Persediaan Prawirosentono 2009:16 PENGENDALIAN INTERN PERSEDIAAN BAHAN BAKU PADA MAHARAJA VILLAS SEMINYAK.

13

2.3 Purchasing

Finance Departement atau bagian keuangan merupakan bagian yang membawahi bagian pembelian. Bagian keuangan dalam suatu organisasi merupakan bagian yang melakukan manajemen terhadap pengelolaan proses keuangan seluruh bagian operasional suatu organisasi yang menghasilkan informasi keuangan dan non-keuangan bagi manajemen yang merumuskan strategi perushaan. Purchasing berasal dari beberapa suku kata dalam bahasa inggris yaitu “Purchase” yang artinya membeli atau melakukan pembelian. Purchasing Department bagian pembelian adalah salah satu department atau sub bagian dari department finance yang mendapat otorisasi dari manajemen atau pemilik villa untuk melakukan pembelian semua jenis barang keperluan operasional perusahaan atau hotel maupun villa.

2.4 Persediaan Prawirosentono 2009:16

Persediaan merupakan barang yang dimiliki dan disimpan oleh perusahaan dengan maksud mengantisipasi terhadap permintaan barang. Sedangkan Sjahrial 2007:189 Persediaan merupakan barang-barang yang dimiliki perusahaan dengan maksud untuk dijual dalam periode tertentu. Persediaan merupakan investasi yang sangat penting bagi perusahaan”. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa persediaan merupakan barang yang dimiliki dan disimpan oleh perusahaan dengan maksud mengantisipasi terhadap permintaan barang. 14

2.4.1 Metode Pencatatan Persediaan Mulyadi 2010:556

menyatakan bahwa ada dua metode pencatatan persediaan yaitu metode mutasi persediaan perpectual perpetual inventory method dan metode persediaan fisik physical inventory method. Dalam metode mutasi persediaan perpectual, setiap mutasi persediaan dicatat dalam kartu persediaan, sedangkan metode persediaan fisik, hanya tambahan persediaan dari pembelian persediaan saja yang dicatat, sedangkan mutasi berkurangnya persediaan karena pemakaian tidak dicatat dalam kartu persediaan.

2.4.2 Fungsi - Fungsi Persediaan

Persediaan barang mempunyai fungsi yang sangat penting bagi perusahaan. Dari berbagai macam persediaan yang ada, seperti bahan baku, barang dalam proses dan barang jadi. Handoko 2000:335-336 perusahaan melakukan penyimpanan atas persediaan barang karena berbagai fungsi: 1. Fungsi Decoupling Fungsi penting persediaan adalah memungkinkan operasi-operasi perusahaan internal dan eksternal mempunyai kebebasan independensi. Persediaan decouples ini memungkinkan perusahaan dapat memenuhi permintaan pelanggan tanpa tergantung supplier. 2. Fungsi Economic Lot Sizing Melalui penyimpanan persediaan, perusahaan dapat memproduksi dan membeli sumber-sumber daya dalam kuantitas yang dapat 15 mengurangi biaya-biaya per unit. Dengan persediaan lot size ini akan mempertimbangkan penghematan-penghematan. 3. Fungsi Antisipasi Sering perusahaan menghadapi ketidakstabilan fluktuasi permintaan yang dapat diidentifikasi memlalui data masa lalu. Disamping itu, perusahaan dihadapkan dengan ketidakpastian datang barang saat pengiriman sehingga harus dilakukan antisipasi terhadap hal tersebut. Dari pengertian fungsi-fungsi tersebut, dapat dipahami bahwa perusahaan melakukan penyimpanan atas persediaan barang karena berbagai alasan yaitu untuk berjaga-jaga jika di pasar barang sukar diperoleh dan agar perusahaan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dengan cepat.

2.5 Bahan Baku Ahyari 1990:163