Cerita tentang Doa Doa Pribadi
121
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
itu tidak mungkin. Belum tentu ibunya mendengarnya. Apa yang harus dia lakukan? Dia membayangkan dirinya tidak bisa pulang
karena dia tidak membawa uang untuk ongkos naik bus dan ia tidak mempunyai handphone untuk menghubungi ibunya.
Dalam kebingungan dan ketakutannya, Simon ingat
kepada Tuhan. Simon pun mencari tempat yang agak
s e p i . D e n g a n p e n u h kepercayaan akan kebaikan
Tuhan, Simon berdoa: “Tuhan Tolonglah aku. Aku tersesat.
Aku terpisah dari ibuku. Pertemukan aku dengan ibuku.
Tuhan Tuhan ampunilah aku, karena dari bangun tidur aku tadi sudah melupakan-Mu dengan tidak berdoa kepada-Mu. Amin.”
Doa yang diucapkan dengan sungguh-sungguh dan penuh keyakinan akan kebaikan Tuhan, ternyata didengarkan oleh Tuhan.
Tak lama kemudian, terdengar lewat pengeras suara namanya disebut dan dia ditunggu oleh ibunya di ruang informasi. Betapa senangnya
hati Simon. Dalam hatinya dia pun langsung berterima kasih kepada Tuhan yang telah mendengarkan dan mengabulkan doanya.
Sumber, Menjadi Sahabat Yesus, Kanisius, Yogyakarta, 2010
Jawab pertanyaan-pertanyaan berikut
• Bagaimana kesanmu terhadap cerita tersebut? • Mengapa Simon berdoa?
• Bagaimana Tuhan mengabulkan doa Simon? • Apakah kamu memiliki kebiasaan berdoa secara pribadi setiap
hari? Kapan saja waktu kamu berdoa? • Bagaimana tata cara kamu berdoa? Apa Jenis doa, tempat, dan
waktunya?
Sumber: Dok. Kemdikbud
122
kelas IV SD
Releksi
• Kisah Doa Simon Terkabul menunjukkan bahwa Simon memiliki kebiasan berdoa setiap hari. Tapi pada hari itu ia
lupa dengan kebiasaan doa pagi dan doa sebelum makan. Ia lupa karena ia sangat gembira diajak oleh ibunya pergi
ke mal. Suasana senang, kadang membuat seseorang lupa dengan Tuhan.
• Simon berdoa karena mengalami kesusahan. Pada saat menghadapi masalah, Simon menjadi ingat kepada
Tuhan. Hal itu mengingatkan kita pada Bangsa Israel yang bersungut-sungut dan berkeluh kesah, tetapi Tuhan
mendengarkan keluhan mereka. kel 16:2-4.
• Doa Simon dikabulkan Tuhan, setelah ibunya mengubungi petugas informasi, untuk menyampaikan pesan kepada
Simon melalui pengeras suara. • Sebagai umat beriman, kita sepantasnya memiliki kebiasaan
berdoa secara pribadi setiap hari. Doa pribadi dapat kita lakukan pada pagi hari, menjelang tidur, sebelum dan
sesudah makan, sebelum belajar, atau pada waktu tertentu dan untuk keperluan pribadi lainnya.
Apakah aku memiliki kebiasaan berdoa secara pribadi?