49 Wilayah tertinggi di Kabupaten Cilacap adalah Kecamatan
Dayeuhluhur dengan ketinggian 198 meter dari permukaan laut, sedangkan wilayah terendah adalah Kecamatan Cilacap Tengah dengan ketinggian
enam meter dari permukaan laut. Jarak terjauh dari Barat ke Timur yaitu dari Dayeuhluhur sampai ke Nusawungu sepanjang 152 kilometer,
sedangkan dari Utara ke Selatan yaitu dari Cilacap ke Sampang sejauh 35 kilometer.
Kondisi wilayah Kabupaten Cilacap terdiri dari:
No. Wilayah
Persentase
1. Tanah sawah
26,41 2.
Tanah tegalan 22,82
3. Hutan
15,95 4.
Tanah pekarangan 14,91
5. Perkebunan
7,77 6.
Tambak dan kolam 3,13
7. Lainnya
9,01
C. Demografi
Penduduk di Kabupaten Cilacap mencapai 1.744.649 jiwa menurut hasil registrasi penduduk pada akhir tahun 2014, yang terdiri dari laki-laki
sebanyak 888.928 jiwa dan perempuan sebanyak 885.721 jiwa. Jumlah penduduk yang paling banyak terletak di Kecamatan Majenang, yaitu
sebesar 127.769 jiwa 7,20, sedangkan jumlah penduduk yang paling sedikit adalah Kecamatan Kampung Laut, yaitu sebesar 17.181 jiwa
0,97. Jumlah ini berdasarkan distribusi penduduk menurut kecamatan. Rasio ketergantungan penduduk Kabupaten Cilacap tahun 2014 sebesar
50 51,57 dilihat dari umur penduduk, yang berarti setiap 100 orang usia
produktif harus menanggung 52 orang usia non produktif.
D. Organisasi
Unsur-unsur Pemerintah Kabupaten Cilacap yang dibentuk berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku meliputi:
1. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD
DPRD Kabupaten Cilacap terdiri dari 50 anggota yang berasal dari berbagai unsur partai politik pemenang Pemilu. Susunan
dari DPRD terdiri dari Ketua, Wakil Ketua, Ketua Komisi A Bidang Pemerintahan dan Hukum, Ketua Komisi B Bidang
Perekonomian dan Keuangan, Ketua Komisi C Bidang Pembangunan, dan Ketua Komisi D Bidang Kesejahteraan
Rakyat. 2.
Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah KDh dan WKDh 3.
Satuan Kerja Perangkat Daerah SKPD Kabupaten Cilacap melaksanakan kewenangan kewajiban
dalam 13 urusan wajib dan 6 urusan pilihan yang dibentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang
Bidang Kewenangan Pemerintah Provinsi dan KabupatenKota, yang kemudian dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah RPJMD Transisi Tahun 2008-2012, serta Kebijakan Umum APBD Tahun Anggaran 2014. Urusan