Tabel 12. Norma Kategorisasi dan Tingkat Penyesuaian Diri di Perguruan Tinggi
Responden
Kategorisisasi Skor Skor
Penyesuaian Diri
Jumlah Subjek
Presentase Kategori
X µ- 1,5σ
X 63 Sangat
buruk µ-
1,5σ ≤ X µ- 0,5σ
63 ≤ X 81 1
0,89 Buruk
µ- 0,5σ ≤ X
µ+0,5σ 81 ≤ X 99
27 24,11
Cukup baik µ+0,5σ ≤ X
µ+1,5σ 99 ≤ X 117
66 58,93
Baik µ+1,5σ ≤ X
117 ≤ X 18
16,07 Sangat baik
Berdasarkan tabel 12, diketahui bahwa 58,93 responden penelitian memiliki tingkat penyesuaian diri di perguruan tinggi yang
tergolong baik. Tidak ada responden pada penelitian ini yang memiliki tingkat penyesuaian diri di perguruan tinggi yang tergolong sangat buruk
0.
4. Reliabilitas Data Penelitian
Melalui data penelitian yang diperoleh, didapatkan nilai reliabilitas dari masing-masing skala. Nilai reliabilitas dapat dilihat pada tabel 13.
Tabel 13. Reliabilitas Alat Ukur
Skala Cronbach’s Alpha
Interpretasi
Efikasi diri akademik .846
Alat ukur reliabel Efikasi diri sosial
.870 Alat ukur reliabel
Penyesuaian diri di perguruan tinggi
.834 Alat ukur reliabel
Berdasarkan tabel 13 dapat disimpulkan bahwa semua alat ukur pada penelitian ini reliabel atau dapat dikatakan memiliki tingkat
konsistensi atau keterpercayaan hasil ukur yang tinggi.
5. Hasil Uji Asumsi
5.1. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk melihat sebaran data yang didapatkan terdistribusi normal atau tidak. Kriteria suatu data
dikatakan memiliki distribusi normal jika memiliki taraf signifikansi p lebih besar dari 0,05 p0,05. Hasil uji normalitas menggunakan
teknik Kolmogorov-Smirnov pada SPSS 16
for windows
dapat dilihat pada tabel 14.
Tabel 14. Hasil Uji Normalitas
Test of Normality Kolmogorov-Smirnov
Variabel Signifikansi
Efikasi diri akademik 0,200
Efikasi diri sosial 0,200
Penyesuaian diri di perguruan tingi 0,081
Berdasarkan hasil uji normalitas tersebut, maka dapat
disimpulkan bahwa sebaran data efikasi diri akademik, efikasi diri sosial, dan penyesuaian diri di perguruan tinggi mengikuti kurva
normal atau terdistribusi secara normal. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5.2 Uji Linearitas
Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah kedua variabel yang akan diuji hubungannya memiliki hubungan yang lurus
linier atau tidak. Metode pengambilan keputusan untuk uji linieritas yaitu jika signifikansi pada
Linearity
0,05, maka hubungan antara kedua variabel linier. Hasil uji linieritas dengan menggunakan SPSS
16
for windows
dapat dilihat pada tabel 15. Tabel 15.
Hasil Uji Linearitas
Test of Linearity Variabel
Signifikansi
Efikasi diri
akademik dan
Penyesuaian diri di perguruan tinggi 0,000
Efikasi diri sosial dan Penyesuaian diri di perguruan tinggi
0,000
Berdasarkan hasil uji linearitas tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa baik efikasi diri akademik dan penyesuaian diri di
perguruan tinggi maupun efikasi diri sosial dan penyesuaian diri di perguruan tinggi, keduanya memiliki hubungan yang linier.
6. Hasil Uji Hipotesis