commit to user
D. Kerangka Konseptual
Remaja putri yang anemia, mengalami penurunan suplai darah dan O
2
dalam tubuhnya seperti organ reproduksi endometrium. Keadaan endometrium yang anaerob menstimulasi pengeluran neuron nyeri tipe C
yang mengakibatkan terjadinya
vasokonstriksi
sehingga uterus mengalami
iskemia
dan terjadilah
dismenorea
primer.
Keterangan = diteliti
= tidak diteliti Gambar 2.1 Kerangka Konsep
E. Hipotesa
Ada pengaruh anemia terhadap
dismenorea
primer pada remaja putri. Endometrium
Prostaglandin Anemia
Vasopresin Penurunan suplai darah dan O
2
Neuron nyeri tipe C
Vasokonstriksi Iskemia uterus
Dismenorea Primer Leukotrine
commit to user
BAB III METODELOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian
observasional analitik,
untuk mencari hubungan antara anemia dan
dismenorea
primer yang analisisnya untuk menentukan ada tidaknya pengaruh antar variabel. Penelitian ini
dilakukan dengan pengamatan atau pengukuran terhadap variabel penelitian menurut keadaan apa adanya tanpa melakukan manipulasi atau intervensi.
Penelitian ini menggunakan model rancangan
case control,
yaitu jenis penelitian yang mempelajari pengaruh anemia terhadap dismenorea primer
melalui pendekatan retrospektif. Pada rancangan ini, kelompok kasus yang anemia dibandingkan dengan kelompok kontrol yang tidak anemia.
Gambar 3.1 Rancangan Kasus Kontrol
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di MTs Muhammadiyah Nalumsari Jepara pada bulan Mei-Juni 2012.
Anemia Tidak Anemia
Anemia Tidak Anemia
Retrospektif
Retrospektif
Dismenorea
Tidak
Dismenorea
Matching Non Matching
commit to user
C. Populasi Penelitian
Populasi target : Remaja putri kelas IX di MTs
Populasi aktual : Remaja putri kelas IX di MTs Muhammadiyah Nalumsari Jepara yang berjumlah 61 siswi
D. Sampel
Pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan secara
Probability
dengan tipe
Simple Random Sampling
yaitu teknik pengambilan sampel secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi tersebut.
Rumus yang dapat dipergunakan untuk menentukan besar sampel yaitu :
dibulatkan 53 responden. Karena dibagi 2, diambil 54 responden Keterangan :
n : Jumlah sampel N : Jumlah populasi
d : Tingkat signifikan ρ yaitu 0,05 Berdasarkan rumus tersebut dengan populasi yang berjumlah 61,
maka didapatkan sampel sebesar 54. Sampel selanjutnya dibagi menjadi 2
commit to user kelompok yaitu 27 remaja putri sebagai kelompok kasus dan 27 remaja putri
sebagai kelompok kontrol.
E. Pengalokasian Subjek