55
keterangan: σ
= Varians tiap butir X
= Jumlah skor butir N
= Jumlah responden Suharsimi Arikunto, 1998:171 Suatu instrumen dikatan reliable jika memiliki harga r
11
r
tabel
pada taraf signifikansi 5.
Hasil uji reliabilitas angket diperoleh harga r
11
= 0, r
tabel
= 0, . Dengan demikian menunjukkan bahwa angket yang diujicobakan reliable dan dapat
digunakan untuk pengumpulan data penelitian.
3.4 Metode Analisis Data
Analisis data atau pengolahan data merupakan satu langkah penting dalam penelitian. Dalam pelaksanaanya terdapat dua bentuk analisis data berdasarkan
jenis data, bahwa apabila data telah terkumpul, maka dikualifikasikan menjadi dua kelompok data, yaitu data kualitatif digunakan pada analisis non statistik dan data
kuantitatif digunakan pada analisis statistik Suharsimi Arikunto, 1997: 245. Data dari angket dalam penelitian ini merupakan data kuantitatif yang akan
dianalisis secara deskriptif persentase dengan langkah-langkah sebagai berikut : 1.
Menghitung nilai responden dari masing-masing aspek atau sub variabel. 2.
Merekap nilai. 3.
Menghitung nilai rata-rata. 4.
Menghitung persentase dengan rumus :
56
100 x
N n
DP =
Keterangan : DP = Deskriptif Persentase
n = Skor esmpirik Skor yang diperoleh
N = Skor Ideal Jumlah total nilai responden Mohammad Ali, 1993:186.
Untuk menentukan kategorijenis deskriptif persentase yang diperoleh masing-masing indikator dalam variabel, dari perhitungan deskriptif persentase
kemudian ditafsirkan kedalam kalimat. 5.
Cara menentukan tingkat kriteria adalah sebagai berikut : a.
Menentukan angka persentase tertinggi 100
x maksimal
Skor maksimal
Skor
100 100
3 3
= x
b. Menentukan angka persentase terendah
100 x
maksimal skor
mienimal skor
33 ,
33 100
3 1
= x
c. Rentang persentase : 100 - 33,33 = 66,67
d. Interval kelas persentase : 66,67:3 = 22,22
Untuk mengetahui tingkat kriteria tersebut, selanjutnya skor yang diperoleh dalam dengan analisis deskriptif persentase dikonsultasikan dengan
tabel kriteria.
57
Tabel 5. Kriteria Analisis Deskriptif Persentase
No Persentase Kriteria
1 2
3 77,78 - 100,00
55,56 - 77,77 33,33 - 55,55
Baik Sedang
Kurang
58
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian
Gambaran Persepsi Guru Non Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal Terhadap Kinerja Guru Penjasorkes berdasarkan data
penelitian diperoleh jumlah skor sebesar 11176 dengan persentase skor 84,25 dan termasuk kategori baik. Ditinjau dari pernyataan masing-masing guru
diperoleh hasil seperti disajikan pada tabel berikut : Tabel 6.
Distribusi Persepsi Guru Non Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Adiwerna KabupatenTegal Terhadap Kinerja Guru Penjasorkes
No Interval Persentase
Kategori Distribusi
1 77,78 – 100,00
Baik 104
77,61 2
55,56 – 77,77 Sedang
30 22,39
3 33,33 – 55,55
Kurang Jumlah
134 100
Berdasarkan hasil penelitian pada tabel tersebut di atas diketahui bahwa sebagian besar guru 77,61 telah memiliki persepsi yang baik terhadap kinerja
guru Penjasorkes, sedangkan selebihnya yaitu 22,39 guru memiliki persepsi yang sedang, dan 0 guru yang mempunyai persepsi kurang terhadap kinerja
guru Penjasorkes. Dengan demikian menunjukkan bahwa persepsi guru non Penjasorkes Di SMP Negeri Se-Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal terhadap
kinerja guru Penjasorkes secara umum adalah baik.