI dan Maret sampai Juni tahun 2015 di STTG, SMK Ma'arif Garut, SMK Ciledug, SMKN 10 Garut, MAN 1 Garut, dan SMK Wikrama Garut.

2. Diklat Keorganisasian, antara lain :

 Menyelenggarakan Diklat Kelompok Penggerak TIK se Garut bersama Komunitas TIK Garut, dari tanggal 2 sampai 3 Maret 2013 di STTG dan Perkebunan Teh Dayeuh Manggung Garut.

 Mengikuti sosialisasi Standarisasi Kerangka Kerja Pembangunan Masyarakat Informasi Garut yang diselenggarakan oleh Komunitas TIK Garut, tanggal 20 September 2013 di Pusat Komunitas TIK Garut.

 Menyelenggarakan Diklat Sistem Informasi KPMI untuk calon pelatih KPMI pelajar bersama program studi Teknik Informatika STTG, dari tanggal 26 sampai dengan 29 Januari 2015 di SMA Muhammadiyah 1 Garut, MAN 1 Garut, SMKN 2 Garut, SMKN Ciledug, SMK Ma'arif Garut, serta Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Garut.


(14)

3. Garut IT Volunteering, antara lain :

 Membentuk dan mengukuhkan KPTIK Pelajar Garut angkatan pertama yang dipimpin oleh Ridwan - siswa SMK YPPT Garut dalam Seminar Teknologi Informasi II, tanggal 16 Januari 2012 di STTG.

 Merekrut anggota baru KPTIK STTG tanggal 25 September 2012 di STTG.

 Mengukuhkan KPTIK Pelajar Garut angkatan kedua oleh KPTIK STTG yang secara simbolis pengukuhannya diwakili oleh Wakil Ketua STTG bidang Kemahasiswaan, perwakilan Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika serta Relawan TIK Indonesia, dalam Diklat Kelompok Penggerak TIK se Garut, tanggal 2 Maret 2013 di STTG.

 Merintis KPMI pada tanggal 11 Juni 2014 di Madrasah Aliyah Yayasan Musa'adah Malangbong Garut.

 Bersama program studi Teknik Informatika STTG menyelenggarakan acara pengukuhan KPTIK yang selanjutnya disebut KPMI Pelajar Garut angkatan ketiga yang secara simbolis diwakili oleh Bupati Garut, dalam Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi VIII tanggal 21 Desember 2014

4. Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi, antara lain :

 Bersama UPT Sistem Informasi STTG menyelenggarakan Seminar dan Pelatihan Teknologi Informasi II : Sosialisasi Perangkat dan Layanan Teknologi Informasi untuk Pendidikan pada tanggal 27 sampai 28 Mei 2011 di STTG.

 Bersama UPT Sistem Informasi STTG melaksanakan Seminar dan Pelatihan Teknologi Informasi II, tanggal 16 Januari 2012 di STTG.

 Menyelenggarakan Workshop Internet via Satelit : Konsep dan Konfigurasi, bersama tim teknis PT Rahajasa Media Internet, pada tangga. 12 Maret 2012 di STTG.

 Bersama Komunitas TIK Garut dan Korea IT Volunteer

menyelenggarakan ICT Training and Discussion, yang diikuti pengelola Wardes se Garut, tanggal 4 sampai 5 Agustus 2012 di STTG.


(15)

 Bersama Komunitas TIK Garut menyelenggarakan Seminar dan Pelatihan TIK V tanggal 24 November 2012 di STTG.

 Menyelenggarakan Pesantren TIK tujuh hari tanggal 15 sampai 22 Juli 2013 di Pusat Komunitas TIK Garut

 Menyelenggarakan Pesantren TIK tujuh hari tanggal 13 sampai 19 Juli 2014 di Pusat Komunitas TIK Garut

 Bersama program studi Teknik Informatika STTG melaksanakan Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi Kesatu Selatan Garut tanggal 20 Agustus 2014 di Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Garut.

 Menjadi instruktur dalam kegiatan Training of Trainer Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika STTG pada tanggal 12 Oktober 2014 di Pusat Komunitas TIK Garut.

 Bersama Komunitas TIK Garut menyelenggarakan Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi tanggal 16 November 2014 di Pondok Pesantren Darussalam.

 Bersama program studi Teknik Informatika STTG menyelenggarakan pelatihan TIK dasar bagi siswa dari tanggal 26 sampai dengan 29 Januari 2015 di SMA Muhammadiyah 1 Garut, SMK YPPT Garut, MAN 1 Garut, SMKN 2 Garut, SMKN Ciledug, SMK Ma'arif Garut, serta Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Garut.

5. Jambore Komunitas TIK Garut, antara lain :

 Bersama Komunitas TIK Garut menyelenggarakan lomba kecakapan TIK dasar antar KPTIK pelajar, tanggal 24 Desember 2013 di STTG. 6. Pendampingan Masyarakat, antara lain :

 Menyediakan MPLIK bagi pondok pesantren al-Musaddadiyah selama bulan Maret 2012 di Garut.

7. Liputan Kampus, antara lain :

 Melaksanakan kerja informasi di UPT Sistem Informasi STTG yang hasilnya diterbitkan di situs web liputan kampus STTG.


(16)

 Bersama Komunitas TIK Garut menyelenggarakan acara peluncuran Garut Citizen Journalism oleh Bupati Garut, tanggal 2014 di Garut. 9. Klub Belajar TIK, antara lain :

 Menyediakan Distro Ubuntu Garut Edition tema Switzerland van Java untuk masyarakat Garut pada tanggal 23 Agustus 2011 di STTG.

 Menyediakan Ubuntu Garut Edition tema the Spirit of Technology untuk keperluan akademis di STTG pada tanggal 13 September 2011 di STTG.

 Meluncurkan produk belajar, situs web Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Garut, tanggal 26 September 2012 di Garut.

 Melaksanakan kegiatan tukar fikiran terkait pemrograman dan pembuatan situs web ICT4Pesantren, tanggal 27 September 2012 di Pusat Komunitas TIK Garut.

 Menganalisis Kebutuhan Aplikasi Pesantren tanggal 18 November 2012 di Pondok Pesantren Lirboyo

 Meluncurkan produk belajar, Sistem Informasi Geografis Pesantren Indonesia tanggal 20 sampai 22 September 2013 di Pondok Pesantren Tebuireng Jawa Timur.

 Meluncurkan produk belajar, Portal Kampus, tanggal 7 Oktober 2013 di STTG.

 Meluncurkan produk belajar, Sistem Informasi Akademik, tanggal tanggal 23 Oktober 2013 di STTG.

 Mensosialisasikan dan melaksanakan Klub Belajar TIK mingguan, pada tanggal 17 Maret 2014 di STTG.

 Memasang jaringan komputer tanggal 4 Oktober 2012 di STTG.

 Memasang jaringan komputer tanggal 18 Oktober 2012 di BAPPEDA Garut

 Memasang CCTV untuk Dinas Perhubungan Garut pada tanggal 9 November 2012 di Terminal Garut.


(17)

 Membuat web portal liputan warga garut sebagai pelaksanaan Garut

Citizn Journalism yang menyediakan link ke blog-blog Garut tahun 2016, pada tanggal 21 Desember 2014 di Garut.

 Membuat sistem informasi KPMI pada bulan November 2014 di STTG.

10. LITBANG Sistem Informasi dan Aplikasi, belum terlaksana. 11. Collaborative IT Volunteering, antara lain :

 Terlibat dalam program Korea IT Volunteer kerjasama Relawan TIK Garut dengan Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika, pada bulan Juli 2012 di Garut.

 Menyelenggarakan pemutaran film serentak nasional Linimassa 2 kerjasama dengan Linimassa, pada tanggal 3 November 2012 yang dikuti oleh anggota KPTIK STTG, MAN 1 Garut, dan SMK YPPT, serta santri di Pusat Komunitas TIK Garut dan Pondok Pesantren al-Musaddadiyah.

 Terlibat dalam program Korea IT Volunteer kerjasama Relawan TIK Garut dengan Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika, pada bulan Juli 2013 di Garut.

 Menjadi anggota tim Relawan TIK Indonesia yang dikirim oleh Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika bulan Oktober sampai November 2013 ke Thailand.

 Menyelenggarakan pemutaran film serentak nasional Trilogi Linimassa dan Terpenjara di Udara kerjasama dengan Linimassa, pada tanggal 1 Februari 2014 di Pusat Komunitas TIK Garut dan ASGAR Muda.

 Terlibat dalam perumusan kerjasama UPT Sistem Informasi STTG, Komunitas TIK STTG, Relawan TIK Garut, dan Komunitas TIK Garut dalam program Korea IT Volunteer tanggal 5 Juni 2014 di Pusat Komunitas TIK Garut.

 Terlibat dalam program Korea IT Volunteer kerjasama National Information Society Agency dengan UPT Sistem Informasi STTG pada bulan Juli 2014 di Garut.


(18)

 Menjadi instruktur dalam pelatihan nasional Kementrian Agama pusat dengan tema "Pengelolaan SDM Bidang Teknologi Informasi pada Lembaga Keagamaan" pada tanggal 25 November 2014 di Yayasan al-Musaddadiyah.

12. Konferensi Komunitas TIK Garut, antara lain :

 Bersama Komunitas TIK Garut menyelenggarakan Konferensi Komunitas TIK Garut Kesatu pada tanggal 28 Oktober 2014 yang dihadiri oleh Diskominfo Garut, Telkomsel / Telkom Kandatel Garut, dan guru TIK pembina Komunitas TIK se Garut.

Adapun kegiatan tidak terprogram yang telah dilaksanakan dari tahun 2010 adalah sebagai berikut :

 Liburan bersama anggota KPTIK STTG, tanggal 26 Desember 2011 di Darajat Pass Garut.

 Syukuran sekretariat KPTIK STTG yang baru tanggal 1 April 2012 di Pusat Komunitas TIK Garut.

 Mengikuti Festival TIK untuk Rakyat yang diselenggarakan oleh Relawan TIK Indonesia pada tanggal 1 Mei 2012 di Politeknik Telkom Bandung.

 Buka Bersama anggota KPTIK STTG tanggal 16 Agustus 2012 di Intan


(19)

2. KONTRIBUSI KOMUNITAS

2.1. Produk Komunitas

Produk yang sudah dihasilkan oleh Komunitas TIK STTG antara lain :

No. Bulan / Tahun Nama Produk Kegunaan

1. Agustus 2011 Distro Linux Ubuntu Garut Edition tema

Switzerland van Java, dibuat oleh Yusep Bustomi

 Mengurangi biaya

pengadaan perangkat lunak sistem dan aplikasi bagi masyarakat Garut karena sifatnya yang tidak berbayar

 Memperkenalkan potensi wisata Garut

2. September 2011 Distro Linux Ubuntu Garut Edition tema the Spirit of Technology, dibuat oleh Hendri Prayugo

 Mengurangi biaya

pengadaan perangkat lunak sistem dan aplikasi bagi mahasiswa STTG karena sifatnya yang tidak berbayar

 Menyediakan seluruh aplikasi yang digunakan dalam praktikum di STTG 3. September 2012 Situs Web Satuan

Reserse Kriminal Kepolisian Resor Garut, dibuat oleh Iqbal M. Hikmat

 Menyediakan informasi, saluran komunikasi online, dan berkas penyidikan.

4. September 2013 Sistem Informasi Geografis Pesantren Indonesia, dibuat oleh Iqbal M. Hikmat

 Menyediakan fitur bertukar informasi profil dan

kegiatan, kitab digital, dan etalase produk jual.


(20)

No. Bulan / Tahun Nama Produk Kegunaan

 Memberikan kesempatan kepada STTG untuk menampilkan aplikasi produk riset yang dapat dimanfaatkan oleh pesantren.

5. Oktober 2013 Portal Web STTG, dibuat oleh Iqbal M. Hikmat

 STTG mendapatkan portal web secara cuma-cuma yang dapat dimanfaatkan untuk menyajikan profil kampus secara online dan sambungan ke semua situs web STTG

6. Oktober 2013 Sistem Informasi Akademik Online, dibuat oleh Iqbal M. Hikmat

 STTG mendapatkan perangkat gartis, yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa untuk

mengakses informasi akademik

7. Oktober 2012 Jaringan Komputer, dipasang oleh Hanhan Kurniawan dan Aditya

 STTG mendapatkan layanan pemasangan jaringan gratis yang digunakan untuk sambungan data

laboratorium dan kantor 8. Oktober 2012 Jaringan Komputer,

dipasang oleh Rickard Elsen dan Aditya

 BAPPEDA mendapatkan jaringan dengan arsitektur sistem telekomunikasi standar yang

menghubungkan semua komputer di kantor


(21)

No. Bulan / Tahun Nama Produk Kegunaan 9. November 2012 Jaringan CCTV,

dipasang oleh Hanhan Kurniawan dan Aditya

 DISHUB Garut mendapatkan jaringan CCTV yang dimanfaatkan untuk mengawasi

lingkungan terminal bus antar kota

10 Oktober 2014 Distro Linux miOS, dibuat oleh Rickard Elsen dan Iqbal M. Hikmat

 Mengurangi biaya

pengadaan perangkat lunak sistem dan aplikasi bagi anggota KPMI karena sifatnya yang tidak berbayar

 Menyediakan aplikasi yang dilatihkan dalam Training of Trainers calon pelatih KPMI.

11. November 2014 Sistem informasi KPMI, dibuat oleh Robi Alisandi

 Merekam populasi dan tindakan relawan TIK dari anggota KPMI serta memvalidasi dan mengarahkan fungsinya

2.1. Layanan Komunitas

Lapisan layanan dalam Infrastruktur PPMI memiliki empat komponen layanan, yakni layanan informasi, edukasi TIK, penerapan TIK, dan kolaborasi, seperti tampak pada gambar 3. Oleh karenanya layanan yang telah dilaksanakan oleh Komunitas TIK Garut akan meliputi empat komponen layanan tersebut. Dengan demikian setiap program kerja akan dipetakan ke dalam empat komponen layanan tersebut.


(22)

Gambar 3. Infrastruktur Pusat Pembangunan Masyarakat Informasi

No. Bulan / Tahun Nama Layanan Cakupan Layanan

1. Hampir setiap bulan dari tahun 2012 sampai 2015

Penyampaian Informasi atau kerja informasi

Meliputi program kerja Liputan Kampus, Garut Citizen Journalism

Mei 2011, Januari 2012, Maret 2012, Agustus 2012, September 2012, Oktober 2012, November 2012, Maret 2013, April 2013, Juli 2013, September 2013, Juni 2014 Juli 2014, Agustus 2014, September 2014, Oktober 2014, November 2014, Desember 2014, Pengembangan sumber daya manusia atau edukasi TIK

Meliputi program kerja Edukasi TIK ke dalam meliputi Training of Trainers, Diklat Keorganisasian, Garut IT Volunteering, Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi,


(23)

No. Bulan / Tahun Nama Layanan Cakupan Layanan Januari 2015, Maret 2015, April 2015 Agustus 2011, September 2011, Maret 2012, September 2012, Oktober 2012, November 2012, September 2013, Oktober 2013, Maret 2014, Desember 2014 Pengembangan sumber daya TIK atua penerapan TIK

Meliputi program kerja

Pendampingan Masyarakat, Klub Belajar TIK, LITBANG Sistem Informasi dan Aplikasi

Juli 2012, November 2012, Juli 2013, November 2013, Februari 2014, Juli 2014, November 2014

Kolaborasi Meliputi program kerja Jambore Komunitas TIK Garut, dan


(24)

3 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

No. Nama Kegiatan

Pemberdayaan Sasaran Dampak

1. Merintis KPTIK / KPMI di sekolah-sekolah

Siswa, guru TIK Adanya Komunitas TIK di sekolah yang menyediakan relawan TIK untuk membangun masyarakat informasi di dalam dan sekitar kampus, yang dapat

dikolaborasikan program kerjanya oleh Komunitas TIK Garut dan dijalankan melalui Relawan TIK Indonesia.

2. Diklat Kelompok Penggerak se Garut

Anggota KPTIK pelajar se Garut

Peserta kegiatan memiliki

kemampuan kerja dalam tim dan menangani TIK di daerah bencana 3. Pelatihan Sistem

Informasi KPMI

Anggota KPMI pelajar se Garut

Peserta kegiatan dapat

menggunakan sistem informasi KPMI sehingga menjamin

keberlangsungan kegiatan KPMI di kampus masing-masing

4. Sosialisasi Perangkat dan Layanan Teknologi Informasi untuk Pendidikan Tenaga pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik lembaga-lembaga pendidikan di lingkungan Yayasan al-Musaddadiyah

Peserta kegiatan mengetahui bagaimana 1) Free and Open Source Software dapat menekan biaya pengadaan TIK, 2) menggunakan Distro Linux, dan 3) perangkat lunak bajakan mengancam data sebagai aset penting.

5. Seminar dan Pelatihan Teknologi

Tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dari

Peserta kegiatan 1) mengetahui bagaimana sistem informasi berbasis teknologi dapat


(25)

No. Nama Kegiatan

Pemberdayaan Sasaran Dampak

Informasi II berbagai sekolah se Garut

memberikan keuntungan kompetitif bagi sekolah, 2)

menerima dan menggunakan distro Linux produk belajar KPTIK STTG untuk membuat media pembelajaran, 3) memahami pentingnya internet sehat bagi sivitas akademik.

6. Workshop Internet via Satelit

Mahasiswa STTG dan KPTIK STTG

Peserta kegiatan memahami konsep dan cara konfigurasi peragkat untuk koneksi internet via satelit, dan anggota KPTIK dapat memanfaatkan MPLIK untuk pendampingan masyarakat 7. ICT Training and

Discussion Operator Wardes (Warung Internet Pedesaan), PLIK (Pusat Layanan Internet Kecamatan), Mobil PLIK, dan CAP (Community Access Point) di Garut

Peserta kegiatan memahami masalah umum Telecenter di Garut dan menguasai keahlian TIK yang diperlukan untuk menangani masalah tersebut

8. Seminar dan Pelatihat TIK V

Tenaga kependidikan pondok pesantren se Priangan Timur, Pelajar SMP dan Komunitas TIK se Garut

Peserta kegiatan mendapatkan banyak pengetahuan tentang internet sehat dan penapisan konten negatif dengan pendekatan teknologi ataupun perilaku, serta dapat memanfaatkan sejumlah aplikasi produk riset STTG. Selain itu adanya relawan / komunitas


(26)

No. Nama Kegiatan

Pemberdayaan Sasaran Dampak

TIK di Garut yang diakui secara nasional dan mengambil bagian dalam pembangunan masyarakat informasi Indonesia.

9. Pesantren TIK Tujuh Hari

Masyarakat Umum Peserta kegiatan dapat

menggunakan aplikasi gratis yang bermanfaat dan memahami cara pemanfaatannya menurut ajaran Islam

10. Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi Pemerintah kecamatan dan SETDA Garut, serta pembina Komunitas TIK di wilayah Selatan Garut

Peserta kegiatan memahami bagaimana menjalankan program KPMI sebagai kegiatan

ekstrakurikuler dalam bidang TIK di sekolah dan mengetahui bagaimana kegiatan tersebut menunjang peran guru TIK menurut Permendikbud 68 tahun 2014

11. Training of Trainer Anggota KPTIK atau KPMI

Komunitas TIK di Garut, dan Himpunan Mahasiswa Tekik Informatika STTG calon instruktur pelatihan keahlian dasar TIK

Peserta kegiatan menguasai keahlian TIK dasar mulai dari komponen Personal Computer hingga aplikasi internet berdasarkan buku keahlian dasar TIK yang

diterbitkan oleh Komunitas TIK Garut

12. Seminar dan Pelatihan Masyarakat

Tenaga pendidik, tenaga

kependidikan, dan

Peserta kegiatan mengetahui produk TIK dan cara


(27)

No. Nama Kegiatan

Pemberdayaan Sasaran Dampak

Informasi Pondok Pesantren Darussalam

peserta didik di lingkungan pondok pesantren

Darussalam

akademik di Pondok Pesantren

13. Pelatihan TIK dasar

Siswa di sekolah-sekolah binaan STTG

Peserta kegiatan mengetahui Distro Linux dan terhubung ke internet.

14. Jambore

Komunitas TIK Garut

Anggota Komunitas TIK sekolah se Garut

Keahlian TIK dasar anggota Komunitas TIK sekolah menjadi teruji

15. Pendampingan Masyarakat

Peserta didik pondok pesantren al-Musaddadiyah

Tersedianya sarana internet yang dapat dimanfaatkan santri untuk kepentingan akademik

16. Korea IT

Volunteer

Operator Telecenter (Wardes, PLIK, MPLIK, CAP), dan siswa di sejumlah sekolah

Terciptanya kemampuan peserta kegiatan dalam menangani persoalan teknis dan

mengoperasikan komputer berikut jaringannya

17. Pemutaran film Linimassa

Pelajar dan mahasiswa

Peserta kegiatan mengetahui TIK sebagai solusi masalah dan berdampak bagi kehidupan manusia dalam dunia nyata 18. IT Volunteering

di Thailand

ITU dan Masyarakat Thailand

ITU dan masyarakat Thailand mendapatkan sumber daya

manusia untuk layanan penyediaan informasi dan edukasi TIK dasar 19. Pelatihan TIK

Kementrian Agama Pusat Tenaga Kependidikan pondok pesantren se Indonesia

Peserta kegiatan mengetahui manfaat dan pengaruh TIK bagi pesantren dan menguasai aplikasi yang menunjang tugas kantor


(28)

No. Nama Kegiatan

Pemberdayaan Sasaran Dampak

20. Konferensi Komunitas TIK Garut

Perguruan Tinggi, Pemerintah, Perusahaan, dan Komunitas TIK di Garut

Tercapainya kesepakatan melaksanakan kegiatan bersama yang akan memberikan tambahan kekuatan dan mengentaskan hambatan dalam pembangunan masyarakat informasi Garut


(29)

4. INOVASI DAN KREATIVITAS

4.1. Struktur Keahlian dan Perangkat Ajar

Program Training of Trainers untuk anggota KPTIK STTG atau yang diselenggarakan oleh mereka untuk KPTIK pelajar, pada awalnya sempat tidak memiliki luaran kompetensi yang jelas. Program ini pada awalnya merupakan forum TIK di mana materi yang disampaikan di dalamnya oleh relawan TIK yang bertugas di UPT Sistem Informasi STTG hanyalah pengalaman teknis dalam bidang TIK. Oleh karenanya tidak ada penyampaian materinya tidak terstruktur karena bergantung kepada minat atau pengalaman pemateri. Bagi KPTIK pelajar kondisi ini membuat kebingungan dan menjadikan program tidak berjalan. KPTIK STTG kemudian menerapkan struktur keahlian dasar TIK dan menggunakan modul praktikum keahlian dasar TIK yang dibuat oleh Komunitas TIK Garut untuk program tersebut.

Gambar 4. Struktur Keahlian TIK Dasar

Modul praktikum tersebut memberikan kemampuan kepada anggota KPTIK untuk dalam memasang dan mengoperasikan Ubuntu dan program aplikasi di dalamnya. KP2TIK Komunitas TIK STTG kemudian membuat distro Ubuntu khusus yang bernama Ubuntu Garut Edition tema Switzerland van Java untuk keperluan program tersebut yang mengakomodasi seluruh materi yang diajarkan. Namun belakangan pada masa KPMI, modul praktikum tersebut juga mengakomodasi platform lainnya seperti Windows dan Android. Hal ini sesuai dengan aspirasi para pembina Komunitas TIK sekolah.


(30)

Gambar 5. Modul Praktikum dan Distro Linux nya

4.2. Team Building Game

Pada awalnya anggota KPTIK dipersiapkan untuk menjadi relawan TIK yang akan membantu unit TIK di kampusnya masing-masing. Seperti pola sebelumnya di mana peserta forum TIK yang akan diseleksi untuk menggantikan posisi relawan TIK STTG yang membantu UPT Sistem Informasi STTG. Dalam perkembangan berikutnya UPT Sistem Informasi mulai diterapkan kelompok kerja Jaringan, Aplikasi, Komputer, dan Informasi agar anggota KPTIK yang tidak terpilih sebagai relawan TIK STTG dapat ambil bagian dalam tindakan relawan TIK di STTG. Cara kerja berkelompok ini perlu ditunjang oleh kemampuan kerja tim. Oleh karenanya KPTIK bersama Komunitas TIK Garut menyelenggarakan Diklat Kelompok Penggerak se Garut yang di antara kegiatannya team building game.


(31)

4.3. Jenjang Fungsional Relawan TIK

Inovasi tersebut secara tidak langsung telah membentuk sistem berjenjang bagi anggota KPTIK STTG sebagai berikut :

 Level pertama menjadi peserta forum TIK

 Level kedua menjadi relawan TIK STTG di UPT Sistem Informasi dengan atau anggota salah satu dari empat Kelompok Kerja Relawan TIK STTG Dalam perkembangan selanjutnya, UPT Sistem Informasi mengembangkan BLKM (Balai Latihan Kerja Mahasiswa) di mana setiap kelompok kerja didorong untuk menyelenggarakan layanan berbayar. Bahkan STTG menyetujui daftar harga layanan tersebut yang dibuat oleh UPT Sistem Informasi. Beberapa anggota KPTIK bahkan terlibat dalam kegiatan proyek TIK komersial yang dikelola UPT Sistem Informasi STTG, seperti pengembangan situs web SATRESKRIM POLRES Garut, serta pemasangan jaringan komputer di BAPPEDA dan DISHUB Garut. Untuk mengatur anggota KPTIK mana yang bisa terlibat dalam proyek ini, maka dibuatlah jenjang terakhir, yakni Donasi.


(32)

UPT Sistem Informasi STTG menggambarkannya sebagai arsitektur pengembangan SDM dengan tiga jenjang, yakni :

1. Level 1 : Edukasi, di mana calon anggota KPTIK STTG mempelajari keahlian TIK dari relawan TIK STTG

2. Level 2 : Dedikasi, di mana anggota KPTIK yang menjadi relawan TIK STTG atau anggota Kelompok Kerja Relawan STTG secara sukarela membantu melaksanakan layanan UPT Sistem Informasi STTG

3. Level 3 : Donasi, di mana setelah berakhirnya kotrak relawan TIK, anggota KPTIK dapat bergabung dalam BLKM untuk menjalankan layanan profit yang sebagian keuntungannya untuk pendanaan kegiatan KPTIK.

Sistem berjenjang KPTIK STTG ini mengalami perubahan setelah pada tahun 2012 Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika meminta konsep sistem tersebut agar dapat diadopso oleh Relawan TIK Indonesia. Perubahan terjadi karena adanya perkembangan konsep IT Volunteering

dari lingkup kepentingan UPT Sistem Informasi kampus menjadi kepentingan pembangunan masyarakat informasi Indonesia. Tindakan relawan TIK yang diakomodasi tidak hanya yang dilakukan oleh anggota KPTIK STTG saja tetapi relawan TIK di luar negeri.


(33)

Jenjang tersebut kemudian disebut jenjang fungsional KPMI yang dibuat dengan memperhatikan pengelompokan tindakan relawan TIK berdasarkan catatan Acevendo. Pada tahun 2014, dalam Konferensi Komunitas TIK Garut, program KPMI diperkenalkan oleh program studi Teknik Informatika STTG sebagai program penelitian dan pengabdian masyarakat. Guru TIK dari sejumlah sekolah diajak untuk membangun Komunitas TIK di sekolahnya dengan komitmen melaksanakan program KPMI untuk meningkatkan populasi masyarakat informasi Garut. Jenjang fungsional KPMI ini tetap relevan untuk kepentingan UPT Sistem Informasi seperti tampak pada gambar 8, walau belum meliputi level Donasi.

Pada masa KPTIK tahun 2013-an, kenaikan jenjang ini tidak difahami sehingga banyak anggota KPTIK yang kegiatannya hanya sebatas mengajar saja. Sebagai solusinya, KP2TIK Komunitas TIK STTG mengembangkan Sistem Informasi KPMI, yang dengannya setiap anggota mengetahui apa yang harus dilakukannya dan kapan fungsinya berubah. Dengan sistem informasi tersebut, Komunitas TIK Garut dan stakeholders lainnya mengetahui perkembangan IT

Volunteering di Garut. Tahun 2015 ini sekitar 10 Komunitas TIK di Garut mengarahkan anggotanya untuk mengikuti jenjang fungsional KPMI, dan KPTIK STTG memberikan diklat Sistem Informasi KPMI bagi Komunitas TIK tersebut.


(34)

5. LEGALITAS KOMUNITAS

No. Nama Dokumen Nomor Tgl Terbit Tgl

Kadaluarsa 1. Pengangkatan Pengurus

Komunitas Pecinta Teknologi Informasi dan Komunikasi Sekolah Tinggi Teknologi Garut periode 2011 - 2012

100/STTG/E.8 /B/IX/2011

12/09/2011 2 tahun akademik berikutnya

2. Pengangkatan Pengurus Komunitas Pecinta Teknologi Informasi dan Komunikasi Sekolah Tinggi Teknologi Garut periode 2012 - 2013

117/STTG/E.8 /B/IX/2012

17/09/2012 2 tahun akademik berikutnya

3. Pengangkatan Pengurus Kelompok Penggerak Teknologi Informasi dan Komunikasi Sekolah Tinggi Teknologi Garut periode 2013 - 2014

208/STTG/E.8 /B/II/2013

22/02/2013 2 tahun akademik berikutnya

4. Pengangkatan Pengurus Komunitas Teknologi Informasi dan Komunikasi Sekolah Tinggi Teknologi Garut periode 2011 - 2012

017/STTG/E.8 /B/II/2014

22/02/2014 2 tahun akademik berikutnya


(35)

6. AKSESIBILITAS DIGITAL

Untuk menunjang aksesibilitas digital, Komunitas TIK Garut menyediakan alamat surat elektronik untuk korespondensi, yakni [email protected]. Informasi tentang Komunitas TIK STTG dipublikasikan di situs web dengan alamat http://komtik.sttgarut.ac.id/. Alamat situs web sebelumnya adalah http://www.kptik.or.id/. Sebagian kegiatan Komunitas TIK STTG terekam di situs Komunitas TIK Garut yang beralamat di http://www.komtik-garut.org/ atau http://komtik-garut.blogspot.com/. Situs web Komunitas TIK Garut merekam kegiatan sejumlah komunitas TIK yang ada di Garut.

Untuk membangun jaringan yang luas, komunitas TIK STTG memanfaatkan

Facebook dengan membuka grup di alamat

https://www.facebook.com/groups/kptik dengan nama grup Kelompok Penggerak TIK Kabupaten Garut. Penambahan Kabupaten Garut dilakukan saat KPTIK STTG membina sejumlah KPTIK pelajar. Halaman facebook Komunitas TIK Garut masih menggunakan nama KPTIK berlokasi di https://www.facebook.com/KPTIK. Hingga saat ini belum ada perubahan nama grup atau halamannya menjadi Komunitas TIK STTG.


(36)

7. PENGELOLAAN PERMASALAHAN DAN SOLUSI

7.1. Pengelolaan Komunitas

Permasalahan yang sering terjadi dalam pengelolaan komunitas adalah kelemahan komitmen pengurus dalam melaksanakan salah satu layanan dalam fungsi pengelola PPMI, yakni kerja informasi. Pengurus secara umum terlalu fokus pada program Training of Traineer dan penerapan TIK. Pengurus belum memahami pentingnya aksesibilitas digital sehingga cenderung mengabaikan publikasi profil dan laporan kegiatan di situs web. Masalah ini tidak hanya terjadi di Komunitas TIK STTG saja, tetapi juga terjadi di organisasi mahasiswa STTG lainnya. Untuk menangani masalah ini, perlu diselenggarakan Diklat pengelola PPMI yang rencananya akan diselenggarakan pada awal kepengurusan baru 2015.

7.2. Kegiatan Komunitas

Salah satu permasalahan klasik yang dihadapi Komunitas TIK STTG terdapat dalam program KPMI. Program Training of Trainer tidak dilanjutkan oleh anggota KPTIK karena terkadang mereka bingung tentang materi apa yang perlu disampaikan. Hal ini disebabkan karena tidak adanya modul praktikum keahlian TIK dasar. Komunitas TIK Garut telah memberikan solusi dengan menyediakan modul tersebut dalam format pdf. Kebutuhan modul tercetak sekarang ini adalah 5 buku per PPMI. Artinya jika terdapat 10 PPMI yang aktif, maka diperlukan modul sebanyak 50 eksemplar. Komunitas TIK STTG menggandeng STTG sebagai sponsor untuk pencetakan modul tersebut.

Permasalah lainnya yang dihadapi adalah daya tarik menjadi relawan. Sebenarnya Training of Trainer sudah menjadi daya tarik bagi pelajar dan mahasiswa untuk menjadi relawan TIK. Hanya saja daya tarik ini akan lebih sempurna lagi apabila di akhir pelatihan, para relawan diberikan sertifikat keahlian TIK dasar. Komunitas TIK Garut bersama program studi Teknik Informatika STTG telah berusaha menggandeng perusahaan seperti Google dan Telkomsel untuk menguatkan sertifikat. Tingga dua jenis perusahaan yang belum didapat untuk dua kelompok keahlian. Berikut ini kelompok keahlian yang dipelajari dalam Training of Trainer dan nama perusahaan yang akan mengeluarkan sertifikatnya :


(37)

1. Kelompok Keahlian Personal Computer, meliputi komponen fisik hingga pengelolaan BIOS. Sedang dilakukan komunikasi dengan AXIOO dan akan dilakukan komunikasi dengan AMD.

2. Kelompok Keahlian Sistem Operasi, meliputi instalasi Ubuntu dan pengelolaannya serta pengelolaan Android sampai pengelolaan berkas. Sedang dilakukan komunikasi dengan Ubuntu dan dirintis Google Developer Group Garut.

3. Kelompok Keahlian Jaringan Komputer, mulai dari koneksi internet via modem sampai berbagi sumber daya melalui jaringan Local Area Network. Telkomsel / Telkom Garut telah menyatakan kesiapannya mengeluarkan sertifikat.

4. Kelompok Keahlian Aplikasi Internet, mulai dari email sampai jejaring sosial. Google melalui Google Educator Group Garut telah menyatakan kesiapannya mengeluarkan sertifikat.

7.3. Keberlanjutan Komunitas

Keberlanjutan Komunitas TIK STTG bergantung kepada perekrutan anggota baru. Pada tahun ini, Komunitas TIK STTG mengalami keterbatasan jumlah anggota KPMI jenjang pengelola yang dapat menjadi pengurus. Dari dulu jumlah anggota KPMI setiap tahun menurun. Solusi untuk masalah tersebut adalah dengan mengembangkan kegiatan-kegiatan menarik dan apresiasi atas tindakan relawan TIK pada jenjang pelatih, pengelola, dan perintis. Mungkin sertifikat penghargaan atas kiprahnya sebagai pelatih, pengelola atau perintis dapat membuat anggota menjadi betah. Bagaimanapun organisasi harus memberi manfaat kepada anggotanya. Syukurlah program studi Teknik Informatika STTG telah bermitra dengan Dinas Komunikasi dan Informatika pada tahun 2015 dan berencana akan menerbitkan sertifikat semacam itu tidak hanya untuk Komunitas TIK STTG tetapi juga untuk Komunitas TIK binaan STTG lainnya.

Masalah lainnya terkait anggota Komunitas adalah penyusutan jumlah anggota. Hal ini disebabkan karena tidak tersampaikannya informasi tentang tugas anggota dari tahun ke tahun. Padahal program studi Teknik Informatika STTG telah mengembangkan jenjang fungsional relawan TIK yang bisa dijadikan acuan kegiatan


(38)

dari anggota Komunitas dari awal mereka masuk kampus hingga menjelang lulus kuliah.

Awal tahun 2015, program studi Teknik Informatika STTG bersama Komunitas TIK Garut telah mendorong pemanfaatan sistem informasi KPMI oleh semua Komunitas TIK yang dibinanya. Pemanfaatan sistem tersebut penting karena anggota Komunitas dapat mengetahui kegiatan apa saja yang harus dilakukannya, apa yang harus dilaporkan untuk dapat melakukan kegiatan jenis lainnya. Sistem memberikan deskripsi tugas kepada anggota berdasarkan laporan kinerja.


(39)

(40)

LAMPIRAN 1 BUKTI KEGIATAN

1. Training of Trainers antara lain :

 Pelatihan TIK dasar untuk calon pelatih KPTIK STTG pada bulan Oktober 2012 di STTG.

 Pelatihan TIK dasar untuk calon pelatih KPTIK, selama bulan April 2013, bertempat di STTG, Pusat Komunitas TIK Garut, MAN 1 Garut, SMKN 4 Garut, MAN 1 Garut, SMK YPPT Garut, SMK Ciledug Garut, SMK Plus Sukaraja, dan SMK Wikrama.


(41)

 Pelatihan TIK dasar untuk calon pelatih KPMI STTG dari bulan Mei 2014 sampai dengan September 2014 di STTG.

 Pelatihan TIK dasar untuk calon pelatih KPMI dan Maret sampai Juni tahun 2015 di STTG, SMK Ma'arif Garut, SMK Ciledug, SMKN 10 Garut, MAN 1 Garut, dan SMK Wikrama Garut.


(42)

2. Diklat Keorganisasian, antara lain :

 Diklat Kelompok Penggerak TIK se Garut, dari tanggal 2 sampai 3 Maret 2013 di STTG dan Perkebunan Teh Dayeuh Manggung Garut.

 Standarisasi Kerangka Kerja Pembangunan Masyarakat Informasi Garut, tanggal 20 September 2013 di Pusat Komunitas TIK Garut.

 Pelatihan Sistem Informasi KPMI untuk calon pelatih KPMI pelajar, dari tanggal 26 sampai dengan 29 Januari 2015 di SMA Muhammadiyah 1 Garut, MAN 1 Garut, SMKN 2 Garut, SMKN


(43)

Ciledug, SMK Ma'arif Garut, serta Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Garut.

3. Garut IT Volunteering, antara lain :

 Pengukuhan KPTIK Pelajar Garut Pertama yang dipimpin oleh Ridwan - siswa SMK YPPT Garut oleh KPTIK STTG dalam Seminar Teknologi Informasi II, tanggal 16 Januari 2012 di STTG.

 Perekrutan anggota baru KPTIK STTG tanggal 25 September 2012 di STTG.


(44)

 Pengukuhan KPTIK Pelajar Garut Kedua oleh KPTIK STTG yang secara simbolis diwakili perwakilan Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika serta Relawan TIK Indonesia, dalam Diklat Kelompok Penggerak TIK se Garut, tanggal 2 Maret 2013 di STTG.

 Perintisan KPMI tanggal 11 Juni 2014 di Madrasah Aliyah Yayasan Musa'adah Malangbong Garut.


(45)

 Pengukuhan KPTIK yang selanjutnya disebut KPMI Pelajar Garut Ketiga oleh Komunitas TIK Garut yang secara simbolis diwakili oleh Bupati Garut, dalam Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi VIII tanggal 21 Desember 2014

4. Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi, antara lain :

 Seminar dan Pelatihan Teknologi Informasi II : Sosialisasi Perangkat dan Layanan Teknologi Informasi untuk Pendidikan pada tanggal 27 sampai 28 Mei 2011 di STTG


(46)

 Seminar dan Pelatihan Teknologi Informasi II, tanggal 16 Januari 2012 di STTG.


(47)

 Workshop Internet via Satelit : Konsep dan Konfigurasi, bersama tim teknis PT Rahajasa Media Internet, pada tangga. 12 Maret 2012 di STTG.

 ICT Training and Discussion bersama Korea IT Volunteer, yang diikuti pengelola Wardes se Garut, tanggal 4 sampai 5 Agustus 2012 di STTG.


(48)

 Pesantren TIK tujuh hari tanggal 15 sampai 22 Juli 2013 di Pusat Komunitas TIK Garut

 Pesantren TIK tujuh hari tanggal 13 sampai 19 Juli 2014 di Pusat Komunitas TIK Garut


(49)

 Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi Kesatu Selatan Garut tanggal 20 Agustus 2014 di Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Garut.

Training of Trainer Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika STTG pada tanggal 12 Oktober 2014 di Pusat Komunitas TIK Garut.


(50)

 Seminar dan Pelatihan Masyarakat Informasi tanggal 16 November 2014 di Pondok Pesantren Darussalam.

 Pelatihan TIK dasar untuk siswa dari tanggal 26 sampai dengan 29 Januari 2015 di SMA Muhammadiyah 1 Garut, SMK YPPT Garut, MAN 1 Garut, SMKN 2 Garut, SMKN Ciledug, SMK Ma'arif Garut, serta Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional Garut.


(51)

5. Jambore Komunitas TIK Garut, antara lain :

 Lomba kecakapan TIK dasar antar KPTIK pelajar, tanggal 24 Desember 2013 di STTG.

6. Pendampingan Masyarakat, antara lain :


(52)

7. Liputan Kampus, antara lain :

 Kerja informasi yang hasilnya diterbitkan di situs liputan kampus STTG.

8. Garut Citizen Journalism, antara lain :

 Peluncuran Garut Citizen Journalism oleh Bupati Garut, tanggal 2014 di Garut.

9. Klub Belajar TIK, antara lain :

 Penyediaan Distro Ubuntu Garut Edition tema Switzerland van Java untuk masyarakat Garut pada tanggal 23 Agustus 2011 di STTG.


(53)

 Penyediaan Ubuntu Garut Edition tema the Spirit of Technology untuk keperluan akademis di STTG pada tanggal 13 September 2011 di STTG.

 Peluncuran produk belajar, situs web Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Garut, tanggal 26 September 2012 di Garut.


(54)

 Tukar fikiran pemrograman dan pembuatan situs web ICT4Pesantren, tanggal 27 September 2012 di Pusat Komunitas TIK Garut.

 Analisis Kebutuhan Aplikasi Pesantren tanggal 18 November 2012 di Pondok Pesantren Lirboyo

 Peluncuran Sistem Informasi Geografis Pesantren Indonesia tanggal 20 sampai 22 September 2013 di Pondok Pesantren Tebuireng Jawa Timur.


(55)

 Peluncuran produk belajar, Portal Kampus, tanggal 7 Oktober 2013 di STTG.

 Peluncuran produk belajar, Sistem Informasi Akademik, tanggal tanggal 23 Oktober 2013 di STTG.


(56)

 Klub Belajar TIK mingguan, disosialisasikan tanggal 17 Maret 2014 di STTG.


(57)

 Pemasangan jaringan komputer tanggal 4 Oktober 2012 di STTG.

 Pemasangan jaringan komputer tanggal 18 Oktober 2012 di BAPPEDA Garut

 Pemasangan CCTV untuk DISHUB Garut tanggal 9 November 2012 di Terminal Garut.


(58)

 Pengembangan distro linux miOS pada bulan Oktober 2014.

10. LITBANG Sistem Informasi dan Aplikasi, belum terlaksana. 11. Collaborative IT Volunteering, antara lain :


(59)

 Korea IT Volunteer kerjasama dengan Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika, pada bulan Juli 2012 di Garut.

 Pemutaran film Linimassa 2 kerjasama dengan Linimassa, pada tanggal 3 November 2012 yang dikuti oleh anggota KPTIK STTG, MAN 1 Garut, dan SMK YPPT, serta santri di Pusat Komunitas TIK Garut dan Pondok Pesantren al-Musaddadiyah.


(60)

 Korea IT Volunteer kerjasama dengan Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika, pada bulan Juli 2013 di Garut.

 Menjadi tim Relawan TIK Indonesia yang dikirim ke Thailand kerjasama dengan Direktorat Pemberdayaan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika bulan Oktober sampai November 2013.

 Pemutaran film serentak nasional Trilogi Linimassa dan Terpenjara di Udara kerjasama dengan Linimassa, pada tanggal 1 Februari 2014 di Pusat Komunitas TIK Garut dan ASGAR Muda.


(61)

 Rumusan kerjasama UPT Sistem Informasi STTG, Komunitas TIK STTG, Relawan TIK Garut, dan Komunitas TIK Garut dalam program Korea IT Volunteer tanggal 5 Juni 2014 di Pusat Komunitas TIK Garut.

 Korea IT Volunteer dengan UPT Sistem Informasi STTG pada bulan Juli 2014 di Garut.


(62)

 Menjadi instruktur dalam pelatihan nasional Kementrian Agama pusat dengan tema "Pengelolaan SDM Bidang Teknologi Informasi pada Lembaga Keagamaan" pada tanggal 25 November 2014 di Yayasan al-Musaddadiyah.

12. Konferensi Komunitas TIK Garut, antara lain :

 Konferensi Komunitas TIK Garut Kesatu pada tanggal 28 Oktober 2014 yang dihadiri oleh Diskominfo Garut, Telkomsel / Telkom Kandatel Garut, dan guru TIK pembina Komunitas TIK se Garut.


(63)

Adapun kegiatan tidak terprogram yang telah dilaksanakan dari tahun 2010 adalah sebagai berikut :

 Liburan bersama KPTIK STTG, tanggal 26 Desember 2011 di Darajat Pass Garut.

 Syukuran sekretariat KPTIK baru tanggal 1 April 2012 di Pusat Komunitas TIK Garut.


(64)

 Mengikuti Festival TIK untuk Rakyat yang diselenggarakan oleh Relawan TIK Indonesia pada tanggal 1 Mei 2012 di Politeknik Telkom Bandung.

 Buka Bersama KPTIK STTG tanggal 16 Agustus 2012 di Intan Business Center Garut.


(65)

(66)

(67)

(68)

(1)

Adapun kegiatan tidak terprogram yang telah dilaksanakan dari tahun 2010 adalah sebagai berikut :

 Liburan bersama KPTIK STTG, tanggal 26 Desember 2011 di Darajat Pass

Garut.

 Syukuran sekretariat KPTIK baru tanggal 1 April 2012 di Pusat Komunitas TIK Garut.


(2)

 Mengikuti Festival TIK untuk Rakyat yang diselenggarakan oleh Relawan TIK Indonesia pada tanggal 1 Mei 2012 di Politeknik Telkom Bandung.

 Buka Bersama KPTIK STTG tanggal 16 Agustus 2012 di Intan Business Center Garut.


(3)

(4)

(5)

(6)